Prajurit pembasmi kejahatan di anime Sailor Moon tak hanya tentang Usagi Tsukino saja. Banyak karakter di Sailor Moon yang memiliki perannya masing-masing dan rasanya tak lengkap jika tidak dibahas satu per satu.
Salah satu karakter penting yang cukup populer di anime ini adalah Ami Mizuno alias Sailor Mercury. Apa saja fakta tentang prajurit berambut biru ini?
Komikus Sailor Moon, Naoko Takeuchi mengungkapkan satu fakta yang sangat menarik tentang catatan awalnya untuk Ami Mizuno. Sebelum Ami disempurnakan, Sailor Mercury bukanlah seorang gadis remaja dengan IQ genius. Sebagai gantinya, dia adalah seorang cyborg. Itulah sebabnya dia begitu pintar dan update dengan teknologi.
Rei (Sailor Mars) adalah orang pertama yang menyuarakan dukungannya untuk Ami, yang telah bekerja keras di sekolah untuk menjadi seorang dokter suatu hari. Ami pun pergi ke Jerman untuk belajar.
Ketika teman-temannya akhirnya mengantarnya ke bandara, Ami memilih untuk berbalik dan terus membantu teman-temannya menyelamatkan dunia. Ia berkeputusan untuk mengejar karier medisnya di kemudian hari.
Para sailor semuanya memiliki item yang membantu mereka melawan kejahatan; pena transformasi mereka, tongkat berkekuatan bintang, dan pengubah kristal. Grup ini juga memiliki komunikator yang mereka gunakan untuk tetap berkomunikasi ketika mereka tidak berada di tengah perkelahian. Selain itu, masing-masing prajurit memiliki peralatan khusus mereka sendiri. Sailor Mercury tidak memiliki alat sihir seperti kebanyakan prajurit lainnya. Sebaliknya, miliknya berbasis teknologi.
Sailor Mercury adalah satu-satunya yang memiliki komputer pribadi yang dapat ia gunakan untuk menganalisis musuh di tengah pertarungan. Komputer ini juga dapat digunakan sebagai pengganti komunikator untuk menghubungi sailor lainnya, meskipun di versi manga, dia sebenarnya memiliki mikrofon yang terpasang pada salah satu anting-antingnya.
Noriko Sakai adalah bintang pop di Jepang pada tahun 90-an, ia melakukan debut pertamanya di industri hiburan pada usia 15 tahun pada 1986. Dia juga muncul dalam film dan acara televisi pada awal 2000-an.
Populer di beberapa negara Asia di luar Jepang, Noriko berpartisipasi dalam beberapa tur konser sebelum beralih ke akting dan menghilang begitu saja.
Sailor Moon versi bahasa Inggris sedikit lebih ambigu, tak ada penjelasan apakah para sailor benar-benar membunuh setiap monster yang mereka lawan atau hanya membuat mereka jera.
Di versi manga, ada banyak adegan yang lebih eksplisit dan memperjelas para sailor membunuh setiap monster yang mereka temui. Namun sailor yang terang-terangan tidak ingin membunuh adalah Sailor Mercury karena karakternya yang memang lemah lembut dan penuh welas asih.
Meski Sailor Mercury tidak mendapat spot light dan tidak sepopuler sailor lainnya, tapi apalah artinya anime ini kalau gak ada Sailor Mercury, ya kan?