Sudah menjadi rahasia umum bahwa Taylor Swift selalu meracik lirik lagunya dengan kalimat yang jarang didengar dan digunakan banyak orang. Demi menjaga kisah pribadinya, Taylor menggunakan idiom agar penggemarnya sibuk menerka maksud dari lirik yang ditulisnya.
Swift pun menuangkan lirik terbaiknya dalam dalam album folklore (2020). Ia menyelipkan idiom yang bikin penggemarnya pusing mengartikan maknanya. Beberapa idiom di album folklore milik Taylor Swift ini maknanya mendalam, lho.
Chasing shadows in the grocery lines
Idiom ini berasal dari lagu Taylor Swift yang berjudul "cardigan". Maknanya, memperjuangkan atau mengejar sesuatu yang sia-sia. Idiom ini dapat menggambarkan keseluruhan makna lagu ini, lho!
And you're the hero playing around, saving face
Masih di album folklore, idiom ini berasal dari lagu "my tears richochet". Idiom ini berarti menyelamatkan muka, menjaga kehormatan dan harga diri, serta kedudukan seseorang setelah terjadi sesuatu yang memalukan. Idiom ini juga bisa kamu gunakan saat mendefinisikan kegagalan.
Those eyes add insult to injury
Makna idiom ini seperti memperparah luka yang sudah infeksi. Idiom yang muncul di lagu "exile" ini dapat berarti memperburuk situasi yang sudah parah menjadi semakin parah. Percuma, bukan? Kamu pernah menggunakan idiom ini, gak?
Balancin' on breaking branches
Berasal dari lagu "exile", makna idiom ini adalah berjalan di dahan yang hampir patah. Idiom ini merujuk pada kondisi di mana kamu sedang menjalani sesuatu yang akan segera berakhir. Sia-sia, bukan? Mending mulai sesuatu yang baru saja!
Your braids like a pattern /
Love you to the moon and to saturn
Muncul di lagu "seven", idiom ini berarti mencintai seseorang begitu dalam. Ungkapan ini bisa kamu gunakan untuk menggambarkan betapa dalamnya cintamu kepada kekasihmu. Mulai gunakan idiom ini, yuk!
Beberapa idiom di atas bisa kamu temukan dalam lagu-lagu yang tergabung di album folklore milik Taylor Swift. Setelah mengetahui maknanya, jangan lupa digunakan juga dalam keseharian, ya!