6 Film Irlandia Terbaik Nominasi IFTA Awards 2025, Hidden Gem!

IFTA menilai bahwa The Apprentice menawarkan potret ambisi yang tajam. Fokus film adalah kebangkitan Donald Trump muda di dunia bisnis yang penuh risiko. Film drama sejarah ini merupakan karya sutradara Iran-Denmark, Ali Abbasi.

Sinopsis The Apprentice mengikuti Donald Trump muda (Sebastian Stan) saat merintis bisnis real estate di New York pada 1970-an. Trump dibantu pengacara kejam, Roy Cohn (Jeremy Strong), dalam menggapai ambisinya. Cohn memandang Trump sebagai orang yang haus kesuksesan dan rela melakukan apa saja demi meraih kemenangan.

Film The Apprentice adalah potret nyata bagaimana Roy Cohn ikut membantu menciptakan sosok Donald Trump yang sekarang dikenal dunia. Berdasarkan penilaian IMDb, film biopik ini meraih rating 7,1/10. Sedangkan Rotten Tomatoes memberikan skor 83 persen.

Menurut IFTA, film Kneecap dalam masuk nominasi karena menyajikan kebangkitan pemberontakan trio rap Belfast. Film karya sutradara Rich Peppiatt ini dipuji sukses memadukan pembangkangan budaya dengan penceritaan yang hidup. Ditambah kisah ini mengusung bahasa Irlandia sebagai simbol identitas yang kuat.

Sinopsis Kneecap mengisahkan seorang guru Belfast, JJ (DJ Próvai), saat masuk ke dalam circle pertemanan dua pemuda, Naoise (Móglaí Bap) dan Liam Og (Mo Chara), yang dicap sebagai 'sampah rendahan'. Pertemuan itu mengantar ketiganya ke dalam dunia hip hop. Mereka berjuang menyelamatkan bahasa ibu mereka dengan menyanyi rap dalam bahasa Irlandia.

Film drama komedi ini mencetak skor fresh 95 persen versi Rotten Tomatoes. Sedangkan di IMDb, Kneecap mendapatkan rating 7,6/10. Kamu bisa menonton film Irlandia ini dengan menyewa atau membelinya di platform streaming .

Disutradarai Eva Birthistle, film ini berhasil menembus nominasi IFTA karena menyampaikan kisah menyentuh hati tentang kehidupan seorang anak penyintas panti asuhan. Kathleen Is Here mengeksplorasi tentang identitas dan ketahanan sang anak yang terbuang dalam mencari penerimaan.

Sinopsisnya mengikuti Kathleen (Hazel Doupe) yang baru saja keluar dari panti asuhan tepat dengan kematian ibunya. Gadis berusia 18 tahun ini memutuskan kembali ke kampung halamannya untuk mengambil alih kepemilikan rumah ibunya. Ia mendapat pekerjaan dan bahkan seorang teman.

Namun, kekosongan hidup mulai menghantam Kathleen. Ia merasa sendiri dan putus asa dalam mencari figur seorang ibu. Kondisi ini membawanya ke dalam jalan yang merusak diri. Film Kathleen Is Here meraih rating 7/10 versi IMDb.

Berhasil mendapatkan nominasi IFTA, King Frankie dipuji sebagai gambaran memukau tentang proses merenungkan suka duka era Celtic Tiger. Makin menarik, eksplorasi tersebut diambil dari sudut pandang seorang sopir taksi yang penuh refleksi.

Film King Frankie merupakan karya sutradara Dermot Malone. Sinopsisnya mengikuti kehidupan Frankie Burke (Peter Coonan) setelah kematian ayahnya. Sosoknya dikenal sebagai sopir taksi yang baik hati. Ia menjalani hidup tenang di pinggiran kota Dublin.

Sayang, kedamaian hidup Frankie mulai terguncang saat ia dihadapkan dengan masa lalunya. Semua bermula dari kedatangan seorang asing yang tak terduga di rumahnya. Drama ini berhasil mendapatkan rating 7,9/10 versi IMDb.

IFTA menilai Small Things Like These merupakan film yang menghantui. Diadaptasi dari novella Claire Keegan, drama ini mengungkap rahasia kota kecil dengan intensitas atmosferik. Film Small Things Like These adalah karya sutradara Belgia, Tim Mielants.

Berlatar Natal tahun 1985, Small Things Like These bercerita tentang pedagang batu bara, Bill Furlong (Cillian Murphy), yang menemukan rahasia gelap di kotanya. Rahasia ini terkait praktik mengerikan sebuah rumah sakit jiwa milik lembaga Katolik Roma terhadap perempuan terpurk. Ironinya, rahasia tersebut disimpan oleh biara.

Small Things Like These diadaptasi dari novel peraih nominasi Booker Prize karya Claire Keegan. Rating film ini versi IMDb adalah 6,8/10. Sedangkan dari Rotten Tomatoes, Small Things Like These mencatatkan skor 93 persen.

Nominasi terakhir adalah Spilt Milk. Film ini digambarkan IFTA berhasil memadukan kepolosan dan ketabahan dari perjalanan detektif dalam menjelajah labirin perkotaan Dublin. Luar biasanya, detektif ini adalah anak laki-laki.

Sinopsis Spilt Milk menceritakan bocah 11 tahun, Bobby O’Brien (Cillian Sullivan), yang bermimpi menjadi detektif hebat seperti pahlawan TV-nya, Kojak. Bobby pun memulai penyelidikan dengan sahabatnya. Tak disangka, ia justru dihadapkan dengan hilangnya sang kakak.

Bobby tak punya pilihan lain selain berusaha menemukan kakak laki-lakinya. Bersama sahabat, Bobby mulai terjerumus ke jalan yang gelap. Film Spilt Milk merupakan karya sutradara Irlandia, Brian Durnin.

Beberapa film nominasi Irish Film & TV Academy Awards 2025 sudah tersedia di platform streaming. Kamu dapat membeli atau menyewa yang sesuai seleramu, ya. Nah, dari film Irlandia terbaik nominasi IFTA Awards 2025, adakah yang ingin kamu tonton?