Sederet legend KPop telah lahir dari generasi sebelumnya. Seiring KPop yang terus beralih generasi, pertanyaan pun muncul: siapa yang akan menjadi grup top berikutnya? AB6IX bisa jadi adalah salah satunya.
Debut di tahun ini, grup asal Brand New Music ini punya enam hal yang berpotensi menjadikan mereka idol group kenamaan. Apa saja?
Semakin banyak vote, semakin tinggi peringkat kontestan di program survival. Itu kenapa peringkat kontestan bisa menjadi salah satu ukuran popularitas mereka. Kelebihan AB6IX adalah mereka terdiri dari empat kontestan populer di Produce 101 Season 2 jika dilihat dari peringkat mereka.
AB6IX punya sang center “Pick Me”, Lee Dae Hwi. Ia dan Park Woo Jin berhasil menembus Top 11 pemenang. Im Young Min meraih peringkat 15 di episode final. Meski tersingkir di ronde ketiga eliminasi, mampu bertahan sejauh 10 episode adalah pencapaian yang mengesankan buat Kim Dong Hyun.
Berpartisipasi di program survival bisa menjadi kesempatan bagi calon idol untuk menjaring sebanyak mungkin fans sebelum debut. Jadi bayangkan saja seberapa besar fanbase AB6IX bila fans Lee Dae Hwi, Park Woo Jin, Im Young Min dan Kim Dong Hyun dari era Produce 101 Season 2 disatukan.
Tidak semua grup yang lahir dari program survival akan langsung mendapat perhatian besar begitu debut. Meraih peringkat tinggi di suatu program survival juga tak menjamin seorang kontestan bakal dikenal luas. Semua tergantung pada sukses atau tidaknya program survival itu sendiri.
Melejitnya rating Produce 101 Season 2 menandakan banyaknya penonton dan fans program ini. Dampaknya, banyak pula yang akhirnya menantikan debut para jebolannya. Ini tentu memberi keuntungan bagi AB6IX terlebih lagi mereka terdiri dari para mantan kontestan populer.
Sebagai pemenang Produce 101 Season 2, Lee Dae Hwi dan Park Woo Jin berhak menjadi member Wanna One selama 1.5 tahun. Mereka menjadi bagian grup super populer dengan seabrek kegiatan promosi album, acara televisi, iklan hingga tur konser baik di dalam dan luar negeri.
Sementara itu, Im Young Min dan Kim Dong Hyun beraktivitas sebagai duo MXM mulai September 2017. Per Oktober 2017, album debut mereka yang bertajuk “Unmix” mencapai penjualan 59.526 kopi menurut Gaon. Angka itu terbilang sangat tinggi untuk duo pendatang baru.
Empat member ini bukanlah trainee yang tak banyak terekspos sebelum debut. Mereka unjuk gigi di program survival dan kemudian beraktivitas sebagai idol. Dengan terus aktif di berbagai proyek, mereka berpeluang memperbesar fanbase mereka sebelum AB6IX resmi didebutkan.
Sudah melihat performance AB6IX di KCON Jepang dan Dream Concert baru-baru ini? Perlu kamu tahu, lagu “Shining Stars” yang mereka bawakan di acara itu diciptakan Kim Dong Hyun. Liriknya turut ditulis oleh Im Young Min dan Park Woo Jin. Lagu itu ada dalam mini album debut bertajuk “B:COMPLETE” yang mereka rilis pada 22 Mei.
Lihat saja track list album B:COMPLETE. Semua lagu di album itu diciptakan member AB6IX, termasuk “Breathe” yang mereka usung sebagai title track. Breathe dikomposeri oleh Lee Dae Hwi. Im Young Min dan Park Woo Jin berpartisipasi menulis liriknya.
Skill member AB6IX sebagai self-producing group sudah terbukti sejak mereka menampilkan lagu “Hollywood” di evaluasi Produce 101 Season 2. Komposer lagu itu adalah Lee Dae Hwi sedangkan koreografernya adalah Park Woo Jin. Performance itu membuat para pelatih menempatkan mereka berempat di kelas yang tinggi.
Lee Dae Hwi memang meraih kelas A di evaluasi pertama Produce 101 Season 2. Tapi di program reality “BRANDNEWBOYS”, ia mengakui sebenarnya sulit baginya mencapai nada tinggi di lagu Hollywood. Jeon Woong yang kemudian dimintanya untuk mengambil part bernada tinggi itu di versi terbaru Hollywood.
Skill vokal dan dance-nya lah yang membuat Jeon Woong tak kalah shining dari empat member yang pernah debut. Tak heran bila Lee Dae Hwi menyebut mantan trainee JYP dan YG Entertainment itu vokalis utama. Jeon Woong tak asal hadir untuk menambah jumlah member melainkan melengkapi apa yang dibutuhkan AB6IX.
Grup berbakat pun bisa tenggelam bila tak mendapat dukungan yang cukup dari agensi. Beruntung, AB6IX bernaung di agensi yang membebaskan mereka berkreasi. “Aku ingin menciptakan sebuah grup yang membawa musik mereka sendiri kepada dunia,” ujar Rhymer selaku CEO Brand New Music saat diwawancari Star News.
Brand New Music bahkan telah membentuk sebuah tim eksklusif yang didedikasikan khusus untuk debut AB6IX. Tim tersebut beranggotakan para profesional dari berbagai bidang yang bekerja untuk membuat sistem manajemen yang lebih baik dan secara aktif mendukung kemampuan setiap member.
AB6IX sudah bermodalkan fanbase kuat, skill komplit dan dukungan manajemen di awal perjalanan mereka. Jika semua itu bisa dipertahankan, tak menutup kemungkinan mereka akan berkembang dari monster rookie menjadi salah satu grup KPop terbesar di masa depan.