IMS 2020: Luna Maya Tak Percaya dengan Pengaruh Hadirnya Aktris Viral

Jakarta, IDN Times - Dewasa ini banyak sekali kita temui kehadiran sosok-sosok baru yang menghiasi layar kaca televisi. Beberapa di antaranya muncul secara instan berkat salah satu momen yang ia buat dan menjadi viral. 

Dalam menanggapi hal tersebut, Luna Maya yang menjadi pembicara dalam sesi: Strong and Striving: Finding Your Rhythm in Life and Love, pada acara Indonesia Millennial Summit 2020 by IDN Media mengatakan jika dirinya tidak percaya dengan pengaruh dari hadirnya aktris instan.

Menurutnya, ketika nanti sudah menjadi sosok yang populer, seorang aktris instan tidak akan tahu bagaimana caranya agar bisa tetap bertahan di dunia entertainment. "Ketika sudah terkenal dan mendapatkan perhatian, jika tidak mengetahui bagaimana cara melangkah ke hal selanjutnya mereka pasti akan tenggelam," ungkapnya.

Agar dapat bertahan dan tetap berkembang dalam pekerjaan yang digeluti, Luna menyarankan untuk menjalani setiap proses yang ada dan menikmatinya, Sebab, ini sangat penting sebagai pengalaman yang dapat membentuk pribadi diri menjadi lebih baik.

"Melaui sebuah proses dalam bekerja itu penting sebagai pengalaman yang dapat membentuk diri. Oleh karena itu saya percaya bahwa setiap proses pasti ada hasilnya. Meskipun itu hanya membuat kalian menjadi lebih sabar, dewasa, dan pintar," tutup Luna Maya.

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times  juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

Baca Juga: IMS 2020: Film Mary Poppins Jadi Inspirasi Luna Maya Menjadi Aktris