Merupakan anggota Liga Penjahat, Dabi adalah salah satu antagonis utama dalam seri My Hero Academia. Sejak awal kemunculannya, Dabi selalu menjadi karakter yang paling misterius dalam seri ini. Namun, baru-baru ini, Dabi memberikan pengungkapan yang sangat mengejutkan.
Pengungkapan Dabi juga sekaligus membenarkan teori penggemar yang sebelumnya menjadi misteri terbesar dalam seri ini. Berikut ini adalah lima hal yang harus kamu ketahui tentang Dabi. Simak ulasan berikut.
Seperti kebanyakan karakter My Hero Academia, Dabi juga dilahirkan dengan memiliki quirk. Hingga kini, nama quirk Dabi masih belum dikonfimasi dan secara tidak resmi quirk miliknya dikenal dengan Cremation.
Cremation memungkinkan Dabi untuk mengeluarkan api berwarna biru dari tubuhnya. Api Dabi lebih panas dari api milik siapa pun sehingga memungkinkan Dabi untuk menghanguskan apa saja hanya dengan hitungan detik.
Meskipun sama-sama memiliki quirk yang berbasis api, api Dabi sangat berbeda dengan api milik Endeavour atau Shoto. Sementara api milik Endeavour berwarna oranye, Dabi memiliki api yang berwarna biru. Ini membuktikan bahwa apinya jauh lebih panas dari api Endeavour.
Api Dabi bisa mencapai 1.649 derajat Celsius. Hal inilah yang membuat Dabi menjadi anggota Liga Penjahat yang paling ditakuti.
Identitas Dabi selalu menjadi misteri terbesar dalam seri ini. Pahlawan secerdas Hawks bahkan tidak dapat menemukan informasi tentang dua anggota Liga Penjahat, yaitu Dabi dan Shigaraki Tomura. Baru-baru ini, Dabi memberikan pernyataan yang mengungkapkan identitas aslinya.
Sebenarnya, Dabi adalah Toya Todoroki, anak Endeavour yang sudah lama dinyatakan meninggal karena kecelakaan. Dengan pernyataan ini, My Hero Academia telah membuktikan bahwa teori yang selama ini dipercaya oleh penggemar adalah benar.
Dabi atau Toya adalah korban dari kekasaran Endeavour. Terlahir dengan quirk yang luar biasa, Endeavour menggunakan Toya sebagai alat untuk mencapai tujuan egoisnya, yaitu untuk melampaui All Might. Karena penyiksaan ayahnya, Toya selalu merasa putus asa dan ingin mengakhiri hidupnya.
Hingga suatu hari, Toya pergi ke Puncak Sekoto, tempat ayahnya berlatih. Saat itu, Toya benar-benar terbakar oleh api yang panasnya mencapai 2.000 derajat Celsius lebih. Toya kemudian dinyatakan meninggal karena satu-satunya anggota tubuh yang ditemukan hanyalah rahangnya.
Setelah Toya dinyatakan meninggal, ia kemudian berusaha untuk tetap hidup dan membalaskan dendamnya terhadap Endeavour. Penyiksaan Endeavour sangat melukai mentalnya sehingga memaksa Toya untuk bergabung dengan Liga Penjahat dan menggunakan identitas baru sebagai Dabi.
Tak hanya terluka secara mental, Dabi juga menderika luka yang sangat buruk. Sekujur tubuhnya dipenuhi dengan luka bakar. Mirisnya, kecelakaan tersebut membakar saluran air matanya sehingga membuatnya tidak dapat menangis.
Apa yang dilakukan Endeavour terhadap Dabi memang sangat tidak bisa dimaafkan. Perlakuan Endeavour sudah membangun Dabi untuk menjadi penjahat yang berusaha untuk menghancurkan para pahlawan, terutama Endeavour. Bagaimana pendapatmu tentang karakter yang satu ini?