5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara Asli

Hal-hal menarik dibalik film yang satu ini

Film Miracle In Cell No. 7 garapan Hanung Bramantyo ini merupakan film hasil adaptasi dari drama Korea dengan judul yang sama yang rilis pada tahun 2013. Meskipun begitu, Hanung Bramantyo membuat beberapa perubahan alur cerita agar film ini cocok dengan masyarakat Indonesia. Ada beberapa fakta menarik nih yang mungkin belum kamu ketahui tentang film ini. 

1. Berdasarkan kisah nyata

5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara AsliHanung Bramantyo bersama Lee Hwan-kyung, sutradara asli film Miracle In Cell No. 7.(instagram.com/hanungbramantyo)

Film Miracle In Cell No. 7 diangkat dari kisah hidup seorang Jeong Won Seop. Dia merupakan seorang ayah  yang mengidap down syndrome. Dimana penyakit ini membuatnya terlihat seperti anak kecil. Anak yang seharusnya dia jaga malah terbalik anaknya yang terkadang harus menjaga ayahnya. Namun ia tetap berusaha untuk membahagiakan anaknya yang masih kecil tersebut. 

Pada tahun 1972 saat usianya 38 tahun, dia dituduh melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap gadis yang berumur 9 tahun. Hal yang tak mungkin untuk dilakukannya apalagi dia juga sangat menyayangi anaknya yang masih kecil. Ia yang tidak tau apa-apa, tiba-tiba ditangkap oleh kepolisian dan dipaksa untuk mengakui perbuatan yang tidak pernah diperbuatnya. Karena hal ini, dia harus mendapatkan hukuman penjara seumur hidup. 

2. Nasib Jeong Won Seop

5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara AsliJeong Won Seop (dok. Fineworks/Miracle in Cell No.7)

Setelah 15 tahun mendekam di penjara, pada tahun 1987 Jeong Won Seop akhirnya mendapatkan kebebasan bersyarat dari putusan pengadilan setelah kasusnya kembali dibuka.

Mungkin karena sulit mendapatkan pekerjaan, pada tahun 1999 ia mengajukan petisi pernyataan tidak bersalah ke pengadilan Seoul. Ternyata petisi tersebut ditolak. tak menyerah, tahun 2005 dia kembali mengajukan petisi lain ke komisi kebenaran dan rekonsiliasi Korea.

Akhirnya pada tahun 2008 komisi tersebut menyatakan bahwa kasus Jeong Won Seop adalah pelanggaran HAM. Pernyataan tersebut didasarkan pada kebenaran bahwa Jeong Won Seop dipaksa dan disiksa untuk mengakui hal yang tak diperbuatnya.

Setelah persidangan ulang, Mahkamah Agung Korea akhirnya membebaskan dan membersihkan nama Jeong Won Seop dari kasus tersebut. Jeong meminta kompensasi kepada pemerintah dan 3 polisi yang telah menyiksanya. Ia kemudian berhasil mendapatkan kompensasi sebesar 2,4 miliar won.

Baca Juga: 8 Film Kritik Hukuman Mati selain Miracle in Cell No.7

3. Fakta di balik angka 7

5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara AsliMiracle In Cell No. 7 versi Indonesia (dok. Falcon Pictures/Miracle in Cell No. 7)

Di balik penggunaan angka 7 sebagai judul film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia ini. Ternyata ada beberapa fakta menarik di belakangnya.

  • Yang pertama, angka 7 merupakan tanggal lahir dari Dodo, tokoh utama yg diperankan oleh Vino G. Bastian;
  • Remake ke-7 dari versi aslinya;
  • Lokasi syuting film berada di penjara asli dengan nomor sel 7 juga, lho.

4. Totalitas akting Vino G. Bastian

5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara AsliAkting Vino G. Bastian (dok. Falcon Pictures/Miracle in Cell No. 7)

Dalam suksesnya memainkan peran tokoh Dodo Rozak, ternyata ada perjuangan dari Vino G. Bastian agar bisa memerankan tokoh tersebut dengan baik. Walaupun sempat ragu pada awalnya karena harus memerankan tokoh down syndrome, Vino G. Bastian akhirnya menunjukkan kelasnya sebagai aktor kenamaan tanah air.

Sebelum memerankan tokoh Dodo, Vino sempat konsultasi kepada 3 psikolog demi mendalami peran tokoh tersebut. Ia juga sempat mengunjungi panti untuk melihat keseharian para pengidap down syndrome. 

Hasilnya luar biasa perjuangan Vino G. Bastian tidak sia-sia, ia sukses memerankan tokoh Dodo Rozak dan mendapatkan pujian langsung dari Lee Hwan-kyung, sutradara asli film tersebut.

5. Syuting di penjara asli

5 Fakta Unik Miracle In Cell No. 7, Syuting di Penjara AsliLokasi syuting film (instagram.com/indrowarkop_asli)

Salah seorang pemeran film Miracle In Cell No. 7 ini menyebutkan bahwa kebanyakan adegan di film ini syuting di penjara asli, namun ia tidak menyebutkan penjara mana tepatnya. Tak heran jika penampilan penjara di film ini terlihat natural karena memang syutingnya di penjara asli. 

Dalam proses syuting ini mereka harus memindahkan para tahanan asli terlebih dahulu, entah bagaimana proses pemindahannya tidak disebutkan. 

Fakta menarik di balik suksesnya remake film Miracle In Cell No. 7 versi Indonesia tersebut ternyata banyak keseruannya, ya. Tertarik buat nonton?

Baca Juga: 9 Potret Indro Warkop di Balik Layar Film Miracle in Cell No. 7

Padell Mellurd Photo Writer Padell Mellurd

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya