7 Formasi Juri MasterChef Indonesia dari Season 1 hingga Kini

Pada season pertama ada tiga koki senior. Pertama, Vindex Valentino Tengker yang kala itu sudah berkarier di dunia kuliner selama 30 tahun lebih. Bahkan dipercaya sebagai chef executive untuk layanan makanan di penerbangan Garuda Indonesia.

Kedua ada Junior Rorimpandey atau dikenal dengan nama Chef Juna. Ia memulai karier kokinya karena gagal menjadi seorang pilot. Akhirnya Chef Juna secara otodidak belajar memasak di sebuah restoran tempatnya bekerja sebagai pelayan.

Ketiga, ada Maria Irene Susanto atau Chef Marinka. Menjadi satu-satunya perempuan tidak mengurangi ketegasannya dalam menilai masakan peserta. Di setiap kesempatan, wanita yang punya restoran sehat ini selalu tampil modis dan menawan.

Ada sedikit perubahan pada formasi dewan juri dibanding MasterChef Indonesia pertama. Chef Vindex, juri pada MasterChef Indonesia pertama diganti oleh Chef Degan Septoadji Suprijadi.

Pengalaman Chef Degan dalam dunia kuliner tidak kalah dengan Chef Vindex. Salah satunya menjadi juri MCI pertama yang pernah mengajar di Le Cordon Bleu Paris. Untuk masakan tidak usah diragukan lagi, kalau ingin coba bisa berkunjung di restoran miliknya, Letter D, Cuisine & Bar.

Juri MasterChef Indonesia season 3 berganti lagi, setelah Chef Juna hengkang menyisakan Chef Degan dan Marinka. Posisinya digantikan oleh Arnold Poernomo. Walaupun tidak segalak Juna, Chef Arnold juga dikenal tegas terhadap peserta.

Perjalanan memasaknya tidak diragukan lagi. Sejak umur 14 tahun, pria asal Surabaya ini sudah bekerja di dapur. Mulai dari tukang cuci piring hingga sekarang sudah mengelola restoran bersama saudara-saudaranya. Restoran yang dikelolanya antara lain Nomz Kitchen & Pastry, KOI Dessert Bar, Bebini Gelati dan monkeyscorner.

MasterChef Indonesia season 4 terlihat sedikit berbeda. Juri yang awalnya ada tiga menjadi hanya dua.

Matteo Guerinoni, pendatang baru di galeri Masterchef Indonesia adalah seorang mantan pembalap, komentator balap MotoGP, dan pemilik usaha kuliner. Selain MasterChef Indonesia, Matteo juga pernah diundang di Iron Chef Indonesia.

Setelah terakhir tayang 2015, MasterChef Indonesia akhirnya comeback pada 2019. Berbeda dari season 4, di season 5 format juri kembali tiga orang. Dua wajah lama, dengan satu juri pendatang baru yang belum pernah muncul di MasterChef Indonesia.

Sosok baru itu adalah Renatta Moeloek, koki yang menempuh pendidikan di Le Cordo Blue Culinary School Paris. Sebelum mengikuti MCI, Renatta pernah diajak berkeliling Eropa untuk mempromosikan masakan Indonesia. Acara itu bernama Indonesian Food Tours dengan tema ‘Rites of Our Ancestors' Di sana, Chef Renatta bertugas bersama Chef Maxie Millian.

Uniknya, formasi ini terbilang cukup langgeng dan bertahan lama. Juna, Arnold, dan Renatta akhirnya kompak menjadi tim juri MasterChef Indonesia selama 6 season! Kebersamaan mereka membuat ketiganya sudah seperti sahabat.

Pada musim ke-12, Arnold Poernomo harus berpisah dari galeri MasterChef Indonesia. Posisinya digantikan oleh Rudy Choirudin. Bagi generasi 90-an dan yang lebih tua, pasti tak asing lagi dengan pria satu ini. Chef Rudy merupakan salah satu pelopor pemandu acara memasak di televisi nasional.

Kedatangannya di acara tersebut menuai respons positif. Rudy dianggap tak hanya sekadar menilai namun memberi pelajaran yang bagus untuk peserta maupun penonton di rumah.

Pada akhir 2025, MasterChef Indonesia berlanjut ke season 13. Baik Renatta Moeloek maupun Rudy Choirudin harus meninggalkan lomba memasak tersebut. Sebagai gantinya, kali ini ada dua wajah baru yang mendampingi Chef Juna di kursi dewan juri. Mereka adalah Karen Carlotta dan Norman Ismail.

Karen Carlotta adalah salah satu nama di balik kesuksesan restoran UNION yang ngehits. Sementara Norman Ismail disebut telah meniti karier di dunia kuliner sejak tahun 1997. Kehadiran mereka tentu membuat penasaran para penggemar setia MasterChef Indonesia.

Walaupun sering gonta-ganti juri, ajang MasterChef selalu ditunggu bagi penggemar kuliner. Inovasi-inovasi masakannya selalu dapat menginspirasi. Dengan para juru masak profesional yang menjadi juri ajang MasterChef Indonesia, tidak heran jika para jebolannya tidak kalah dengan chef lulusan luar negeri. Walaupun gemblengan chef senior kadang diartikan galak oleh para peserta, peserta terus dituntut menyajikan makanan tidak hanya enak dimakan tapi juga dipandang.