10 Lagu Barat tentang Friendzone, Bikin Ingat Pedihnya Ditolak!

Lagu pertama datang dari penyanyi asal Swedia, Boy in Space. Seakan menceritakan pengalaman personalnya saat remaja, musisi bernama asli Robin Lundbäck ini mempersembahkan lagu "7UP". Lagu tersebut diperuntukkan bagi semua orang yang tahu betul rasanya mencintai seseorang yang dienal baik, meski mereka tidak membalas cinta kita. 

Di awal kemunculannya, Taylor Swift memang ratunya lagu-lagu patah hati. Salah satu yang paling menyayat hati adalah "Teardrops in My Guitar". Lagu country dengan petikan gitar yang sendu ini terasa pedih sejak awal.

Di salah satu konsernya, Taylor mengungkap kalau lagu ini ia buat saat teman sekelas yang ia taksir akhirnya mengajaknya berbicara. Namun, bukannya membicarakan sesuatu yang seru, mereka justru membicarakan gadis lain yang disukai sang teman.

Lagu kolaborasi produser ILLENIUM dan Jon Bellion ini dirilis pertama tahun 2019 lalu. Liriknya sih lebih ke perasaan insekur seseorang akan dirinya sendiri. Di lagu ini, berkali-kali ia mempertanyakan kemampuannya sendiri di hadapan sang pujaan hati. Orang-orang yang pernah jadi korban friendzone pasti relate dengan lagu ini, karena sudah sering diberi harapan palsu. 

Nah, kalau single kolaborasi Marshmello dan Anne-Marie ini ditulis dari sudut pandang si pelaku friendzone. Meski terdengar sadis, perasaan memang tak bisa dipaksakan. Jadi, mohon bersabarlah para korban.

Sudah merasa cocok lahir batin, tapi si dia tetap tak menganggapmu spesial. Itu yang diungkap band lawas Vertical Horizon lewat lagu "Everything You Want". Generasi 90-an pasti familier sama lagu ini, karena sering banget diputar di radio dan televisi.

Lagu bertema friendzone lainnya datang dari pendatang baru Conan Gray. Liriknya sendiri berkisah tentang seseorang yang mengingat momen serunya bareng salah satu teman dekat. Namun, momen romantis itu tak berarti apa-apa buat si kawan karena ia melakukannya tanpa kesadaran penuh. 

Tak cuma untuk para korban friendzone, lagu dari musisi Dylan ini pas pula didengarkan kaum patah hati yang harus menyaksikan sosok idamannya berdua dengan orang lain. Menariknya, meski sebenarnya pedih Dylan mengemas lagunya dengan melodi yang energik dan penuh amarah. 

Lain halnya dengan Hope Tala yang menulis lagu ini untuk dua orang yang sama-sama takut mengakui perasaan mereka. Mereka memilih untuk bertahan di area abu-abu bernama friendzone karena keraguan tersebut. Ngaku, siapa yang pernah begini?  

Tak semua lagu tentang friendzone bernada pesimis, kok. "More Than Friends" dari Jason Mraz dan Meghan Trainor ini misalnya. Cocok buat kamu yang butuh suntikan motivasi untuk mengungkapkan perasaanmu ke si dia. 

Diambil dari album kedua mereka yang berjudul Closer di tahun 2017, lagu "Speak" berkisah tentang dua orang yang memutuskan untuk tak melanjutkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius. Meski sudah jadi konsensus bersama, nyatanya rasa pedih memang tetap akan menghantui, ya.

Sepuluh lagu barat tentang friendzone di atas ditulis dari skenario yang berbeda-beda, mulai dari yang pesimis, patah hati, insekur, sampai yang optimis sekalipun. Mana yang paling mewakili perasaanmu sekarang, nih?