Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kini Gondrong, 10 Potret Dimaz Andrean yang Bikin Deg-degan 

Berbagai Sumber

Artis Dimaz Andrean Hardy mengawali kariernya tahun 2003 dan masih aktif berakting sampai sekarang. Terkenal dalam dunia seni peran, Dimaz tercatat sudah membintangi banyak sekali judul sinetron di antaranya Bawang Merah Bawang Putih, Cinta Memang Gila, dan Dan.

Kini, Dimaz makin curi perhatian dengan penampilan yang makin macho. Berambut gondrong, sosoknya semakin banyak disukai para kaum hawa. Simak potretnya di bawah ini.

1. Buat kamu yang sering nonton TV pasti sudah gak asing lagi dengan sosok pesinetron Dimaz Andrean ini

instagram.com/dimazandrean

2. Mengawali kariernya sejak tahun 2003, Dimaz tercatat sudah membintangi banyak sekali judul sinetron

instagram.com/dimazandrean

3. Hebatnya, Dimaz masih mempertahankan karier beraktingnya sampai sekarang. Idola kamu bukan nih?

instagram.com/dimazandrean

4. Bawang Merah Bawang Putih, Dan, Dongeng, dan Hikmah merupakan beberapa sinetron yang pernah dimainkannya

instagram.com/dimazandrean

5. Selain itu, Dimaz juga sudah membintangi banyak sekali film televisi. Memang produktif banget deh artis satu ini!

instagram.com/dimazandrean

6. Dulu terkenal dengan rambut cepak, sekarang Dimaz tampil berbeda dengan rambut gondrongnya

instagram.com/dimazandrean

7. Pesona artis kelahiran Jakarta, 10 April 1987 ini makin terpancar dan disukai. Banyak yang bilang makin gagah!

instagram.com/dimazandrean

8. Dalam sinetron yang dia mainkan sekarang ini, Belenggu Dua Hati, Dimaz terlihat makin kece dan curi perhatian

instagram.com/dimazandrean

9. Dirinya beradu akting dengan artis muda Raquel Larkin dalam sinetron tersebut. Kamu nonton gak nih?

instagram.com/dimazandrean

10. Jadi idaman banyak kaum hawa dengan rambut gondrongnya, bagaimana nih menurut kamu penampilan Dimaz yang sekarang?

instagram.com/dimazandrean

Itu dia potret terbaru Dimaz Andrean yang sukses bikin deg-degan. Macho dan gagah banget, kamu suka penampilan Dimaz yang dulu atau sekarang, nih?           

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Erina Wardoyo
EditorErina Wardoyo
Follow Us