Fiony JKT48 Wujudkan Cita-Citanya Membuat Buku Ilustrasi Anak

Fiony Alveria belum lama ini telah menyelesaikan tugas akhirnya dari jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV). Member JKT48 yang sudah 6 tahun berkarier sebagai seorang idol ini berhasil mewujudkan impiannya untuk membuat buku ilustrasi anak sebagai tugas akhirnya di universitas.
Ternyata, Fiony membuat buku tersebut dengan inspirasi dari salah satu lagu JKT48, loh! Yuk, simak beberapa fakta unik dari buku ilustrasi anak karya Fiony JKT48!
1. Fiony JKT48 baru saja melangsungkan sidang tugas akhir

Sebelumnya, Fiony sudah mempresentasikan rencana tugas akhirnya dari jurusan DKV pada 11 Oktober 2024. Fiony memang sudah lama memiliki cita-cita untuk membuat buku ilustrasi untuk anak dan keinginannya tersebut akhirnya terwujud sebagai bagian dari tugas akhirnya di perkuliahan. Pada tanggal 5 Mei 2025, Fiony akhirnya resmi melangsungkan sidang tugas akhirnya tersebut.
Proses untuk menyelesaikan tugas akhir tersebut tentu menyita banyak waktu, terlebih Fiony sendiri juga memiliki jadwal yang padat di JKT48. Fiony tak lupa merayakan momen bahagianya tersebut dengan menyantap mie ayam favoritnya. Setelah menyelesaikan sidang tugas akhir, Fiony mengaku tidur siang hingga pukul 9 malam, loh!
2. Buku ilustrasi anak yang dibuat oleh Fiony terinspirasi dari lagu Saatnya Kesempatan JKT48

Fiony membuat buku ilustrasi anak sebagai tugas akhir perkuliahannya dengan terinspirasi dari lagu Saatnya Kesempatan milik JKT48. Fiony merasa banyak termotivasi dengan lirik lagu Saatnya Kesempatan ketika dirinya sedang berada dalam masa yang sulit. Oleh karena itu, Fiony juga ingin menginspirasi orang lain, khususnya anak-anak, melalui buku ilustrasi yang dibuatnya.
Saatnya Kesempatan merupakan lagu yang baru dirilis oleh JKT48 pada tahun 2024 lalu. Lagu ini dirilis sebagai lagu tema untuk Sousenkyo 2024. Saatnya Kesempatan memang memiliki lirik penuh arti yang mengajarkan setiap orang untuk tidak menyerah dan terus berusaha meraih impian mereka saat kesempatan tiba.
3. Fiony kaget karena biaya cetak bukunya mahal

Bukan Fiony jika tidak membagikan pengalaman lucu dalam setiap kegiatannya. Fiony sempat mengunggah cuitan di X yang berbunyi, "Guys ini kenapa gaada yang pernah ngasih tau aku sebelum kuliah, kalo print buat tugas MAHAL BGT." Melalui live stream, Fiony kemudian menceritakan bahwa dirinya sangat kaget karena harus merogoh kocek sebesar Rp800.000 untuk mencetak buku ilustrasinya dengan total 27 halaman.
Fiony tak pernah lelah untuk membagikan energi positif untuk semua orang di sekitarnya tanpa mengenal usia. Semoga Fiony bisa terus berkarya di bidang desain yang telah dipelajarinya selama ini, ya!