Pekerjaan Para Orangtua Murid TK Tadika Mesra di Upin & Ipin
Dalam serial Upin & Ipin, pekerjaan orangtua murid di TK Tadika Mesra beberapa kali membuat penonton penasaran. Sejauh ini telah terungkap bahwa profesi mereka sangat beragam. Ada tentara hingga pedagang.
Kira-kira apakah kamu tahu profesi orangtua murid Tadika Mesra di bawah ini? Coba baca selengkapnya!
1. Pekerjaan orangtua Upin dan Ipin
Upin dan Ipin menjadi pusat cerita dari serial animasi asal Malaysia ini. Diketahui, kedua anak kembar ini memiliki orangtua yang telah meninggal. Ayahnya berprofesi sebagai tentara dan sang ibu adalah seorang perawat.
Dalam episode Kenangan Mengusik Jiwa, terungkap ayah Upin dan Ipin bernama Abdul Salam bin Yusuf bekerja sebagai tentara. Opah masih menyimpan baju dan atribut sebagai kenang-kenangan almarhum. Kemudian, fakta ibu Upin dan Ipin adalah perawat terungkap dalam episode Kenangan Terindah Mak Abah.
2. Pekerjaan orangtua Ehsan
Ehsan menjadi salah satu karakter yang dikenal paling berduit di serial Upin & Ipin. Memiliki banyak mainan modern dan pakaian bagus, ternyata ayah Ehsan bukan orang sembarangan. Ayah Ehsan memiliki pekerjaan yang berhubungan dengan industri otomotif, lebih spesifik mobil listrik.
Dalam episode Keselamatan dan Kecekapan Tenaga atau Awas Kena Setrum, Ehsan mengatakan mobil listrik yang lagi dipamerkan di sebuah ekspo adalah buatan daddy-nya. Hal tersebut memperjelas ayah Ehsan memiliki jabatan mentereng di sebuah perusahaan otomotif.
3. Pekerjaan orangtua Mail
Selanjutnya ada pekerjaan orangtua Mail yang sempat dibahas dalam episode Berpuasa Bersama Kawan Baru di serial Upin & Ipin. Ternyata, ibu Mail merupakan penjual ayam goreng di pasar tradisional.
Hal tersebut membuat Mail kerap membantu sang ibu berdagang di pasar. Tak heran, ya, jika Mail suka mengatakan 'Dua singgit! Dua singgit! Dua Singgit'. Sampai saat ini, belum diketahui keberadaan ayah mail beserta pekerjaannya.
4. Pekerjaan orangtua Susanti
Susanti menjadi salah satu karakter yang paling disorot sama penonton Tanah Air. Sebab, ia diceritakan berasal dari Jakarta. Diketahui, Susanti pindah dari Indonesia ke Malaysia karena bisnis orangtuanya.
Dalam Berpuasa Bersama Kawan Baru, Cikgu Jasmin membocorkan alasan kepindahan Susanti karena orangtuanya ada bisnis di Malaysia. Namun, tak dijelaskan lebih detail bisnis apa yang dikerjakan oleh orangtuanya Susanti.
Susanti sebenarnya sempat ingin kembali ke Indonesia, karena pekerjaan orangtuanya di Malaysia sudah selesai. Akan tetapi, hal tersebut dibatalkan karena pekerjaan orangtuanya did Malaysia telah diperpanjang. Fakta itu terungkap dalam episode Susanti Jangan Pergi.
Siapa yang baru tahu juga, nih, profesi murid-murid di Tadika Mesra. Meski demikian, masih banyak orangtua di karakter Upin & Ipin yang belum diceritakan. Kamu paling penasaran sama siapa?
