Tak Hanya Sinetron, Ini 5 Film yang Dibintangi Arya Saloka

Fans Aldebaran, kamu wajib nonton film ini! #IDNTimesHype

Nama Arya Saloka sudah tidak asing lagi bagi para pengikut dunia entertainment di Indonesia. Apalagi sejak memerankan Aldebaran dalam sinetron Ikatan Cinta yang
digemari mayoritas ibu-ibu, dari muda hingga tua.

Fenomena sosok Aldebaran yang cool namun sangat mencintai Andin tersebut membuat pria bernama lengkap Arya Saloka Yuda Prawira Surowilogo ini dibanjiri pujian.

Suami Putri Anne ini memang sudah rutin muncul di layar kaca terutama setelah menjadi Guntoro dalam Get Married The Series 2. Selain sinetron dan FTV, bapak satu anak
ini juga menjajal dunia perfilman. Siapa sangka, Arya Saloka juga turut andil dalam film-film ternama berikut. Apa saja?

1. Night Bus (2017)

https://www.youtube.com/embed/VO9hVH6k3F0

Mengombinasikan drama dan aksi, Night Bus berhasil menjadi Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2017. Hal ini tidak luput dari kerja sama orang di balik layar
maupun para artis di dalamnya, termasuk salah satunya Arya Saloka.

Ia berperan sebagai Rifat, salah seorang penumpang bus yang melakukan perjalanan bersama sang kekasih, Mala diperankan Dien Kumala. Mereka berdua kabur dari Rampak menuju Sampar karena hubungan keduanya tidak direstui orang tua Mala.

Rifat berencana menciptakan kehidupan baru bersama Mala dengan mencari pekerjaan di perusahaan tambang di Sampar, kota yang terkenal akan sumber daya alamnya dan kini menjadi daerah konflik. Kesialan pun menimpa para penumpang bus.

Hadirnya penyusup yang diincar pihak konflik di dalam bus membahayakan para nyawa penumpang. Bagaimana Rifat dapat menyelamatkan Mala dan dirinya?

2. Menunggu Pagi - Ten Seconds to Sunrise (2018)

https://www.youtube.com/embed/pfThERT-aUg

Hiruk pikuk dan hura-hura anak muda dalam pesta yang dimeriahkan dengan dentuman musik, minuman beralkohol, hingga narkoba digambarkan dengan jelas dalam film ini. Dikisahkan terdapat empat sekawan yang ingin datang ke Djakarta Warehouse Project (DWP) supaya dianggap gaul.

Salah seorang di antara mereka pun tidak terpengaruh dengan standar gaul tersebut. Dialah Bayu, tokoh yang diperankan Arya Saloka. Meski Bayu sangat mencintai musik bahkan ia membuka toko piringan hitam karena hobinya tersebut, ia sama sekali tidak tertarik dengan musik EDM, genre musik yang selalu dimainkan di pesta-pesta anak muda ibu kota.

Pandangan Bayu terhadap EDM berbuah setelah Sarah datang ke tokonya. Bayu mulai tertarik dengan perempuan itu dan setuju untuk datang dalam DWP.

Konflik pun dimulai. Bayu bertemu mantannya Sarah, dan masalah-masalah lain menimpa mereka. Film ini mendeskripsikan kehidupan anak muda ibukota dan bagaimana mereka menyikapi dampak negatifnya.

Baca Juga: Perkasa, 10 Potret Telanjang Dada Arya Saloka ini Bikin Keringetan

3. Habibie & Ainun 3 (2019)

https://www.youtube.com/embed/CIP0esJ6MMs

Melanjutkan kisah Eyang Habibie dan Eyang Putri Ainun, Habibie Ainun 3 mengisahkan tentang masa muda Ainun yang diperankan Maudy Ayunda. Arya Saloka hadir sebagai Agus, seorang senior di kampus Ainun yang menjadi panitia ospek dan mengerjai Ainun. Film ini mengisahkan tentang kehidupan perkuliahan Ibu Ainun di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Sosok Ainun pun menarik hati para lelaki bahkan hingga fakultas seberang. Peran Agus tidak habis saat ospek saja, ia akan kembali muncul setelah disuir oleh pihak kampus untuk kuliah di Belanda. Perseteruan Agus dan Ainun berlanjut meski Ahmad juga hadir melindungi Ainun. Hingga pada akhirnya Ainun pun dinobatkan sebagai lulusan terbaik. Untuk saat ini, kisah ini menjadi kisah terakhir yang dapat kita nikmati mengenai perjalanan cinta Habibie- Ainun.

4. Story of Kale: When Someone's in Love (2020)

https://www.youtube.com/embed/yx2SNC9VqLo

Penggemar Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini pasti telah menyaksikan kisah spin-off yang berpusat pada kisah cinta Kale. Ardhito Pramono sebagai pemeran Kale, bertemu dengan Dinda seorang perempuan manis yang merupakan seorang manajer band Arah.

Mereka pun sering berjumpa hingga akhirnya Kale menyadari perasaan yang berbeda terhadap Dinda. Ia pun menyatakan cintanya terhadap Dinda.

Dalam film ini, Arya Saloka berperan sebagai Argo, mantan kekasih Dinda yang kasar dan toxic. Meski hanya tayang secara daring, akting Arya Saloka pun sangat membekas. Lewat aktingnya sebagai sosok yang dibenci penonton, Arya Saloka pun dinominasikan sebagai Aktor Pendukung Terpilih dalam ajang Piala Maya 2020.

5. Purnama di Terminal 3 (2016)

https://www.youtube.com/embed/edQbHWKYRcE

Bukan film layar lebar, Purnama di Terminal 3 merupakan film pendek besutan Adhyatmika hasil kerja sama dengan Angkasa Pura 2 yang hendak mempromosikan Terminal 3. Dari judulnya saja sudah dapat dibayangkan dalam benak kalau film ini akan menjadi film romantis yang bisa bikin baper.

Apa yang terjadi jika sepasang anak manusia yang tidak saling mengenal malah saling jatuh cinta saat menunggu keberangkatan di bandara? Demi membunuh rasa bosannya, Hawa mengajak Adam yang sedang membaca buku untuk ngobrol ringan.

Tidak disangka, mereka merupakan pasangan ngobrol yang bergetar di frekuensi yang sama. Mereka pun melakukan hal-hal konyol bersama. Namun sayang, kebersamaan mereka harus berakhir ketika penerbangan ke luar negeri Adam akan berangkat.

 

Arya Saloka debut dalam dunia perfilman melalui film berjudul Malaikat Tanpa Sayap. Meski waktu tampilnya sedikit dalam film tersebut, ia mampu menunjukkan kebolehan aktingnya lewat film ternama lain yang ia bintangi hingga serial lainnya. Mari kita nantikan proyek lain dari Mas Al ini!

Baca Juga: Udah Tahu? Ini 9 Judul FTV yang Pernah Dibintangi Arya Saloka

Malmal Amalia Photo Verified Writer Malmal Amalia

everything is not a giving, it is a blessing https://malmalredholic.blogspot.com/

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya