Robert Downey Jr dan istrinya, Susan Downey, di premier The Avengers: Age of Ultron, pada 2015 (commons.wikimedia.org/Toiram (Michael Dawson))
Pada bulan Oktober tahun 2003, Robert Downey Jr menjadi fokus di artikel The New York Times berjudul The Sobering Life of Robert Downey Jr. Dalam artikel itu, disebutkan bahwa Downey Jr bebas dari semua beban hukum. Dia tidak dalam masa pembebasan bersyarat, atau masa percobaan, atau dalam program rehabilitasi yang diwajibkan oleh pengadilan. Dan menjadi pertama kalinya dalam tujuh tahun.
Namun, meskipun ia kembali berakting sebagai pemeran utama dalam film The Singing Detective tahun 2003, Downey Jr masih menjadi pecandu narkotika yang sedang dalam masa pemulihan. Ia pun tinggal di sebuah rumah milik temannya, komposer Jonathan Elias. Di sana, Downey Jr menjalani hidup dengan lebih sehat, seperti latihan kung-fu Wing Chun dan yoga. Serta, mengikuti tes narkoba, bukan untuk pengadilan, melainkan untuk mantan istrinya Deborah Falconer, agar ia bisa terus bertemu putranya, Indio, yang saat itu berusia 10 tahun.
Perubahan positif itu merupakan bentuk positifnya menghargai kehidupannya yang berada di ujung tanduk, antara kehidupan lamanya yang merusak diri sendiri atau kehidupan baru yang memberikan dampak-dampak positif. Kehidupan yang pada akhirnya membawa Robert Downey Jr meraih kesuksesannya. Sosoknya yang penuh potensi dan yang kita kenal hari ini.
Mungkin, seperti yang kita tahu. Kita mengenal Robert Downey Jr sebagai seorang jenius dan miliarder dermawan dalam film Iron Man. Ya, Tony Stark. Kita tidak mengenal Robert Downey Jr dengan masa lalunya yang kelam.
Empat tahun setelah perannya sebagai Tony Stark, Downey Jr menjadi aktor dengan bayaran tertinggi di dunia, gelar yang dia pegang selama beberapa tahun setelahnya. Saat diwawancarai Vanity Fair pada tahun 2023, istrinya, Susan Downey berkata, "Dia telah melalui banyak skenario, baik dalam kehidupan maupun pekerjaannya, dan berhasil bertahan. Semua hal yang membuatnya luar biasa dan aneh ketika saya bertemu dia, dan menjadikannya seseorang yang tidak seperti orang lain yang pernah kukenal, dan masih tetap seperti sekarang ini."