Long Live Rock! 7 Band Rock Inggris Paling Fenomenal Sepanjang Masa

Band yang berasal dari kota Liverpool, Inggris, ini memang tidak akan pernah bisa dipisahkan dari rock n' roll. Sebagai band terbaik nomor satu sepanjang masa, The Beatles meletakkan musik rock di puncak tertinggi dalam sejarah peradaban manusia. 

The Beatles berhasil menempatkan 23 lagunya dalam 500 lagu terbaik sepanjang masa dan 10 albumnya dalam 500 album terbaik sepanjang masa versi majalah Rolling Stone, dengan Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band yang didaulat sebagai album terbaik sepanjang masa. Total 305 lagu yang telah masuk dapur rekaman The Beatles, 236 original songs dan 69 cover songs. The Beatles memenangkan 7 Grammy Awards, satu piala Oscar untuk film Let It Be, dan menjadi band paling laris dalam sejarah yang berhasil menjual lebih dari 800 juta album fisik dan digital.

Salah satu band paling fenomenal ini dibentuk tepat setengah abad lalu. Beranggotakan Robert Plant, Jimmy Page, John Paul Jones, dan John Bonham, band asal London ini dikenal dengan gaya bermusiknya yang menonjolkan suara gitar yang keras dan gebukan drum yang bertenaga. Dengan memadukan musik blues dan folk yang kemudian dibalut dengan nuansa rock, menjadikan Led Zeppelin sebagai standar tertinggi dalam musik rock modern. Empat album pertamanya (tahun 1969-1971) dijadikan patokan para musisi rock masa kini. Walau sering mencampurkan berbagai genre musik, Led Zeppelin sering pula dianggap sebagai salah satu "bapak" heavy metal yang pertama.

Led Zeppelin berhasil memadukan berbagai jenis musik mulai dari jazz, blues, folk, rockabilly, country, bahkan reggae. Jika The Beatles menjadi pionir yang memperkenalkan musik India ke dunia barat, maka Led Zeppelin menjadi band pertama yang berhasil mendobrak batas Timur dan Barat. Stigma negatif masyarakat barat atas masyarakat timur tengah dan sebaliknya, berhasil mereka kikis dengan mempertemukan dua kebudayaan yang terpisah ini. Pesan yang mereka sampaikan adalah, kebudayaan Barat dan Islam bisa bergandengan tangan.

Led Zeppelin tidak pernah merilis single dari lagu-lagu populernya, karena mereka lebih menyukai konsep rock berorientasi album. Hal itu menyebabkan salah satu lagu terbaik sepanjang masa mereka, Stairway to Heaven, tidak pernah masuk top billboard 100. Lagu-lagu ikonik lainnya, seperti Kashmir, Battle of Evermore, dan Achilles Last Stand menjadi bukti percampuran musik rock dan timur tengah. Whole Lotta Love, Babe I'm Gonna Leave You, Dazed and Confused yang sarat akan nuansa mengebu-ngebu, dan Since I've Been Loving You yang kental dengan nuansa blues selalu berhasil membuat para penggemar Led Zeppelin terpesona akan "sihir kosmik" yang mereka buat di setiap konsernya. Jika The Beatles berhasil mencuri hati para gadis pada masa itu, maka Led Zeppelin berhasil mencuri "jiwa" para penggemarnya hingga saat ini.

Mungkin tidak banyak orang yang mengenal The Who sebanyak The Beatles, Queen, atau Led Zeppelin. Band yang dibentuk pada tahun 1964 dan beranggotakan Roger Daltrey, Pete Townshend, John Entwhistle, dan Keith Moon dianggap sebagai salah satu dari tiga band terbesar Inggris pada masanya, bersama dengan The Beatles dan Rolling Stones. The Who dikenal dengan konsernya yang energik, termasuk merintis penghancuran instrumen di atas panggung.

Ketenaran The Who bermula saat singel I Can't Explain masuk ke dalam urutan 10 teratas billboard tahun 1965. Mereka melanjutkannya dengan merilis album My Generation (1965), A Quick One (1966), dan The Who Sell Out (1967). Album Tommy yang dirilis pada tahun 1969 dianggap sebagai album dengan konsep opera rock pertama dan mendapat banyak pujian dari banyak kritikus. The Who mencapai puncak kesuksesan saat konser di festival musik Monterey Pop dan Woodstock. The Who dikenal sebagai band yang suka bereksperimen (seperti dalam album Tommy), sehingga menjadikan mereka sebagai tolok ukur bagi band-band lainnya. Album Who's Next yang dirilis tahun 1971, dianggap sebagai perintis pemakaian synthesizer dalam musik rock. Suara-suara synthesizers dapat didengar dalam lagu Baba O'Riley, Won't Get Fooled Again, Bargain, Going Mobile, dan The Song is Over.

The Who membuat album opera kedua mereka, Quadrophenia, pada tahun 1973 dan album Who Are You tahun 1978. Kematian drumer mereka, Keith Moon, di tahun 1978 membuat mereka vakum sementara dari panggung musik selama beberapa bulan. The Who dianugrahi gelar Rock and Roll Hall of Fame pada tahun 1990, dan telah menjual lebih dari 100 juta keping rekaman album. Tidak dapat dipungkiri jika The Who adalah salah satu band rock paling fenomenal sepanjang masa.

Terkenal dengan gaya "nyentrik" vokalisnya, Mick Jagger, The Rolling Stones menjadi salah satu band paling fenomenal, dan tanpa diragukan lagu menjadi salah satu band rock Inggris yang paling berpengaruh sepanjang masa. Bersama dengan teman masa kecilnya, Mick Jagger dan Keith Richards membentuk grup band "kecil-kecilan" di tahun 1950 sebelum membentuk Stones dengan Brian Jones, Charlie Watts, Bill Wyman dan Ian Stewart. 

Rolling Stones dibentuk di London pada tahun 1962. Rolling Stones sendiri jika dianalogikan, menjadi batu yang terus menggelinding entah sampai kapan. Hal ini bisa dilihat dari keaktifan bermusik mereka hingga saat ini. Rolling Stones sering disandingkan oleh The Beatles pada masanya, walau pada kenyataannya mereka tidak akan pernah bisa mendekati level bermusik dari The Fab Four. Argumen 'Beatles vs Stones' yang reduktif akan selalu bertahan di antara para penggemar musik, tetapi kesombongan dan riffage yang dipajang di album-album klasik Stones seperti Let It Bleed, Sticky Fingers, dan Exile on Main Street tidak dapat dianggap remeh.

Rolling Stones dianggap sebagai "bapak" dari genre heavy metal, bersama dengan Deep Purple dan Led Zeppelin. Meskipun banyak anggota band yang memutuskan untuk keluar, Rolling Stones tetap mengeluarkan karya-karya yang meledak di pasaran, diantaranya lagu (I Can't Get No) Satisfaction, Paint It Black, Brown Sugar, Jumpin' Jack Flash, dan Sympathy of The Devil.

Dibentuk tahun 1970 di kota London, Queen berhasil menjadi salah satu band Inggris paling fenomenal sepanjang masa. Band yang semula bernama Smile ini terkenal dengan aksi memukau sang frontman, Freddie Mercury, di tiap konsernya. Pada tahun 1973 Queen merilis album debut mereka, Queen, yang masih dipengaruhi gaya bermusik Led Zeppelin dan The Who. Tahun berikutnya Queen merilis album Queen II dengan single Seven Seas of Rhye. Pada kedua album ini, musik Queen menjadi lebih heavy metal dan hard rock, namun ada pula beberapa lagu ballad dan rock opera.

Queen mulai menggebrak dunia musik pada tahun 1975, saat mengeluarkan album A Night At Opera, yang menjadi album termahal pada saat itu. Dengan singel andalan, Bohemian Rhapsody, yang sering diputar di radio, membuat Queen semakin dikenal oleh khalayak Inggris. Queen perlahan-lahan mengubah genre musik mereka menjadi lebih konvensional dan bersahabat dengan pendengar radio. Kesuksesan mereka berlanjut dengan mengeluarkan 12 album setelahnya. lagu Don't Stop Me Now, We Will Rock You, We Are The Champions, Radio Gaga, I Want To Break Free, dan Another Bites To Dust menjadi lagu ikonik yang sering diputar dan dibawakan secara live oleh mereka.

Queen turut serta dalam konser Live Aid tahun 1985 untuk membantu pengumpulan dana untuk penanggulanan kelaparan di Ethiopia. Konser ini tercatat dalam sejarah sebagai siaran langsung terbesar dalam sejarah pertelevisian, dengan sekitar 1,9 miliar pemirsa di 150 negara yang menyaksikan tayangan ini secara langsung di televisi. Pada tahun 1991 Queen harus kehilangan sang vokalis, Freddie Mercury. Kematian Freddie menjadi pukulan telak bagi Queen dan dunia musik rock. Freddie sendiri telah memberikan warisan yang besar terhadap dunia musik rock dan akan selalu dikenang sebagai salah satu frontman terbaik sepanjang masa.

Semua bermula pada tahun 1965, saat Syd Barrett, Roger Waters, Richard Wright, dan Nick Mason mulai menulis dan menyanyikan lagu-lagu bertema blues dan psychedelic. Nama Pink Floyd sendiri berasal dari dua musisi blues, Pink Anderson dan Floyd Council. Pada tahun 1967 Pink Floyd meluncurkan album pertama mereka, The Piper at the Gates of Dawn. Album ini dianggap sebagai contoh terbaik musik psychedelic dari Inggris, karena pada saat itu genre psychedelic sedang digandrungi dan tenar di Amerika.

Pada tahun 1968, David Gilmour bergabung untuk menggantikan Barrett yang kondisinya semakin tidak stabil. Barrett sering menatap langit-langit setiap konser, dan diperparah dengan penggunaan LSD di ambang batas. Pink Floyd dengan formasi barunya mengeluarkan album A Saucerful of Secrets (1968), Ummagumma (1969), Atom Heart Mother (1970), dam Meddle (1971). Epik Echoes dalam album Meddle yang berdurasi 23 menit, dianggap menggambarkan nuansa luar angkasa. Pink Floyd meledak dengan album Dark Side of the Moon yang dirilis tahun 1973. Album ini mencapai puncak charts dan bertahan di US Top 200 selama 741 minggu (591 minggu berturut-turut dari 1973-1988). Konsep album Dark Side of the Moon sendiri menggambarkan tekanan-tekanan dalam kehidupan modern.

Setelahnya, Pink Floyd secara beruntun mengeluarkan album Wish You Were Here, Animals, The Wall, The Final Cut, A Momentary Lapse of Reason, dan The Division Bell. Konflik internal dalam band membuat Pink Floyd sempat bubar setelah menggelar konser terakhir, Pulse, tahun 1995. Dikenal dengan musik progressive rock dan eksperimental, konser dengan konsep visual yang indah, lirik yang dalam dan satir, membuat Pink Floyd sebagai band rock paling fenomenal dan berpengaruh sepanjang masa.

Radiohead terbentuk pada tahun 1985, yang berangotakan Thom Yorke, Jonny Greenwood, Ed O'Brien, Colin Greenwood, dan Phil Selway. Band asal Abingdon ini mulai mencuri perhatian dunia rock saat merilis album pertamanya, Pablo Honey, pada tahun 1993. Sebelumnya mereka sudah merilis singel Creep datu tahun sebelumnya, namun baru menjadi hits beberapa bulan setelah album pertama mereka keluar. Popularitas Radiohead meningkat pesat di Britania Raya dengan rilisnya album studio kedua mereka, The Bends (1995) dan album ketiga, OK Computer (1997) yang menampilkan suara-suara asing dan tema alienasi modern.

Radiohead dapat terus membuat album seperti The Bends dan OK Computer dan menjadi band Inggris terbesar sepanjang masa di akhir 1990-an. Namun, mereka menantang diri mereka untuk mengubah gaya musik mereka, dan dengan Kid A mereka menunjukkan bahwa mereka adalah band yang terus bereksperimen dan tidak menetap dalam satu genre. Radiohead adalah salah satu band hebat yang menolak untuk menetap dalam zona nyaman dan masih berhasil menciptakan musik yang aneh namun indah.

Band-band fenomenal di atas tidak hanya dinilai dari sisi ketenaran semata, melainkan dari eksperimen terhadap musik yang mereka lakukan, pengaruh dalam dunia musik, dan kemampuan mereka dalam menggebrak kebiasaan kaum konservatif saat itu. Dari ketujuh band di atas, apakah ada yang menjadi band favoritmu?