5 Kejanggalan di Stranger Things 5 Volume 2, Bikin Bingung?

Bukan Stranger Things namanya jika tidak memunculkan monster-monster mereka, yaitu Demogorgon dan Demodog. Begitu pula yang terjadi di Stranger Things 5 Volume 2. Serangan makhluk tersebut kali ini muncul di rumah sakit Hawkins, tempat Max Mayfield (Sadie Sink) dirawat.

Di adegan awal, ada dua tentara yang menghadapi Demodog tersebut. Namun mereka tampak masih kagok dan hanya melawannya dengan pistol hingga berakhir tragis. Monster itu baru terbunuh berkat jebakan yang dibuat oleh Karen Wheeler (Cara Buono).

Hal ini menyisakan sebuah pertanyaan besar di benak penonton. Kenapa pihak militer Hawkins masih belum bisa menghadapi Demogorgon dan Demodog padahal mereka sudah tahu selama bertahun-tahun. Bukan cuma itu, bahkan mereka telah membangun markas di Upside Down dan memiliki tentakel hive mind Vecna untuk diteliti. Seharusnya, mereka sudah memiliki protokol untuk menghadapi para monster tersebut.

Adegan berikutnya yang terasa janggal adalah momen di mana Jonathan Byers (Charlie Heaton) dan Nancy Wheeler (Natalia Dyer) menjelajah lab Hawkins di Upside Down. Di rooftop, mereka menemukan generator perisai yang diciptakan oleh para peneliti.

Benda tersebut awalnya tampak transparan, tapi wujud aslinya adalah berupa bola raksasa yang disebut sebagai exotic matter oleh Dustin Henderson (Gaten Matarazzo). Ia juga sempat menjelaskan bahwa generator perisai tersebut bisa menghancurkan seluruh dunia ketika diusik.

Nancy yang tidak tahu akhirnya menembak ke arah generator perisai tersebut. Hasilnya, ia memunculkan energi besar berwarna merah yang menyebar ke seluruh Upside Down. Energi itu pula yang membuat sebagian lab Hawkins tampak meleleh sehingga Nancy dan Jonathan terjebak di sebuah ruangan.

Anehnya, kehebohan itu hanya berlangsung sesaat. Bahkan di adegan selanjutnya, saat Holly jatuh dari langit Upside Down, benda itu tampak tak terlihat lagi (atau kembali jadi transparan). Padahal, Dustin menjelaskan bahwa generator perisai tersebut bisa menimbulkan kematian seluruh dunia.

Adegan berikutnya yang membuat banyak penonton bingung masih berkaitan dengan poin di atas. Setelah generator perisai menghasilkan energi besar dan menggelegar, muncul lelehan di sekitar Nancy dan Jonathan yang pingsan sejenak.

Benda cair itu membuat lantai rooftop leleh sehingga Nancy dan Jonathan terjebak di sebuah ruangan. Lelehan itu juga membuat tangga runtuh dan daun pintu hancur.

Anehnya, benda itu tidak panas dan tidak menyakiti manusia. Alih-alih, lelehan tersebut hanya terlihat seperti lumpur yang menghambat pergerakan. Lebih lanjut, ia bisa mengeras dengan sangat cepat, bahkan secara instan. Kira-kira apa sebenarnya lelehan itu dan dari mana asalnya?

Kejanggalan berikutnya datang dari Vecna alias Henry Creel (Jamie Campbell Bower). Kurang lebih 2 tahun sebelumnya, yaitu di Stranger Things 4, ia menyerang Max Mayfield hingga perempuan itu koma.

Terungkap pula di season 5, bahwa ternyata "jiwa" Max terjebak di ingatan Henry yang tak ada ujungnya. Henry pun mengetahui fakta ini. Ia bahkan pernah bertemu dengan Max di depan gua. Namun Henry tidak bisa menangkapnya karena ia memiliki trauma terhadap gua tersebut.

Yang bikin penonton bertanya-tanya, Henry baru menyadari cara untuk menangkap dan menyakiti Max adalah dengan mengambil raganya. Ia juga baru bisa tahu di mana tubuh Max setelah mengintip ingatan Will Byers (Noah Schnapp). Padahal dengan kekuatannya, seharusnya Henry bisa melacak Max sendiri dan menangkap langsung saat ia sadar korbannya itu masih hidup.

Vecna telah membelah Hawkins setelah mendapatkan empat korban di Stranger Things 4. Hal ini menghasilkan patahan di tanah Hawkins yang menjadi gerbang menuju Upside Down. Pemerintah setempat pun menutup patahan tersebut dengan pelat baja.

Kemudian di Stranger Things 5 Volume 1, terungkap bahwa jalan menuju Upside Down bisa diakses melalui markas militer. Itulah kenapa, Jim Hopper (David Harbour) menyelinap ke dalam truk militer untuk bisa mencapai Upside Down.

Anehnya, di volume 2 ini, terungkap bahwa geng Hawkins bisa mengakses Upside Down melalui patahan yang ditutup pelat baja tersebut. Area-area itu bahkan tidak dijaga ketat, hanya memiliki CCTV di sejumlah tempat.

Jika mereka bisa masuk ke Upside Down lewat jalan itu, kenapa Jim harus menyelinap ke truk tentara di awal? Hal ini juga berlaku untuk adegan di bagian akhir volume 2, ketika geng Hawkins kembali masuk ke dimensi tersebut melalui gerbang di markas militer.

Sederet kejanggalan yang muncul di Stranger Things 5 Volume 2 ini bikin penonton bertanya-tanya. Kira-kira, apakah semuanya disengaja atau justru karena luput dari plot yang telah dibangun. Walau begitu, keseluruhan alur volume 2 ini masih bisa dinikmati dan justru bikin penasaran akan episode terakhirnya.