Lyn JKT48 Pernah Ikut Audisi NewJeans, Sudah Lama Ingin Jadi Idol!

Sebelum bergabung dengan JKT48, Lyn memang sudah lama bercita-cita menjadi seorang idol karena tertarik dengan segala hal yang berkaitan dengan dunia idol. Lyn kemudian menceritakan pengalamannya mengikuti Plus Global Audition di tahun 2019, dimana audisi tersebut diadakan untuk membentuk grup NewJeans yang berada di bawah naungan Hybe Labels. Lyn kala itu mengirimkan videonya bernyanyi sambil bermain gitar dan tidak berharap lebih karena dirinya tahu ada banyak perempuan di seluruh dunia yang ingin menjadi bagian dari perusahaan musik yang besar di Korea Selatan tersebut.

Lyn kemudian mendapat email yang menyatakan bahwa dirinya lolos dan diminta untuk datang ke Singapura sekitar 2-3 hari setelah email tersebut diterimanya untuk mengikuti audisi tahap kedua. Lyn yang shock dengan email tersebut segera berangkat bersama ibunya ke Singapura dan mendapati bahwa dirinya menjadi satu-satunya orang Indonesia yang lolos dalam audisi tersebut. Meski sudah sering ikut casting iklan di Indonesia, momen pertama kalinya audisi di hadapan orang asing menjadi pengalaman berkesan bagi Lyn.

Saat lolos ke tahap kedua tersebut, gadis dengan nama lengkap Jesslyn Elly ini sudah memikirkan bahwa dirinya ingin menggunakan nama Lyn sebagai nama pangggungnya jika berhasil debut. Meski belum berhasil lolos dalam Plus Global Audition 2019, Lyn berhasil lolos di audisi generasi 10 JKT48 pada tahun 2020. Lyn kemudian sempat ditawarkan untuk menggunakan nama Jelly sebagai nama panggungnya di JKT48, tetapi dirinya tetap teguh pendirian ingin memakai nama Lyn JKT48.

Bukan tanpa alasan, Lyn JKT48 menceritakan pengalamannya mengikuti Plus Global Audition 2019 karena dirinya merasa ada banyak orang yang memandangnya sebelah mata karena julukan sultan yang melekat padanya dan mengira bahwa Lyn masuk JKT48 karena ingin mengisi waktu luang saja. Selama masa voting hingga pengumuman Sousenkyo berakhir, Lyn kerap mendapati beberapa oknum yang menganggap Lyn bisa mengelurkan uang dengan mudah untuk vote dirinya sendiri. Lyn menjadi berkecil hati dan merasa julukan sultan yang diberikan kepadanya membuat penggemar berpikir bahwa dirinya tidak butuh untuk didukung dalam ajang Sousenkyo kemarin.

Lyn menegaskan bahwa dirinya hanya mengandalkan vote dari penggemar dan tidak bisa vote untuk dirinya sendiri. Lyn juga sempat khawatir jika penggemarnya merasa kecewa karena dirinya belum bisa masuk ke jajaran undergirls maupun senbatsu. Meski begitu, Lyn bersyukur karena mendapat dukungan penuh dari banyak orang yang mengatakan bahwa dirinya sebenarnya layak untuk menjadi undergirls maupun senbatsu, tetapi mungkin bukan sekarang waktunya dan Lyn akan berusaha mewujudkan mimpinya tersebut di Sousenkyo yang akan datang nantinya.

Meski belum berkesempatan menjadi 24 besar di Sousenkyo 2024, Lyn bersyukur tahun ini mendapat kesempatan untuk memiliki acara sendiri dalam event Ramadan JKT48 bertajuk Elite Room. Selain itu, Lyn juga berkesempatan menjadi salah satu dari delapan member JKT48 yang mewakili grup dalam ajang AKB48 6th Singing Competition. Dua kesempatan besar ini menjadi momen berharga bagi Lyn untuk menunjukkan bakat unggulnya dalam bidang MC dan menyanyi.

Pencapaian tersebut juga tak instan didapatkan oleh Lyn, gadis kelahiran 2001 yang telah meraih gelar sarjana psikologi ini menegaskan bahwa dirinya dan seluruh member JKT48 mengawali karier dari nol. Lyn ingin penggemar melihat usaha kerasnya selama ini dan memberikan dukungan penuh dalam setiap kegiatannya di JKT48 dan tidak lagi memandangnya sebelah mata dengan julukan sultan. Kerap mengatakan bahwa dirinya sangat tulus dan suka berada di JKT48, Lyn tentunya sangat layak mendapat dukungan yang besar dari para penggemar.

Kedepannya, semoga Lyn bisa tetap mempertahankan semangatnya untuk berkembang menjadi idol yang lebih baik di JKT48. Jika JKT48 kembali mengadakan Sousenkyo, jangan lupa berikan dukunganmu untuk Lyn, ya!