Pangeran Charles adalah anak sulung Ratu Elizabeth dari kerajaan Inggris. Calon penerus tahta ini juga merupakan mantan suami mendiang Putri Diana sekaligus ayah dari Pangeran William dan Pangeran Harry.
Pangeran Charles melepas masa dudanya di tahun 2005 dengan menikahi Camilla. Siapa sangka di balik kemesraannya, ternyata pasangan ini mengalami kisah cinta yang berliku. Ingin tahu seperti apa perjalanan cinta mereka hingga akhirnya bersatu di usia senja? Berikut rangkumannya.
Pangeran Charles dan Camilla pertama kali bertemu di sebuah pertandingan polo tahun 1970. Pertemuan yang terjadi saat usianya masih 22 tahun itu meninggalkan kesan mendalam di hati keduanya.
Dilansir The Duchess: The Untold Story via People.com, Charles menyukai senyum Camilla dan kenyataan bahwa mereka bisa tertawa untuk banyak hal yang sama. Pertemuan yang intens setelah itu membuat mereka akhirnya resmi berkencan.
Layaknya pasangan muda yang dimabuk asmara. Pangeran Charles dan Camilla banyak menghabiskan waktu bersama. Mereka mengunjungi klub malam Annabel in London's hingga menikmati akhir pekan dengan mengunjungi keluarga Camilla di kawasan Sussex. Setahun kemudian Pangeran Charles harus menjalani latihan sebagai anggota Angkatan Laut Kerajaan di Portsmouth.
Hal ini memberi ketegangan dalam hubungan mereka hingga akhirnya memutuskan untuk berpisah. Selain itu, latar belakang Camilla yang bukan berasal dari kalangan bangsawan juga menjadi penghalang untuk bisa menjadi pendamping Charles, seorang putra mahkota kerajaan Inggris.
Selama Pangeran Charles menjalani latihan militer, Camilla kembali menjalin hubungan dengan mantan kekasihnya, Andrew Parker-Bowles. Andrew adalah seorang prajurit militer berpangkat kapten yang juga merupakan mantan kekasih Putri Anne, adik perempuan Charles. Camilla menerima lamaran Andrew lalu mereka menikah pada 4 Juli 1973.
Pangeran Charles yang mengetahui kabar pernikahan Camilla seketika patah hati. Sejak saat itu ia diketahui mengencani beberapa wanita. Hingga akhirnya ia bertemu dengan Lady Diana. Diana yang saat itu berprofesi sebagai guru Taman Kanak-kanak menjadi 'buronan' paparazi karena hubungannya dengan calon raja Inggris.
Charles yang sudah berusia 32 tahun dianggap sudah saatnya menikah. Sesuai dengan aturan, Charles harus menikah dengan seorang gadis yang juga berasal dari kalangan bangsawan. Sehingga pihak istana merasa sosok Lady Diana Spencer, putri dari John Spencer, Earl Spencer ke-7 adalah gadis yang tepat.
Pernikahan Pangeran Charles dan Lady Diana diselenggarakan dengan sangat mewah pada 29 Juli 1981. Sejak menikah, ibu dari Pangeran William dan Pangeran Harry ini menjelma menjadi putri kerajaan yang amat dicintai rakyatnya.
Di tahun 1986, Pangeran Charles dan Camilla mulai berhubungan kembali meskipun masing-masing telah terikat dalam pernikahan. Diana yang mengetahui ini pernah melakukan pendekatan kepada Camilla namun Camilla malah terang-terangan mempertahankan hubungan terlarangnya dengan Charles.
Perselingkuhan ini terkuak ke publik setelah rekaman percakapan Charles dan Camilla tersebar. Diana dan Charles akhirnya memutuskan untuk berpisah di tahun 1992, lalu resmi bercerai empat tahun kemudian. Sedangkan Camilla resmi menyandang status janda di tahun 1995.
Setelah bercerai dan kematian Putri Diana di tahun 1997, Pangeran Charles dan Camilla masih menjalin hubungan secara diam-diam. Mereka mulai terbuka ke hadapan publik di tahun 1999 saat menghadiri perayaan ulang tahun saudara perempuan Camilla di Hotel Ritz Calton, London.
Menurut kabar yang beredar, selama bertahun-tahun Ratu Elizabeth selalu menolak untuk bertemu dengan Camilla. Hingga pada akhirnya Ratu merestui hubungan putranya tersebut. Tak lama kemudian, di tahun 2005, Charles yang saat itu berusia 56 tahun dan Camilla 57 tahun melaksanakan pernikahan di Windsor Guildhall.
50 tahun sejak pertama kali bertemu dan 15 tahun bersama dalam ikatan pernikahan, kini Pangeran Charles dan Camilla menjalani kehidupan yang bahagia. Camilla selalu setia mendampingi Charles menjalankan tugas sebagai putra mahkota Inggris. Bahkan layaknya anggota senior lainnya, Camilla juga dinobatkan sebagai patron untuk beberapa yayasan amal dibawah kerajaan.
Sebagai istri Prince of Wales, secara resmi harusnya Camilla juga bergelar Princess of Wales. Namun, karena gelar itu amat melekat dengan mendiang Diana, maka Camilla dikenal dengan gelar The Duchess of Cornwall.
Itulah cerita perjalanan cinta Pangeran Charles dan Camilla yang penuh liku. Kisah cinta pangeran kerajaan dan perempuan biasa ternyata tak hanya ada di dongeng, mereka buktinya.