Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Poster film Suzume no Tojimari (dok. CoMix Wave Films/Suzume no Tojimari)

Beberapa waktu lalu, Makoto Shinkai merilis trailer perdana dari film terbarunya yang berjudul Suzume no Tojimari. Berdurasi 44 detik, trailernya memperlihatkan petualangan seru yang dialami oleh Suzume, protagonis utama dalam film tersebut.

Suzume no Tojimari sendiri diproduksi oleh CoMix Wave Films, salah satu studio film animasi terkenal di Jepang. Sebelum membuat Suzume no Tojimari, studio tersebut telah menelurkan sejumlah judul yang disambut hangat oleh pencinta film animasi.

Khususnya pada satu dekade terakhir, CoMix Wave Films menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Penasaran apa saja film produksi mereka? Langsung simak dalam artikel di bawah ini, yuk.

1. The Garden of Words (2013)

Diarahkan oleh Makoto Shinkai, The Garden of Words berfokus pada remaja bernama Takao Akizuki yang bercita-cita menjadi pembuat sepatu. Suatu hari, ia memutuskan untuk bolos sekolah dan mendesain sepatu di taman.

Keputusannya tersebut mempertemukan Takao dengan Yukari Yukino, wanita 27 tahun yang bermasalah. Layaknya 5 Centimeters per Second (2007), Shinkai mengeksplorasi hubungan antara dua individu secara intens dan personal dalam film ini.

Grafis yang memikat hingga "Rain" yang dibawakan oleh Motohiro Hata, turut menambah kesyahduan dalam The Garden of Words. Gimana, kamu sudah nonton, belum?

2. Your Name (2016)

Lewat Your Name, Makoto Shinkai bermain-main dengan tema body swap ala Freaky Friday (2003). Hebatnya, tema yang telah usang tersebut berhasil disulap Shinkai menjadi sesuatu yang baru dan lebih bermakna.

Berbumbu fantasi, Your Name mengikuti dua remaja bernama Taki Tachibana dan Mitsuha Miyamizu yang terbangun dan menyadari kalau mereka bertukar tubuh. Ketika hubungan keduanya mulai berkembang, sebuah kenyataan pahit mengenai Mitsuha pun terungkap.

Selain mendapat respon positif dari kritikus, film ini juga berhasil meraup keuntungan hingga 380,2 juta dolar AS selama perilisannya. Saking suksesnya, Paramount Pictures dan Bad Robot Productions sampai tertarik untuk membuat versi Hollywood dari Your Name.

3. Flavors of Youth (2018)

Berformat antologi, Flavors of Youth merupakan kerja sama antara CoMix Wave Films dan Haoliners Animation League, studio film animasi asal China. Film ini terdiri dari tiga cerita, yakni The Rice Noodles, A Little Fashion Show, dan Love in Shanghai.

The Rice Noodles menceritakan tentang kenangan Xiao Ming bersama neneknya dalam mencicipi mie San Xian. A Little Fashion Show berfokus pada Yi Lin Dan Lulu, kakak adik yang terjun ke dunia mode. Love in Shanghai mengangkat kisah persahabatan antara Li Mo dan Xiao Yu.

Masing-masing cerita mampu tampil unik, namun tak kehilangan esensi dari ceritanya, yaitu masa lalu, masa kini, dan masa depan. Ketika rilis internasional, aktor papan atas seperti Evan Rachel Wood (Westworld) dan Ross Butler (13 Reasons Why) turut terlibat sebagai pengisi suara, lho!

4. Weathering with You (2019)

Meski tak sampai melampaui kesuksesan Your Name, namun Weathering with You tetaplah sebuah karya yang solid dari Makoto Shinkai. Jika dalam Your Name sang sineas mengusung tema body swap, maka lain halnya dalam Weathering with You.

Lewat film ini, Shinkai mengangkat kisah tentang gadis pawang hujan bernama Hina Amano. Kekuatan unik milik Hina tersebut menarik atensi beberapa pihak, termasuk Hodaka Morishima, remaja kabur dari rumah yang kini bekerja sebagai asisten di majalah misteri.

Sama seperti Flavors of Youth, ketika rilis di Amerika, Weathering with You menggaet sejumlah bintang Hollywood untuk menjadi dubber. Mereka adalah Lee Pace (Guardians of the Galaxy), Alison Brie (GLOW), dan Riz Ahmed (Sound of Metal). 

5. Suzume no Tojimari (2022)

Tahun ini, Makoto Shinkai kembali menyapa penggemar lewat karya teranyarnya yang berjudul Suzume no Tojimari. Karakter utama dalam film ini adalah Suzume, gadis 17 tahun yang tinggal Kyushu, Jepang. Suatu hari, ia bertemu dengan seorang pemuda pengembara yang sedang mencari sebuah pintu.

Siapa sangka, pertemuannya dengan pemuda tersebut malah membuka pintu-pintu lain yang memicu bencana di seluruh Jepang. Berpacu dengan waktu, Suzume pun memulai petualangan dalam mengunci semua pintu sebelum segalanya terlambat.

Mengangkat tema kedewasaan dan kebebasan, Suzume no Tojimari akan rilis pada 11 November mendatang di Jepang. Siapa, nih, yang sudah gak sabar?

Gimana, keren-keren, kan, film animasi produksi CoMix Wave Films selama satu dekade terakhir. Sambil menunggu kabar selanjutnya dari Suzume no Tojimari, kamu dapat menonton film lain keluaran CoMix Wave Films yang pastinya gak kalah kece.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team