Penjelasan Ending Film The Boy and The Heron, Apakah Berakhir Bahagia?

Dengan runtuhnya dunia magis, Mahito dan semua makhluk yang ada di dalamnya berusaha menyelamatkan diri. Mahito berhasil sampai ke portal waktu. Namun di momen ini, ia berpisah dengan Himi.

Meski Mahito bersikeras mengajaknya untuk pulang bersama, Himi lantas menolak dan mengatakan bahwa ia ingin kembali ke waktunya sendiri agar bisa melahirkan Mahito dengan sehat di masa depan. Adegan ini pun seolah menjadi penegasan bahwa Himi adalah ibu Mahito dalam versi muda. Haru banget!

Selain Mahito dan cangak abu-abu, Raja dan pasukan parkit juga berhasil menyelamatkan diri mereka ke dunia manusia. Setelah masuk ke dunia manusia, raja dan pasukan parkit berubah menjadi burung biasa.

Bersamaan dengan hal tersebut, menara yang menjadi penghubung ke dunia magis juga ikut runtuh dengan burung-burung pelikan yang berterbangan. Dalam adegan selanjutnya, cangak abu-abu memberikan pertanyaan kepada Mahito untuk memastikan bahwa anak laki-laki pemberani tersebut tidak mengingat kejadian penuh keajaiban yang sudah mereka alami.

Namun keyakinan cangak tersebut salah. Mahito justru mengingat semua petualangan yang telah ia lewati, lantaran membawa sebuah benda dari dunia magis. Benda tersebut adalah boneka Kiriko yang kemudian berubah menjadi nenek Kiriko. Plot twist banget!

Dua tahun setelah tragedi tersebut, Mahito mulai berdamai dengan kehidupannya dan menerima keberadaan Natsuko sebagai ibu tirinya. Natsuko bahkan telah melahirkan seorang adik tiri laki-laki untuk Mahito. Film The Boy and the Heron pun ditutup dengan adegan keluarga mereka yang memutuskan untuk kembali pindah ke Tokyo.

Kendati berakhir bahagia, film comeback sekaligus pensiun Hayao Miyazaki ini meninggalkan sedikit pertanyaan yang mengganjal. Pasalnya, tidak diketahui secara pasti, apakah kakek buyut Mahito berhasil selamat dari keruntuhan dunia magis atau tidak.

Selain itu, peristiwa meninggalnya Himi saat Mahito masih kecil juga meninggalkan tanda tanya, nih. Sama seperti kakek buyut Mahito, tubuh Himi juga tak terlihat setelah musibah kebakaran yang menimpanya.

Hal tersebut cukup memancing rasa penasaran, sebab sejak awal film di mulai, cangak abu-abu sudah memberikan clue dengan mengatakan bahwa tidak ada seseorang yang benar-benar meninggal, kecuali jenazahnya ditemukan.

Itu dia penjelasan ending film The Boy and The Heron. Dari rentetan pengalaman penuh keajaiban yang dialami oleh Mahito, penonton tidak hanya dibuat terpaku dengan visual dan suara yang luar biasa, tetapi juga merasa tersentuh dengan pesan moral yang diselipkan. Keren banget, sih!