Kahitna: IDN Soundscape Serukan Persatuan dengan Musik
Laporan IDN Times, Teatrika Putri
Lebih dari 30 tahun berkarya, Kahitna sudah mencicipi pahit dan manis industri musik Indonesia. "[Kita] sudah kayak saudara, bukan temen nge-band lagi. Kita yang penting satu visi dan menahan ego masing-masing," ungkap Hedy Yunus soal resep kompak mereka selama tiga dekade.
Kahitna selalu punya tempat spesial di hati penggemar musik Indonesia. Hal tersebut dibuktikan dari besarnya antusiasme penonton IDN Soundscape di Eco Park Ancol terhadap kehadiran grup yang dimotori Yovie Widianto tersebut.
Grup musik asal Bandung ini mengaku senang bisa menjadi salah satu pengisi acara IDN Soundscape. Selain ada line-up yang berkualitas, penonton yang datang juga tak kalah meriah. "Acaranya juga keren banget," ungkap Mario Ginanjar, salah satu personel Kahitna kepada IDN Times.
Mengenai acara yang mengangkat tema keseruan semasa SMA, Mario mengaku ingin mengulang kembali masa belianya yang begitu berkesan. "Di SMA itu mulai jatuh cinta. Sudah mulai kontak hati, jadi paling indah lah," kenangnya.
Bertepatan dengan momen Sumpah Pemuda, Kahitna menekankan pentingnya persatuan. "Walau beda agama dan suku," kata Yovie, "kita tetap harus berjuang untuk kebaikan Indonesia".
Pernyataan Yovie turut diamini oleh Mario. Menurutnya, musik adalah cara gampang untuk menyatukan perbedaan. "IDN Soundscape adalah cara efektif untuk menyatu," kata Mario.
Tak bisa dipungkiri, warna musik pop serta lirik romantis yang ditawarkan Kahitna membawa grup ini melintasi batasan generasi. Kepada penggemar Millennials, Kahitna berpesan agar tetap kreatif dan membuat terobosan baru.
"Jangan hanya memikirkan hasil akhir, namun harus menghargai prosesnya," pesan Yovie.
