5 Karakter Justice League yang Diparodikan dalam The Boys

Superman adalah superhero paling populer di dunia. Ia adalah salah satu superhero pertama DC yang debut sejak 1938 silam. Karakter ini sudah banyak menjadi inspirasi untuk superhero dari berbagai komik. Homelander adalah salah satu "kloning" dari Superman ini. Homelander memiliki kekuatan yang identik, mulai dari kekuatan super, kemampuan terbang, pendengaran dan penglihatan super, serta mata laser. Kostumnya juga cukup banyak kemiripan dengan aksen merah dan birunya.

Sayangnya, dari karakteristik dan sifatnya, Homelander adalah kebalikan dari Superman. Ia adalah superhero kejam yang menyalahgunakan posisinya sebagai pemimpin The Seven. Jika Superman tak pernah membunuh, Homelander akan berusaha membunuh penjahat jika ia ada kesempatan. Homelander adalah gambaran jika Superman dibesarkan dengan cara yang salah.

Sebenarnya, ada dua karakter yang memarodikan Batman di The Boys. Pertama, ada Black Noir, salah satu anggota The Seven sekaligus orang kepercayaan Homelander. Ia adalah superhero dengan gimik ninja yang bertarung dengan gaya stealth. Ini cocok dengan gaya Batman. Apalagi, ia menggunakan berbagai senjata dan gawai khas Batman yang unik. Namun, Black Noir adalah psikopat yang akan membunuh musuh-musuhnya dengan brutal.

Satu lagi tokoh yang memarodikan Batman adalah Robert Vernon atau Tek Knight. Muncul pertama kali dalam serial spin-off dari The Boys, Gen V (2023), Tek Knight akhirnya debut pada The Boys Season 4 (2024). Ia punya banyak kesamaan dengan Batman. Jika Batman punya Batcave, Tek Knight punya Tek Cave. Batman punya Alfred, Tek Knight punya Elijah. Keduanya juga sama-sama kaya raya dan jago dalam penyidikan. Namun, Tek Knight punya sifat mesum luar biasa dan seorang masokhis.

Queen Maeve bisa dikatakan sebagai Wonder Women jika ia kehilangan sifat heroiknya. Punya nama asli Margaret Shaw alias Maggie, ia awalnya adalah superhero berdedikasi tinggi yang rela menolong tanpa pamrih. Namun, ia makin kehilangan jiwa heroiknya saat berhubungan dengan Homelander. Maeve berubah menjadi superhero egois yang suka mabuk dan punya depresi serta rasa takut terhadap Homelander.

Sifatnya adalah kebalikan dari Wonder Woman yang gagah berani menentang Superman jika Superman berbuat salah. Kembali bicara soal kemiripan, Maeve juga mengenakan kostum ala kesatria dengan senjata pedang yang sangat identik dengan Wonder Woman. Meski dikelilingi para manusia super berjiwa psikopat, Maeve setidaknya masih punya sisi kemanusiaannya.

Speedster adalah kekuatan berlari cepat yang hampir selalu ada dalam setiap komik dan serial superhero baru. Jay Garrick, The Flash pertama, mengawali tren kekuatan ini sejak debut dalam komik Flash Comics #1 (1940). Dalam The Boys, A-Train adalah karakter yang menirukan kemampuan The Flash ini.

Uniknya, A-Train bakal menimbulkan suara layaknya kereta pas ia sedang berlari. Meski punya kekuatan yang sama, A-Train sama sekali tidak optimistis dan riang seperti The Flash. Ia adalah superhero yang seenaknya sendiri dan tidak tahu aturan. Aksinya bahkan sering menimbulkan korban jiwa. Adapun, aksi sadisnya yang paling terkenal ialah saat ia tak sengaja menabrak pacar Hughie Campbell sampai tubuhnya hancur terburai.

Punya kekuatan yang identik, The Deep adalah Aquaman versi The Boys. Dalam serialnya, The Deep juga memiliki kostum bersisik dan sarung tangan bermotif sirip. Namun, ia berbeda dengan The Deep versi komik yang mengenakan pakaian selam dan penampilannya beda jauh dengan Aquaman.

Lagi-lagi, yang membedakan kedua karakter ini adalah sifatnya. The Deep adalah karakter egois yang punya kebiasaan aneh bercinta dengan hewan laut. Ini membuatnya kehilangan respek dari rekan The Seven maupun di mata publik. Ia berbeda dengan Aquaman yang berkarisma dan dihormati sebagai Raja Atlantis.

Meski punya kemiripan dari kostum maupun kekuatan, para manusia super The Boys adalah hasil ciptaan serum super dengan tujuan terselubung. Tak mengherankan mengapa para manusia super dalam The Boys tak memiliki moral tinggi layaknya superhero dari Justice League.