Rio Dewanto comeback dalam film thriller terbarunya, Keadilan: The Verdict.
Modus Anomali (2012) dan 13 Bom di Jakarta (2023) adalah dua film thriller lainnya yang dibintangi Rio Dewanto.
Keadilan: The Verdict mengisahkan petugas keamanan pengadilan yang memilih jalan ekstrem untuk menuntut keadilan.
Rio Dewanto adalah aktor papan atas tanah air yang sudah malang melintang di berbagai film Indonesia. Setelah hampir 2 tahun, ia comeback membintangi film terbarunya, Keadilan: The Verdict, yang mengusung genre drama, aksi dan thriller.
Suami Atiqah Hasiholan ini memang sudah pernah beberapa kali tampil di film bergenre thriller. Terbaru Keadilan: The Verdict, berikut tiga rekomendasi film thriller yang dibintangi Rio Dewanto untuk tontonan akhir pekanmu!
Modus Anomali merupakan film thriller-psikologis karya Joko Anwar yang berfokus pada sosok pria (Rio Dewanto) yang terbangun di tengah hutan. Ia hilang ingatan dan sama sekali tidak mengingat dirinya sendiri. Di tengah kebingungan, ia kemudian berjalan dan menemukan sebuah rumah kecil. Di sana, ia menemukan sebuah rekaman video liburan keluarga.
Pria itu melihat dirinya di sana dan yakin bahwa itu adalah keluarganya. Ia lalu memutar video selanjutnya yang berisi rekaman pembunuhan seseorang. Karena ketakutan, ia beranjak keluar rumah dan menemukan sebuah dompet berisi foto dan tanda pengenal. Dalam foto itu terlihat sosok seorang wanita yang dibunuh tadi bersama dua anaknya yang masih remaja. Terlihat pula nama "John Evans" pada tanda pengenal dengan foto dirinya.
Ia akhirnya menemukan namanya dan menyadari sosok yang dibunuh tadi adalah istrinya. John Evans pun menangis karena tidak bisa melindungi keluarganya dari serangan pembunuh. Kini, ia harus mencari kedua anaknya yang tersesat di hutan. Namun, semuanya terasa makin membingungkan ketika ia menemui banyak potongan petunjuk, membawanya pada ritual aneh yang terus berulang.
Setelah cukup lama, Rio Dewanto kembali membintangi film thriller lainnya, yakni 13 Bom di Jakarta. Film aksi dengan elemen thriller dan kriminal ini diawali dengan hadirnya segerombolan teroris yang melancarkan serangan di beberapa titik pusat keramaian ibu kota. Grup teroris anonim itu semakin berbahaya setelah mengeluarkan ancaman peledakan 13 bom yang tersebar di Jakarta.
Ancaman ini membuat Badan Kontra Terorisme (ICTA) bekerja ekstra keras untuk menghadapi terorisme yang diorganisir dengan rapi. Di sisi lain, pihak berwajib juga harus meyakinkan agar masyarakat kota Jakarta agar tetap tenang. Dua konglomerat mata uang digital, yakni Oscar (Chicco Kurniawan) dan William (Ardhito Pramono), diduga kuat terlibat dalam organisasi terorisme itu.
Di tengah kondisi itu, Arok (Rio Dewanto) sebagai pemimpin teroris justru semakin gencar dan tak ragu untuk melancarkan aksinya. Ia mulai meledakkan bom di setiap titik dalam rentang waktu 8 jam. Arahan Arok itu membuat grup terorisme bertindak semakin canggih dengan melakukan peretasan hingga melumpuhkan sistem keamanan dari ICTA.
Terbaru, ada Keadilan: The Verdict yang mengikuti kisah Raka (Rio Dewanto), seorang petugas keamanan pengadilan yang idealis dan jujur. Setiap hari ia menyaksikan bagaimana hukum dimanipulasi oleh kekuasaan dan uang. Kegelisahan itu memuncak saat istrinya, Nina (Niken Anjani), seorang pengacara muda yang sedang hamil, menjadi korban kejahatan brutal dari anak orang kaya yang dilindungi oleh pengacara licik bernama Timo (Reza Rahadian).
Berhadapan dengan sistem yang sarat korupsi dan opini publik yang mudah diprovokasi media sosial, Raka semakin kehilangan kepercayaan pada proses pengadilan. Hingga pada akhirnya, ia memilih mengambil jalan ekstrem. Ia pun mengambil alih kendali persidangan dengan pistol di tangan dan menuntut keadilan yang selama ini direnggut darinya.
Menjadi duet terbaru dari Rio Dewanto dan Reza Rahadian, Keadilan: The Verdict sudah tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis (20/11/2025). Apakah kamu sudah menonton film baru tersebut?