Perubahan yang Terjadi Selama Periode JKT48 New Era, Sudah Tahu?

- Pengurangan jumlah member dan penghapusan konsep team
- Sistem JKT48 Academy diganti dengan trainee
- Setiap member harus membawakan banyak setlist
Tanggal 25 Oktober 2025, telah diumumkan bahwa JKT48 tidak akan menggunakan tagline serta konsep New Era lagi. Konsep ini akan resmi berakhir di tahun 2025 dan grup ini akan rebranding dengan konsep baru di 2026 mendatang.
Konsep New Era sendiri sudah 4 tahun menemani perjalanan JKT48 sejak tahun 2021 dan menjadi momen bangkit grup ini pasca pandemik. Sebelum New Era resmi usai, simak beberapa perubahan mencolok yang terjadi pada JKT48 selama 4 tahun terakhir, yuk!
1. Pengurangan jumlah member hingga konsep team yang dihapuskan

Perbedaan paling mencolok yang terjadi di JKT48 New Era dengan periode sebelumnya adalah penghapusan konsep team. Selama ini, JKT48 identik sebagai idol group dengan jumlah member yang sangat banyak dan terbagi dalam 3 team, yaitu Team J, Team KIII, dan Team T, dengan masing-masing team memiliki setidaknya 16 member.
Sebelum JKT48 New Era dimulai, ada puluhan member dan trainee yang terpaksa diluluskan akibat dampak pandemik yang membuat grup ini tak bisa beraktivitas dengan banyak member seperti dulu. Dari 60-an member dan trainee kala itu, JKT48 hanya mempertahankan 33 member untuk melanjutkan perjalanan di JKT48 New Era sebagai satu kesatuan, tanpa adanya team.
2. Sistem JKT48 Academy diganti dengan trainee

Selain konsep team, JKT48 New Era juga tak lagi menggunakan sistem JKT48 Academy bagi para trainee. JKT48 Academy merupakan sebuah sistem yang dibuat oleh JKT48 untuk melatih member baru mereka dengan konsep sekolah. JKT48 Academy memiliki kepala sekolah dan guru-guru yang mendidik mereka tentang banyak hal seputar idol, dan ada ujian untuk naik kelas dari Academy Class B ke Academy Class A.
Jika trainee sudah berhasil naik ke Academy Class A, mereka baru boleh tampil di Teater JKT48 dan event lain sebagai back up member team inti. JKT48 Academy dimulai oleh generasi 6 dan diakhiri oleh generasi 10. Sejak New Era, JKT48 tak lagi menerapkan sistem JKT48 Academy dan kembali ke sistem trainee layaknya generasi 1-5.
3. Setiap member harus membawakan banyak setlist

Di era sebelumnya, JKT48 memiliki 3 setlist yang ditampilkan oleh 3 team yang berbeda, yaitu "Fajar Sang Idola" oleh Team J, "Cara Meminum Ramune" oleh Team KIII, dan "Tunas di Balik Seragam" oleh Team T. JKT48 Academy juga sempat menampilkan 2 setlist, yaitu "Pajama Drive" dan "Matahari Milikku." Karena setiap team sudah memiliki setlist masing-masing, setiap member hanya perlu menghafal lagu-lagu dari satu setlist milik mereka saja.
Di formasi New Era, JKT48 masih menampilkan setidaknya 3 setlist di waktu bersamaan dan dibawakan oleh seluruh member inti. Hal tersebut membuat member inti harus mempelajari dan menghafal puluhan lagu dalam waktu singkat dan berdekatan.
4. Jumlah senbatsu tak lagi 16 member

Senbatsu maupun undergirls JKT48 sebelumnya selalu terdiri dari 16 member. Namun, di formasi New Era, JKT48 mencetak rekor dengan merilis single yang memiliki jumlah senbatsu terbanyak dan tersedikit di antara seluruh 48 Group. "Cara Ceroboh Untuk Mencinta" yang merupakan single pertama JKT48 New Era adalah single dengan senbatsu terbanyak di antara seluruh overseas 48 group, dengan total 33 member.
Setahun setelahnya, JKT48 merilis single "Flying High" yang mencetak sejarah sebagai single 48 group dengan senbatsu paling sedikit, yaitu 9 member saja. "Flying High" juga menjadi single pertama di 48 group yang dirilis dengan lirik full bahasa Inggris. Kemudian, mulai single "Sayonara Crawl" hingga seterusnya, JKT48 menerapkan formasi senbatsu sebanyak 12 member.
Pada SSK 2024, JKT48 juga hanya mengambil masing-masing 12 member untuk senbatsu dan 12 member untuk undergirls. Formasi 12 member ini juga mulai diterapkan dalam setlist teater seperti "Pajama Drive," "Ingin Bertemu," "Sambil Menggandeng Erat Tanganku," dan "Pertaruhan Cinta." Sejak beberapa waktu terakhir, JKT48 juga menerapkan formasi 12 member untuk penampilan di luar teater, baik on-air maupun off-air.
5. Sudah tidak ada Handshake Festival dan JKT48 Circus

Handshake Festival sudah tak lagi dilakukan JKT48 sejak pandemik karena adanya pembatasan interaksi antar manusia. Namun, meski situasi telah membaik, JKT48 tetap tidak melanjutkan salah satu event rutinnya tersebut. Sebagai gantinya, JKT48 New Era kini mengadakan Personal Meet and Greet Festival, dimana penggemar tetap bisa mengobrol secara tatap muka dengan oshi mereka, hanya saja tidak sambil berjabat tangan seperti dulu.
Selain itu, ada juga perubahan istilah untuk "JKT48 Circus" menjadi "JKT48 Tour." Kedua istilah ini sama-sama merujuk kepada kegiatan resmi JKT48 yang mengunjungi beberapa kota untuk tampil dan bertemu dengan fans di luar Jakarta. Penggunaan istilah tour di JKT48 New Era terasa lebih fleksibel dan terdengar lebih catchy.
6. Beberapa member New Era meraskan momen kelulusan yang berbeda dari sebelumnya

Sebelumnya, member yang lulus dari JKT48 selalu menampilkan lagu "Kelopak-Kelopak Bunga Sakura" sebagai penutup perjalanan mereka di grup. Namun, beberapa member yang lulus di tahun 2021 hingga pertengahan 2023, mulai Amirah Fatin hingga Jesslyn Callista, menutup perjalanan mereka dengan lagu "Mari Menjadi Pohon Sakura," yang sebelumnya juga menjadi lagu kelulusan bagi Beby, Frieska, Rona, Nadila, Desy, serta para member yang terkena restrukturisasi. Tradisi menampilkan "Kelopak-Kelopak Bunga Sakura" sebagai lagu terakhir bagi member yang lulus kembali dimulai sejak pertunjukan kelulusan Sisca Saras pada September 2023 hingga sekarang.
Selain itu, prosesi pelepasan kabesha yang sakral dan menjadi penanda bahwa seseorang sudah bukan lagi member JKT48 juga mengalami perubahan. Prosesi pelepasan kabesha Yessica Tamara pada Januari 2024 berlangsung dengan tidak kondusif dari biasanya, sehingga JKT48 memutuskan untuk menggelar prosesi pelepasan kabesha selanjutnya secara tertutup. Member New Era pertama yang menerapkan prosesi pelepasan kabesha secara tertutup adalah Adzana Ashel pada Februari 2024 dan masih berlanjut hingga sekarang.
JKT48 memang sudah sering berganti konsep dan tagline selama 14 tahun perjalanannya di industri musik. Namun, berakhirnya JKT48 New Era tentu menjadi momen sedih bagi member dan penggemar karena sudah ada banyak memori indah yang mereka lukis bersama. Siap menyambut suasana baru dari JKT48 di tahun 2026 mendatang?



















