Belakangan ini netizen dunia dihebohkan dengan kabar bahwa Taylor Swift tengah berpacaran dengan Matt Healy, sosok lead singer dari band The 1975.
Sebagian besar fans bahkan tidak setuju lantaran Matt Healy dikenal sebagai sosok musisi yang kontroversial. Ditambah lagi Swift baru saja putus dari mantan pacarnya, Joe Alwyn setelah 4 tahun menjalin hubungan.
Sebenarnya apa saja sih kontroversi yang pernah menjerat Matt Healy? Penasaran? Simak daftarnya di bawah ini!
Pemilik nama asli Matthew Timothy Healy itu pernah menjadi pecandu obat-obatan terlarang. Hal tersebut diakuinya dalam majalah People di sebuah wawancara pada tahun 2018 silam. Pengakuan tersebut lantas membuatnya jadi pusat perbincangan lantaran lagu-lagunya kala itu cukup digemari.
Dalam pengakuannya dengan majalah People, Healy pernah masuk ke rehabilitasi selama kurang lebih dua bulan sejak November 2017. Keputusannya untuk masuk ke dalam rehabilitasi disadari olehnya setelah pelantun "About You" itu banyak berbicara kasar dan berusaha menjadi pusat perhatian.
Di tahun tersebut Matt bahkan menyadari bahwa band-nya cukup banyak kehilangan fans usai kabar bahwa dirinya merupakan pecandu obat-obatan terlarang.
Di awal tahun 2023 lalu, Matt sempat buat heboh netizen dunia. Hal tersebut dipicu akibat komentar negatifnya terhadap rapper Ice Spice di dalam acara The Adam Freidland Show.
Melansir dari Rolling Stone, sosok yang dikabarkan jadi pacar baru Taylor Swift itu sempat memanggil Ice Spice dengan sebutan "Inuit Spice Girl" dan "Wanita Cina yang gemuk". Dirinya menghina sang rapper bersama dengan rekan acara tersebut yakni Adam Freidland dan Adam Nick Mullen.
Gak hanya itu, ketiganya juga dituduh mengolok-olok aksen Hawai dan Cina Ice Spice saat berbicara Bahasa Inggris. Lantas hal tersebut menuai kontroversi di kalangan fans Ice Spice dan Matt Healy.
Meskipun begitu, tak lama kemudian Matt menyampaikan langsung permintaan maafnya secara terbuka ke pada Ice Spice seperti berikut ini.
"Ice Spice aku minta maaf. Aku minta maaf bukan karena aku kesal leluconku disalahartikan. Tapi karena aku tidak ingin Ice Spice berpikir bahwa aku adalah seorang baj**gan. Aku mencintaimu, Ice Spice," ujar Matt dalam konsernya di Auckland, New Zealand.
Saat menggelar salah satu rangkaian turnya di First Direct Arena, ada satu momen viral Matt Healy yang cukup membuat fans heboh. Dalam sebuah video, Healy sempat hampir mengeluarkan statement yang dinilai cukup kontroversial.
Namun, perkataan tersebut langsung dipotong oleh sang drummer yang langsung memainkan drumnya sebelum Healy menyelesaikan perkataannya.
"Menurutku bukan hal yang rasis untuk dikatakan, kalau..," ujarnya yang langsung terinterupsi oleh suara drum dan musik yang kencang.
Alhasil video tersebut viral di media sosial dan bahkan sudah ditonton lebih dari 10 juta kali. Beberapa fans bahkan jadi memaklumi sikap Healy yang cukup rasis karena sering mengeluarkan komentar kontroversial terkait ras tertentu.
Gak hanya fans, anggota band-nya sendiri pun seakan-akan sudah paham akan perilaku rekannya tersebut hingga langsung menghentikan perkataannya dengan memulai kembali instrumen saat konser.
Sikap rasis Matt Healy terjadi selama beberapa kali. Salah satu yang paling kontroversial adalah komentar Healy di Twitter terhadap gerakkan Black Lives Matter yang viral akibat kematian George Floyd pada 2020 silam.
Matt Healy mempertanyakan statement publik yang menyatakan bahwa semua hidup orang penting. Namun, mengapa hanya 'Black Lives Matter' yang digaungkan?
Akibat pernyataan tersebut, netizen menuduh bahwa Matt Healy adalah sosok yang rasis dan tidak berempati. Di sisi lain, adapun hal yang membuat netizen dunia geram yaitu ketika putra dari aktor Tim Healy itu mencantumkan lagu band-nya yang berjudul "Love It if We Made It" ke dalam ciutan tersebut.
Lantas netizen Twitter langsung menghujatnya karena dituduh mempromosikan salah satu lagunya di tengah isu sensitif "Black Lives Matter".
Selain kontroversi tentang "Black Lives Matter", Healy kembali menjadi perbincangan netizen. Hal tersebut dipicu akibat dirinya yang diduga telah mengejek penggemar band-nya, The 1975 saat jumpa fans.
Wanita muda bernama Dervla mengunggah videonya saat hendak meminta tanda tangan kepada sang idola. Saat itu Dervla hendak memberi tahu namanya. Namun, Healy dengan kasar menjawab, "Apa?".
Sebagai penggemar The 1975 dan Matt Healy, Dervla mengaku pertemuan tersebut lucu dan menyenangkan. Namun, netizen yang melihat video tersebut langsung mengomentari perilaku kasar Healy saat berinteraksi dengan fans-nya. Akibatnya, Matt Healy dituduh tidak ramah kepada penggemarnya.
Karena sederet kontroversi yang pernah dilakukan Matt Healy, banyak fans Taylor Swift yang melayangkan protes atas isu hubungan keduanya. Apa kamu termasuk yang gak setuju kalau kedua musisi ini berkencan atau justru masa bodoh?