Kanda Brothers mengeluarkan lagu kedua dari total lima elemen yang akan ada di albumnya mendatangnya, Elements of Life, pada 18 Maret 2022. Lagu yang mengisahkan tentang duka ini berjudul "Go" dan mewakili elemen tanah.
Mereka juga menggandeng Fuji sebagai bintang video klipnya. Yuk, simak bagaimana awal mula "Go" tercipta lewat obrolan Kanda Brothers bersama IDN Times dalam live IG Ceria Artis (CETAR) berikut ini!
Elements of Life merupakan sebuah album yang terdiri dari 5 track ++ di mana setiap lagu dalam album ini menggambarkan energi elemen kehidupan, yaitu udara, tanah, api, air, dan logam. Lagu-lagunya ditulis lengkap dengan segala emosi rapuh, harapan, amarah, serta kesedihan berdasarkan persepektif dan pengalaman dalam perjalanan hidup Kanda Brothers.
Lagu "Go" adalah lagu yang mewakili elemen tanah dan berfilosofi tanah itu sendiri, di mana tanah adalah tempat kita semua berpulang pada waktunya kelak.
"Lagu 'Go' ini menceritakan grieving, bukan semata-mata kita ditinggalkan, tapi bagaimana cara kita untuk heal with ourselves ketika kita mengalami kondisi ditinggalkan orang yang dicintai," kata Aldi, vokalis Kanda Brothers.
Aldi juga mengatakan bahwa lagu ini pas, karena selama kurang kebih 2 tahun ini, pandemik COVID-19 melanda dan banyak yang ditinggal oleh orang yang mereka sayangi.
Ide lagu ini awalnya berasal dari credit director mereka, kata Aldi. Ditinggal kedua orangtuanya sudah 15 tahun yang lalu, namun menurutnya, luka itu belum hilang dirasa sang director.
"Sedihnya belum hilang sampai hari ini, membaik, tapi tidak hilang," ujarnya, menceritakan pengalaman salah seorang tim mereka.
Lewat "Go," Kanda Brothers ingin membuat lagu yang bisa memvalidasi segala perasaan bahwa merasakan, menghadapi, atau belum move on saat ditinggalkan itu valid.
"Every emotions are valid, jadi memang idenya dari situ. Setiap orang pasti akan mengalami yang namanya kehilangan, sudah pasti," sambung Aldi.
Cara orang untuk menyembuhkan duka itu, menurutnya, berbeda. Ada yg masih sedih sampai sekarang, ada yang belum terima, dan sebagainya.
"Namun yang pasti, setiap orang punya cara grieving-nya sendiri," kata sang vokalis tersebut.
“Go – A Story About Fuji” memang ingin menyampaikan bahwa apa pun yang terlihat di social media belum tentu bisa menggambarkan apa yang terjadi di dunia nyata secara penuh. Di balik orang yang terlihat baik-baik saja, ada duka dan luka yang mungkin tidak banyak orang tahu. Fuji adalah figur yang tepat yang dianggap Kanda Brothers bisa menyampaikan maksud dari lagu tersebut.
"Di dalam konsep Fuji justru berbalik menawarkan, dia bilang mau, tapi dengan syarat aku (Fuji) terlibat untuk bikin ceritanya," kata Aldi.
Karya kolaborasi antara Kanda Brothers, R57, dan Fuji ini memang bercerita secara spesifik tentang berbagai emosi yang Fuji rasakan pasca-musibah yang menimpa mendiang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah. Banyak metamoforsa yang dia rasakan seperti merasa menjadi badut ketika berhadapan dengan publik. Apa yang ditampilkan tidak sesuai dengan kondisi hatinya.
"Jadi Kanda Brothers menjadi sebuah media mengkomunikasikan dia ke publik terhadap apa yg dia rasain," ujar Aldi.
Untuk single berikutnya, Kanda Brothers sendiri belum tahu kapannya, tapi mereka berharap itu akan dirilis bulan depan.
"Tapi kapannya kita lagi usahakan lagi, masuk ke timeline harusnya bisa rilis di bulan Juni, namun banyak sesuatu yang harus disiapkan, insyaAllah, sih, mudah-mudahan di Juli," ucap Aldi lagi.
"Yang jelas semua Elements of Life sudah ready semua. Kita tinggal nunggu hasil diskusi kira-kira kapan dan mungkin juga selanjutnya elemen air, api, atau logam," tegasnya.
Ditunggu saja album baru Kanda Brothers ini, ya!