Perbedaan Konser Dewa 19 All Stars 2.0 dari Sebelumnya

05 Sep 2025, 21:37 WIB

Konferensi pers "Konser Dewa 19 All Stars 2.0" di Hotel Fairmont Jakarta, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times - Konser Dewa 19 Featuring All Stars 2.0 yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (6/9/2025), dijanjikan jadi pertunjukan yang lebih megah dibandingkan edisi sebelumnya. Promotor menyebut konser ini sebagai sebuah selebrasi besar yang belum pernah ada di Indonesia.

Berbagai kejutan pun dipersiapkan, mulai dari line-up yang semakin spektakuler hingga skala panggung yang jauh lebih besar. Berikut beberapa perbedaan utama All Stars 2.0 dari edisi sebelumnya.

1. Diisi lebih banyak penyanyi legendaris internasional

Konferensi pers "Konser Dewa 19 All Stars 2.0" di Hotel Fairmont Jakarta, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jika konser Dewa 19 All Stars edisi pertama menghadirkan bintang rock dunia, maka edisi kali ini levelnya dinaikkan lagi. Nama-nama besar seperti Eric Martin & Billy Sheehan dari Mr. Big hingga gitaris virtuoso Steve Vai dipastikan tampil.

"Kalau segi perbedaannya tentunya dari segi skala. Ini mega konser all stars, banyak legendaris dunia yg datang. Selain skala di GBK, ini line up-nya, semua tereskalasi," ujar CEO PT. DEWA19 All Stars, Sugiresky, saat konferensi pers di kawasan Tanah Abang, Jumat (5/9/2025).

Tentu saja, mereka tak hanya berkolaborasi dengan Dewa 19, tetapi juga akan membawakan lagu-lagu hits dari band masing-masing.

"Masing-masing, Eric Martin dari Mr Big, Gary Extreme, Steve Vai, Dino (Jelusick). Semuanya membawakan lagu-lagunya," sambungnya.

2. Panggung 1,5 kali lebih besar dari sebelumnya

Konferensi pers "Konser Dewa 19 All Stars 2.0" di Hotel Fairmont Jakarta, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Promotor juga menegaskan skala konser tahun ini meningkat signifikan, termasuk dari sisi panggung. Dibanding All Stars 1.0, panggung kali ini dibuat sekitar 1,5 kali lebih besar.

"Dibanding 1.0, untuk 2.0 ini kica mencoba menaikkan skala panggung hampir 1,5 kali lipat dari sebelumnya. Jadi memang ini sangat besar, panggung Dewa kali ini," ungkap perwakilan dari Mega Bintang Investama.

Persiapan bahkan sudah dilakukan sejak seminggu sebelum acara, demi memastikan tata panggung spektakuler yang siap memanjakan puluhan ribu penonton di GBK.

"Kita sudah loading memang dari hari Sabtu minggu lalu, ya. Jadi persiapannya sudah 90%," imbuhnya.

3. Bakal dimulai lebih cepat

Konser All Stars 2.0 juga berbeda dari sisi jadwal. Jika pada 2023 konser dimulai pukul 19.45 WIB setelah dibuka oleh Lyodra pada pukul 19.00–19.30 WIB, maka kali ini acara dijadwalkan dimulai lebih awal.

"Untuk jam, kita majuin di jam 18.30. Kita mulainya setelah Maghrib, supaya bisa selesai maksimal pukul 22.30," tambah perwakilan dari Mega Bintang Investama.

Hal ini dilakukan agar durasi konser lebih panjang dan penonton bisa menikmati seluruh penampilan spesial dari deretan bintang tamu internasional yang hadir.

Antusiasme publik terhadap konser ini sangat luar biasa. Terbukti, beberapa kategori tiket telah ludes terjual (sold out) dan hanya menyisakan beberapa kategori dalam jumlah yang sangat terbatas. Konser Dewa 19 All Stars 2.0 pun digadang-gadang sebagai salah satu momen bersejarah dalam sejarah musik Indonesia.