Jenazah Liam Payne Akhirnya Baru Diterbangkan Pulang ke Inggris

Usai peristiwa nahas yang merenggut nyawanya pada 16 Oktober silam, jenazah Liam Payne ternyata selama ini masih berada di Argentina. Pihak keluarga belum mendapat izin memulangkannya karena masih harus melewati serangkaian pemeriksaan.
Dilansir Page Six, Kamis (7/11/2024), jenazah eks member One Direction tersebut akhirnya mendapat lampu hijau untuk diterbangkan pulang ke Inggris. Apa yang menjadi alasan jenazah Liam Payne harus lama berada di Argentina?
1. Jenazah Liam Payne baru boleh dipulangkan dari Argentina setelah 2 minggu

Jenazah Liam Payne dikabarkan telah diterbangkan dari Argentina menuju Inggris pada Rabu (6/11/2024) waktu setempat. Video dari jurnalis Argentina memperlihatkan peti jenazah liam dibawa menggunakan ambulans, diduga dibawa menuju ke bandara.
Selama proses pemeriksaan hingga diizinkan pulang oleh pihak berwenang Argentina, ayah Liam, Geoff Payne, disebut selalu mendampingi. Geoff berada di Argentina sejak waktu insiden hingga jenazah anaknya diterbangkan kembali ke Inggris.
2. Alasan jenazah Liam Payne baru boleh dipulangkan ke Inggris

Proses pemeriksaan jenazah Liam memakan waktu lama disebabkan oleh beberapa hal. Salah satunya adalah karena kandungan efek obat yang dikonsumsi Liam sebelum meninggal dunia terlalu banyak.
Faktor ini membuat pemeriksaan toksikologi tidak bisa dilakukan segera, melainkan harus menunggu efek dari obat yang ada di tubuh artis asal Inggris itu mereda terlebih dahulu.
3. Pemakaman dilakukan secara privat

Liam Payne rencananya akan dimakamkan oleh keluarganya di Inggris. Pemakamannya akan dilangsungkan pada pekan ini dan digelar secara privat.
Seruan-seruan untuk tidak menyebarkan lokasi pemakaman di media sosial, serta tidak mendatanginya mulai bermunculan di kalangan fans. Mereka saling mengingatkan untuk menghargai privasi keluarga Payne.
Liam Payne meninggal dunia di Argentina pada 16 Oktober 2024. Jasadnya ditemukan jatuh dari balkon hotel dengan berbagai luka fatal di tubuhnya.