Jago Baca Kepribadian, 8 Artis Ini Memilih Kuliah di Jurusan Psikologi

Pada tahun 2005, mantan artis cilik ini lulus dari fakultas Psikologi Unika Atma Jaya dengan predikat cum laude. Setelah itu, ia melanjutkan studi S2 di Universitas Indonesia dengan fakultas yang sama. Dua tahun kemudian, Mellissa meraih gelar "Master of Psychology" dan juga izin praktek sebagai psikolog.

Aktris Rachel Amanda sempat salah ambil jurusan saat kuliah. Awalnya ia memilih kuliah di jurusan Kesehatan Masyarakat. Namun karena merasa tak cocok, Rachel pindah jurusan menjadi jurusan Psikologi. Perjuangannya tak sia-sia, ia dinyatakan lulus dari Universitas Indonesia bulan September lalu. 

Artis yang kini berkecimpung di dunia politik ini adalah lulusan S1 Psikologi dari Unika Atma Jaya Jakarta. Kemudian ia melanjutkan kuliah S2 Psikologi Terapan di Universitas Indonesia. Hasilnya sangat memuaskan. Ia resmi menjadi seorang psikolog sejak tahun 2010.

Dikenal sebagai anggota grup Trio Kwek Kwek, Leony meraih gelar Sarjana Psikologi dari Universitas Pelita Harapan pada tahun 2010. Ia berhasil menyelesaikan pendidikannya setelah kuliah selama 4 tahun. Wanita ini memilih jurusan psikologi karena bisa membantunya mengenal dan menangani kepribadian orang saat bekerja sebagai sutradara.

Artis blasteran Jerman ini punya prestasi di bidang akademik yang luar biasa. Ia lulus dari jurusan Psikologi dan Sastra Jerman Universitas Columbia dengan gelar kehormatan cum laude. Beda dari yang lain, Cinta berhasil menyelesaikan pendidikannya hanya dalam waktu 3 tahun, lho! Sungguh membanggakan, ya?

Banyak yang tidak tahu kalau Dinda Kanya Dewi memiliki latar belakang pendidikan di bidang psikologi. Ia terdaftar sebagai mahasiswi jurusan Psikologi Universitas Paramadina angkatan 2004. Kuliah sambil bekerja membuatnya agak kesulitan. Kendati demikian, sepertinya Dinda berhasil lulus dari universitas tersebut.

Di tahun 2014, Ariel Tatum diterima sebagai mahasiswi jurusan Psikologi di Universitas Atma Jaya, Jakarta. Ia memilih jurusan tersebut karena menyukai hal-hal yang berkaitan dengan perilaku manusia. Selain itu  ilmu psikologi juga akan selalu dipakai selama manusia masih ada di dunia ini.

Meski mengidap disleksia, Deddy Corbuzier masih bisa bekerja sebagai seorang artis. Ia berhasil lulus dari jurusan Psikologi Universitas Atma Jaya. Bahkan kabarnya tunangan Sabrina Chairunnisa ini juga mengambil Master Psikologi di Universitas London, Inggris. Deddy sengaja memilih jurusan tersebut agar mengetahui cara yang tepat untuk menangani dirinya sendiri.

Salut banget, mereka masih mementingkan pendidikan meski sibuk dengan kariernya di dunia hiburan. Semangat belajarnya perlu ditiru, nih. Semoga ilmu yang diperoleh bisa bermanfaat bagi nusa dan bangsa, ya!