Jakarta, IDN Times - Maudy Ayunda menceritakan pengalamannya saat duduk di bangku sekolah kepada awak media pada Kamis (1/8/2024). Kenangan-kenangan di sekolah menjadi inspirasi dari lagu terbarunya yang berjudul "Hari Itu."
Banyak drama yang kerap terjadi di kantin sekolah. Maudy pun mengenang masa-masa menggemaskan tersebut. Seperti ini kisah Maudy Ayunda saat masih sekolah. Apakah kamu merasakan hal yang sama?
Maudy Ayunda menyisipkan tempat favoritnya di sekolah dalam lagu "Hari Itu". Tempat tersebut adalah ruang musik dan kantin sekolah. Keduanya sangat membekas dalam ingatan sang musisi.
"Sejujurnya banyak banget kenangan, kalau di lagu ada hal-hal yang menempel sama aku itu ruangan musik dan kantin sekolah. Itu dua tempat yang paling membekas," ungkap Maudy Ayunda.
Ia memberikan alasan mengapa ruang musik dan kantin sekolah menjadi tempat favoritnya. Kedua tempat tersebut memiliki arti sendiri bagi Maudy Ayunda.
"Kalau ruang musik kan jadi tempat di mana tumbuh rasa cinta aku terhadap musik, cintaku terhadap seni. Di situlah muncul benih-benih ingin berkarya di bidang seni. Kalau kantin sekolah di mana drama biasa terjadi," tambahnya.
Saat masih sekolah, Maudy Ayunda mengaku tak lepas dari drama pertemanan. Namun, drama tersebut justru memperkuat chemistry antar-dirinya dan teman-teman.
"Aku dan teman-teman aku tidak selalu erat terus, kita suka ada konflik gak jelas. Banyak konflik yang tiba-tiba jadi bertiga terus berempat terus jadi campur lagi. Momen kayak gitu pernah terjadi di aku dan mungkin teman-teman aku," ucap pemain film Perahu Kertas ini.
Maudy Ayunda juga menceritakan salah satu kenangannya yang membekas, yakni momen sinis-sinisan dengan teman-teman. Namin, ia dan teman-teman tak ada niat untuk melakukan hal tersebut.
"Kalau labrak-labrakan gak ada sih yang sampai se-ekstrem itu. Paling sinis-sinisan aja. Maksudnya gimana sih, kayak random kita secara kolektif gak suka sama si A, besok D. Nah, itu alasannya yang dulu tuh kayak ada dan gak ada. Itu masa-masa kayak ya ampun ngapain dan kenapa aku di-bully, kenapa kita nge-bully dia," ucapnya sambil mengenang momen hari itu.
Banyak kenangan yang tak terlupakan, Maudy Ayunda menjadikan momen tersebut sebagai inspirasi lagu "Hari Itu." Dalam pertemanan tersebut, ia dan teman-teman merasakan banyak drama, hal-hal lucu dan menyenangkan, hingga patah hati pertama.
"Pertemanan aku ada yang dari SD, SMP, tapi kita intinya udah cukup lama temenannya dan sampai sekarang kita masih erat pertemanannya. Jadi inspirasinya memang dari situ. Kayak untuk pertama kali kita merasakan patah hatinya, kayak geng cewek banget dan kita merasakan satu patah hati, semua patah hati juga," lanjut penyanyi kelahiran 19 Desember 1994 ini.
Maka dari itu, lagu "Hari Itu" digambarkan untuk mengenang masa-masa sekolah. Lagu tersebut mengajak pendengarnya untuk nostalgia bersama sebelum menjalani kehidupan dewasa yang penuh rintangan.
"Aku ingin berkarya juga untuk teman-teman yang lagi sekolah dan merayakan kelulusan mereka. Jadi sempet terbesit bahwa road trip song yang bertema nostalgia memori itu yang bisa didengarin bareng-bareng saat graduation. Kayaknya masa-masa sentimental tapi happy, gak mau sepenuhnya melepas memori itu," tutup Maudy Ayunda.
Ternyata, Maudy Ayunda akui banyak momen indah sekaligus lucu saat duduk di bangku sekolah. Apakah kamu punya pengalaman yang sama dan relate dengan lagu "Hari Itu" milik Maudy ini?