Ari Lasso (instagram.com/ari_lasso)
Ku berjalan melintasi pinggir angan
Ku temui telapak kaki uang
Yang terlukis acak sepanjang ingatan
Cumbumu itu melepas tanda tanya
Yang merasuk dalam makna
Sebuah dosa yang terlupa, tersekap dalam jerat
[Reff]
Dewa, telah mengutukmu karena, mata uangmu
Dewa, telah melaknatmu dalam, lingkaran hina dan kerangka murka
Sekilas terbayang rajutan kenangan
Gelak tawa menghias pesona
Luapan obsesi terpadu ilusi
Seiring nada menghempas badai sukma
Yang terlanjur jatuh tersungkur
Mencoba untuk bertahan di sela-sela sumpah
[Reff]
Dewa, telah mengutukmu karena, mata uangmu
Dewa, telah melaknatmu dalam, lingkaran hina dan kerangka murka
Yang terlanjur jatuh tersungkur
Mencoba untuk bertahan di sela-sela sumpah
[Reff]
Dewa, telah mengutukmu karena, mata uangmu
Dewa, telah melaknatmu dalam, lingkaran hina dan kerangka murka
Dewa, telah mengutukmu karena, mata uangmu
Dewa, telah melaknatmu dalam, lingkaran hina dan kerangka murka
Tiup tangan kebutkan
Itulah lirik lagu Dewa & Si Mata Uang - Dewa 19. Lagu ini tentunya bisa membuat kamu jadi bernostalgia ke jaman tersebut!