5 Karakter yang Mati di Guardians of the Galaxy Vol. 3, Dark Banget
Adegan Guardians of The Galaxy Vol. 3 (dok. Marvel Studio/Guardians of The Galaxy Vol. 3)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Guardians of the Galaxy Vol. 3 sukses membuat penontonnya terharu. Film terakhir dari trilogi Guardians of the Galaxy ini, memperlihatkan bagaimana tim Guardians melewati krisis saat nyaris kehilangan teman terbaiknya.
Ada beberapa karakter yang gugur di film Marvel garapan James Gunn ini. Rocket yang dari awal diprediksi mati, beneran mati gak ya di film?
Peringatan: artikel ini berisi spoiler Guardians of The Galaxy Vol. 3
1. Lylla
Adegan Guardians of the Galaxy vol 3 (dok. Marvel Studio/Guardians of The Galaxy Vol. 3)Kilasan balik di film ini menampilkan Lylla sebagai teman baik Rocket, selama menghuni kandang Batch 89.
Sayangnya, Rocket gak mampu memenuhi janjinya untuk menunjukkan langit yang sebenarnya kepada Lylla. Ia ditembak oleh High Evolutionary saat Rocket berusaha membantunya untuk kabur.
2. Floor
Floor the Rabbit (dok. Marvel/Guardians of the Galaxy Vol. 3)Teman baik Rocket lainnya yang juga penghuni kandang Batch 89. Floor si kelinci juga harus mati secara tragis karena ditembak oleh penjaga High Evolutionary.
Rocket sudah berjanji kepada Floor, agar bisa bebas dan hidup di New World yang dijanjikan High Evolutionary. Namun, sayang rencana itu gagal.
Baca Juga: 8 Potret Asli Karakter The Guardians of the Galaxy Volume 3
3. Teefs
Teefs (dok. Marvel/Guardians of the Galaxy Vol. 3)Saat rencana kabur Rocket dan teman-temannya berhasil disergap, sebenarnya Rocket sukses menyerang High Evolutionary dengan mencakar-cakar wajahnya hingga rusak.
Editor’s picks
Apesnya, Rocket yang sedang sibuk di sana malah lengah dan membuat penjaga High Evolutionary mampu membunuh teman Rocket yang lain, Teefs.
4. Ayesha
Ayesha (dok. Marvel/Guardians of the Galaxy Vol. 3)Guardians of The Galaxy Vol. 3 mengungkap bahwa Sovereign juga merupakan spesies ciptaan High Evolutionary. Ingin cari muka dengan menculik Rocket sebelum antek-antek High Evolutionary, Ayesha mengutus Adam Warlock mencari si rakun di Counter-Earth.
Sayangnya, Ayesha yang masih di Counter-Earth justru harus mati ketika High Evolutionary menghancurkan planet itu. Setelah kematian Ayesha, Adam Warlock yang sempat tumbang justru diselamatkan oleh Groot. Sebagai gantinya, ia menyelamatkan Star-Lord dan pindah ke Knowhere untuk bergabung dengan Guardians.
5. High Evolutionary
High Evolutionary (dok. Marvel/Guardians of the Galaxy Vol. 3)Meski kepintaran dan telekinesis membuat High Evolutionary menjadi villain yang kuat, namun pada akhirnya ia tetap bisa dikalahkan oleh Guardians.
Rocket memang memutuskan untuk tidak menghabisinya setelah High Evolutionary terkapar. Namun, Guardians meninggalkannya di kapal yang pada akhirnya meledak. High Evolutionary kemungkinan besar mati dalam ledakan kapalnya tersebut.
6. Tidak ada anggota Guardians yang mati
Guardians menerima serangan penjaga High Evolutionary (dok. Marvel/Guardians of the Galaxy Vol. 3)Sebelum penayangannya, banyak prediksi yang muncul terkait siapa anggota Guardians yang akan mati di film ketiga ini.
Namun, pada akhirnya gak ada satu pun member Guardians yang tidak selamat. Rocket yang di sebagian film menghabiskan waktunya dalam keadaan sekarat, berhasil disembuhkan. Star-Lord meski nyaris tidak selamat, tapi Adam Warlock berbaik hati menyelamatkannya.
Prediksi dan teori soal anggota Guardians bakal ada yang mati di Guardians of the Galaxy Vol. 3 gak ada yang tembus, nih.
Baca Juga: 8 Spesies yang Diciptakan High Evolutionary di Guardians of Galaxy 3
Topik:
Berita Terkini Lainnya
