Bab 1085 masih bercerita tentang kilas balik apa yang terjadi pada Reverie di Mary Geoise. Sebelumnya, Cobra bertanya tentang apa arti dari inisial D. Pada bab ini, Im menjawab pertanyaan Cobra dengan pengungkapan yang sangat mengejutkan.
Tak hanya itu, bab 1085 juga memperlihatkan kekuatan Im dan mengungkapkan bagaimana Cobra bisa terbunuh. Mau tahu seperti apa keseruannya? Simak ulasan berikut.
Bab 1085 dibuka dengan percakapan antara Cobra, Gorosei, dan Im. Setelah sebelumnya Cobra bertanya tentang Ratu Lily dan arti dari inisial D, Cobra mendapatkan jawaban dari pertanyaannya. Di sini, Im mengungkapkan apa arti dari inisial D dan apa yang dilakukan oleh Lily pada 800 tahun yang lalu.
Dahulu kala, pemilik nama D adalah orang-orang yang menjadi musuh Pemerintah Dunia. Namun, saat ini para pemilik nama D hanyalah "cangkang kosong" yang bahkan tidak mengetahui arti dari nama mereka. Hal tersebut disebabkan oleh kesalahan besar yang dilakukan oleh Lily pada 800 tahun yang lalu.
Masih tidak jelas apa yang dilakukan oleh Lily pada 800 tahun yang lalu. Namun, yang pasti, Im menyebutkan bahwa kesalahan tersebut yang menjadi penyebab mengapa Poneglyph bisa tersebar di seluruh dunia. Karena itu, Im mempertanyakan apakah yang dilakukan oleh Lily adalah sebuah kesalahan atau sesuatu yang sudah direncanakan.
Selama ini kita tahu bahwa nama Vivi hanyalah Nefertari Vivi. Namun, bab 1085 mengungkapkan bahwa keluarga Nefertari juga berasal dari klan D. Ketika Im menanyakan nama lengkap Ratu Lily, Cobra mengungkapkan bahwa nama asli Lily adalah Nefertari D Lily.
Hal ini menjadi bukti bahwa Im bukanlah Ratu Lily. Dengan begitu, percakapan Cobra dengan Im tidak menjawab pertanyaan mengapa hanya ada 19 pedang di hadapan Singgasana Kosong dan mengapa ada orang yang menduduki Singgasana Kosong. Pada akhirnya, kita masih tidak mengetahui siapa sosok Im yang sebenarnya.
Ketika percakapan antara Cobra, Gorosei, dan Im berlangsung, Sabo diam-diam mendengarkan percakapan mereka. Setelah Cobra mengungkapkan nama asli Lily, Im langsung menyerang Cobra dengan bayangan berbentuk panah. Sabo langsung menerobos masuk untuk menyelamatkan Cobra.
Ketika Sabo memberikan serangan balik, Gorosei berubah menjadi monster misterius. Jika diperhatikan, kekuatan Gorosei memiliki referensi cerita Where the Wild Things Are. Buku karya Maurice Sendak tersebut bercerita tentang seorang anak yang menjadi raja di dunia monster.
Karena Sabo tidak cukup kuat untuk menahan kekuatan Im dan Gorosei, Cobra akhirnya meminta Sabo untuk meninggalkannya. Sebelum itu, Cobra meminta Sabo untuk menyampaikan kepada Vivi dan Luffy bahwa keluarga Nefertari berasal dari klan D. Cobra juga mempercayakan Sabo untuk melindungi Poneglyph.
Ketika Im dan Gorosei membunuh Cobra, rupanya Wapol sedang mengintip pembunuhan tersebut. Namun, keberadaannya segera disadari oleh Gorosei sehingga Wapol langsung melarikan diri. Dengan ketakutan, Wapol menembus semua tembok untuk melarikan diri dari Mary Geoise.
Di sisi lain, Vivi sedang ditahan oleh CP0. Di sini, CP0 menjelaskan bahwa situasi di Mary Geoise masih sangat kacau. Diketahui bahwa Fujitora justru membantu Pasukan Revolusioner untuk membebaskan para budak sehingga hal tersebut membuat Ryokugyu marah besar.
Ketika Wapol berlari ketakutan, dirinya tidak sengaja memasuki ruang di mana Vivi ditahan. Melihat hal tersebut sebagai kesempatan melarikan diri, Vivi langsung ikut dengan Wapol. Saat ini, Wapol dan Vivi sedang bersembunyi bersama Morgans.
Meskipun belum diungkapkan secara jelas, setidaknya bab 1085 memberikan gambaran tentang arti dari inisial D. Pada dasarnya, mereka adalah orang-orang khusus yang menjadi musuh Pemerintah Dunia. Jadi bagaimana pendapatmu tentang bab 1085 ini?