5 Karakter MCU yang Pantas Dapat Serial Sendiri

The Collector adalah salah satu karakter paling menarik dengan banyak cerita potensial dalam komik. Sayangnya, MCU justru menghentikan perannya setelah The Infinity Saga. Padahal, Taneleer Tivan memiliki kekuatan dan kepribadian eksentrik yang cocok menjadi pusat cerita dalam sebuah serial, baik sebagai penebusan ataupun pengingat betapa obsesifnya ia terhadap koleksi.

Dengan sejarah komik sejak era 1980-an, ada banyak materi yang bisa dijadikan inspirasi. Serial tentang The Collector bisa memperluas dunia para alien di MCU sekaligus mengembalikan Benicio del Toro yang memerankan tokoh tersebut dengan sangat menawan. Setuju?

Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings (2021) memperkenalkan Wenwu sebagai ayah Shang-Chi sekaligus penjahat utama. Sebagai tokoh legendaris yang hidup selama berabad-abad berkat Ten Rings, perjalanan masa lalunya jelas penuh cerita menarik. Sayangnya, itu tidak sempat disinggung dalam film.

Sebuah serial prekuel bisa menggali lebih dalam masa kejayaannya sebagai panglima perang. Ini sekaligus menegaskan bahwa Wenwu adalah Mandarin versi MCU. Kisah ini juga bisa memperkenalkan pengetahuan baru tentang Inner Planes, yang penting bagi karakter-karakter mistis, seperti Iron Fist jika ia kembali ke MCU.

Terakhir kali Valkyrie muncul, ia membantu Thor dan Mighty Thor melawan Gorr. Kini, ia menjabat sebagai Raja New Asgard yang berada di Bumi setelah Thor turun takhta. Namun, sejauh ini, penonton hanya melihat sedikit dari kepemimpinannya dan bagaimana New Asgard berkembang. Sudah waktunya wilayah ini mendapat perhatian lebih.

Seperti Eyes of Wakanda (2025), serial yang berfokus pada Asgard di bawah kepemimpinan Valkyrie bisa menjadi cara ideal untuk memperluas lore dunia magis ini. Penggemar ingin melihat sejarahnya, kehidupan masyarakatnya, hingga bagaimana kerajaan ini beradaptasi dengan dunia modern. Harapannya tanpa humor berlebihan seperti Thor: Love & Thunder (2022).

Pada akhir Guardians of the Galaxy Vol. 3 (2023), Mantis memutuskan meninggalkan tim dan memulai perjalanan pribadi bersama para Abilisk untuk menemukan jati dirinya. Setelah bertahun-tahun hidup di bawah kontrol Ego, ia ingin memahami siapa dirinya sebenarnya. Tidak heran banyak penggemar berharap kisah petualangannya dibuat menjadi serial.

Bagi pembaca komik, perjalanan Mantis jauh lebih penting. Ia diramalkan sebagai Celestial Madonna, ibu dari sang penyelamat alam semesta, bahkan memiliki seorang anak bernama Sequoia dengan makhluk Cotati. Jika alur cerita ini diadaptasi ke MCU, pasti hasilnya akan sangat menarik. Namun, mungkin ini baru bisa terjadi setelah The Multiverse Saga berakhir.

Sejak debut dalam Doctor Strange (2016), Wong langsung disukai banyak orang berkat kepribadian lugas dan selera humornya. Hampir 1 dekade kemudian, ia sudah tampil dalam banyak proyek MCU hingga dianggap sebagai jembatan yang menghubungkan berbagai cerita. Kemunculannya dalam She-Hulk: Attorney at Law (2022) menunjukkan ia bisa tegas, lucu, dan tetap kalem, bahkan sambil menonton The Sopranos pada waktu luang.

Wong sangat layak memiliki serial solo. Serial ini bisa mengeksplorasi kehidupan sehari-harinya di Kamar-Taj sebagai Sorcerer Supreme, tugasnya menjaga stabilitas Alam Mistik, dan interaksinya dengan para murid. Ditambah kemunculan Madisynn sebagai kameo, serial ini bisa menjadi potongan kehidupan MCU yang hangat dan menghibur di tengah cerita-cerita besar yang penuh aksi.

Banyak karakter MCU yang sebenarnya memiliki potensi besar untuk dieksplorasi lebih dalam melalui serial solo mereka. Kisah-kisah yang belum terungkap, hubungan yang belum digali, hingga latar dunia yang masih samar bisa berkembang jauh lebih kaya dalam format episodik. Dengan memberi mereka ruang tersendiri, MCU tidak hanya memperluas semestanya, tetapi juga memberikan pengalaman yang lebih personal dan memuaskan bagi para penggemar.