Penjelasan Ending Sonic the Hedgehog 3, Akhir Kehidupan Ivo Robotnik?

Sekuel ketiga dari film Sonic the Hedgehog resmi tayang perdana di bioskop Tanah Air pada Sabtu (21/12/2024). Sonic, Tails dan Knuckles kini harus menghadapi tiga villain sekaligus, Shadow, Gerald Robotnik dan Dr. Ivo Robotnik.
Menyuguhkan jalan cerita yang emosional dan tak terduga, ending Sonic the Hedgehog 3 kali ini juga terbilang sangat mengejutkan. Salah satunya ditandai dengan akhir kehidupan dari karakter penting di film Sonic. Jika kamu sudah menyaksikan filmnya dan masih memiliki beberapa pertanyaan, berikut penjelasan terkait ending dari film Sonic the Hedgehog 3.
1. Apa yang sebenarnya terjadi pada Maria?

Kematian Maria membuat Gerald kehilangan cucu kesayangannya, sekaligus Shadow yang juga sangat kehilangan sahabatnya. Dendam dan amarah atas terbunuhnya Maria berkembang menjadi titik dramatis yang menjadi penyebab utama Shadow dan Gerald melancarkan berbagai aksi jahat. Amarah yang menguasai mereka membuat mereka jadi hilang kendali.
Kisah tentang Maria sempat diperlihatkan melalui beberapa momen flashback dari Shadow. Ikatan persahabatan mereka yang sangat erat terbentuk saat Shadow berada di bawah pengamatan dan eksperimen Guardian Units of Nations atau G.U.N. Namun, setelah Gerald memperingatkan bahwa G.U.N akan membawa Shadow pergi, upaya mereka untuk melarikan diri digagalkan oleh prajurit G.U.N.
Saat Gerald, Shadow dan Maria nyaris berhasil melarikan diri, salah satu tembakan prajurit G.U.N meleset dan menghancurkan wadah berisi Chaos Energy yang menimbulkan ledakan besar hingga membuat Maria terbunuh. Namun, jalan cerita orisinal dari kematian Maria di versi video game dikisahkan lebih tragis karena cucu Gerald tersebut ditembak mati oleh prajurit G.U.N saat membantu Shadow masuk ke dalam kapsul terbang untuk pelariannya.
2. Mengapa Gerald ingin memusnahkan peradaban manusia di bumi?

Prof. Gerald Robotnik menjabat sebagai kepala ilmuwan yang ditugaskan meneliti Shadow. Namun, kemarahan Gerald atas kematian cucunya, Maria mendorongnya untuk merencanakan balas dendam kepada G.U.N. Ia kemudian mencuri dua kunci utama milik G.U.N agar bisa mendapatkan akses menuju meriam Eclipse, senjata mematikan yang dahulu dirancangnya.
Ternyata, Gerald tak hanya berencana menghancurkan G.U.N, melainkan juga ingin memusnahkan seluruh manusia di bumi. Ia tidak hanya menaruh dendam kepada G.U.N, melainkan juga menganggap seluruh manusia di bumi tidak layak untuk hidup setelah melihat Maria terbunuh.
3. Mengapa Ivo Robotnik mengkhianati rencana jahat Gerald di akhir film?

Dr. Ivo Robotnik memang sudah menjadi villain utama di film perdana Sonic the Hedgehog (2018). Meski sempat diperlihatkan bekerja sama dengan Sonic di awal sekuel ketiga kali ini, namun ia dengan cepat berbalik memihak Gerald setelah menyadari jika dirinya merupakan cucu dari Gerald yang terpisah selama 50 tahun. Ironisnya, Gerald selama ini tidak memperlakukan Ivo seperti Maria.
Terlepas dari motivasi jahat dan aksi Ivo Robotnik yang sering nyeleneh, film ini memperlihatkan masa lalunya yang cukup menyentuh karena selama ini ia menjalani kehidupan yang menyedihkan. Sosoknya tak lebih sebagai pria kesepian yang sejak kecil tumbuh tanpa memiliki teman dan keluarga. Keputusan Ivo untuk mengkhianati rencana Gerald di akhir film tampaknya juga bermuara dari masa lalunya tersebut.
Meski ia sangat tertarik untuk menguasai dunia, namun Ivo sebenarnya tidak suka dengan gagasan Gerald untuk memusnahkan seluruh umat manusia di Bumi. Di sisi lain, Ivo juga merasa Gerald telah telah menghina dirinya setelah menyebutkan jika keluarga sejatinya hanyalah Maria. Ivo yang merasa marah dengan rencana Gerald kemudian mengkhianatinya.
Tampaknya, ia sudah merasa kesal atas perlakuan kakeknya yang selama ini berdampak pada kehidupannya. Namun, pengkhianatan Ivo terhadap rencana jahat Gerald justru memperlihatkan sisi kebaikan tak terduga dari seorang Dr. Ivo Robotnik yang memutuskan menjemput akhir hidupnya untuk menyelamatkan peradaban manusia di bumi.
4. Apakah Shadow dan Ivo Robotnik benar-benar tewas?

Harus diakui, ending Sonic the Hedgehog 3 memang begitu mengejutkan. Momen kematian Shadow dan Dr. Robotnik di akhir film menjadi plot twist yang tak terduga karena dua villain tersebut mengorbankan hidup mereka untuk menyelamatkan dunia. Namun, adegan post-credit di film ini telah mengisyaratkan jika Shadow masih hidup usai peristiwa meledaknya meriam Eclipse tersebut.
Namun, tak ada tanda-tanda kehidupan apa pun terkait Robotnik. Ini menunjukkan jika Ivo Robotnik sama sekali tidak selamat dari ledakan meriam Eclipse di stasiun luar angkasa tersebut. Ditambah, ia juga sudah menyiarkan pesan ke bumi yang berisi permintaan maaf kepada Agen Stone. Ini juga semakin menguatkan jika sekuel ketiga Sonic menjadi akhir kehidupan dari Dr. Ivo Robotnik.
Secara tidak langsung, film adaptasi video game ini juga seperti memberikan penghormatan atas pengorbanan heroik dari villain paling ikonik di semesta Sonic tersebut. Berbeda dari dua sekuel sebelumnya, kisah haru dan emosional mengenai hubungan persahabatan dan keluarga menghiasi sepanjang film Sonic the Hedgehog 3.
Selain itu, dua post credit scene-nya juga memberikan kejutan dengan menampilkan dua karakter baru, Amy Rose dan Metal Sonic yang berpotensi besar akan mewarnai jalan cerita film berikutnya, Sonic the Hedgehog 4. Lengkap dengan Shadow yang sudah diperlihatkan masih hidup dan bisa jadi memberikan ancaman baru lainnya pada tim Sonic. Penasaran, bukan?