Film animasi Lilo & Stitch akan digarap versi live action-nya. Tentunya para penggemar film yang punya ungkapan terkenal, "Ohana means family," ini udah penasaran untuk menyaksikan versi live action-nya.
Meski begitu, ada pula beberapa fans yang tak setuju soal pemilihan pemeran untuk live action film ini. Berikut artikel selengkapnya.
Kali ini giliran film Lilo and Stitch yang akan digarap ke dalam live action. Meski rencana ini telah diumumkan, tetapi hingga kini belum ada plot cerita yang pasti maupun trailer untuk live action Lilo & Stitch.
Walaupun begitu, dapat dipastikan bahwa film ini akan tayang pada 2024 mendatang. Selain itu, masih belum diketahui juga film ini akan tayang di bioskop atau langsung masuk Disney+.
Dean Fleischer Camp didapuk sebagai sutradara untuk versi live action dari Lilo & Stitch ini. Sementara itu penulis skenarionya adalah Chris Kekaniokalani Bright dan Mike Van Waes.
Dan Lin dan Jonathan Eirich, dari rumah produksi Rideback, berperan sebagai produser dalam film ini. Selanjutnya ada pula Ryan Halprin dari Rideback yang jadi produser eksekutif.
Hingga kini, Disney belum mengumumkan secara lengkap deretan pemain yang akan berperan di film Lilo & Stitch ini. Meski begitu, mereka telah mengumumkan beberapa nama aktor yang akan turut bergabung di film ini.
Maia Kealoha akan berperan sebagai Lilo. Sementara itu, karakter Nani, kakak Lilo akan diperankan oleh Sydney Elizebeth Agudong. Ada pula Zach Galifianakis, Chris Sanders, dan Billy Magnussen. Terbaru ada Kahiau Machado yang akan memerankan karakter David Kawena, laki-laki yang disukai Nani.
Beberapa penggemar Lilo & Stitch tak setuju terhadap pemilihan pemeran versi live action-nya ini. Terutama pemeran Nani, yakni Sydney Elizabeth Agudong. Ia dinilai tidak mirip dan tidak cocok dengan versi kartunnya. Mereka menilai bahwa Sydney memiliki warna kulit yang lebih terang.
Menurut mereka, seharusnya pemeran Lilo & Stitch memiliki kulit yang lebih gelap, rambut hitam, dan beberapa fitur etnik lainnya. Meski menerima banyak kritik, Disney telah bulat dengan keputusan pemeran live action Lilo and Stitch ini.
Beberapa netizen merasa kecewa dengan pemilihan pemeran live action Lilo & Stitch. Menurut mereka, beberapa pemain live action-nya ini tak merepresentasikan versi kartunnya.
"Colorism (diskriminasi berdasarkan warna kulit) benar-benar mengacaukan pemeran Nani untuk live action Lilo & Stitch. Ya, aktris itu (Sydney Agudong) adalah penduduk asli Hawaii, tetapi dia juga berkulit terang dan putih, sementara Nani bukan. Nanti pantas mendapatkan pemeran yang lebih baik," tulis seorang netizen.
"Bagaimana kalian menonton Lilo & Stitch dan tidak menyadari isu ras, kolonialisme, dan disintegrasi keluarga pribumi di film yang asli? Film apa yang kalian tonton? Apakah Anda hanya melihat alien biru atau apa?" komentar salah satu netizen.
"Lilo & Stitch benar-benar salah satu film favorit saya saat kecil. Namun, casting director-nya membuat saya kecewa karena memilih seorang berkulit terang untuk peran Nani," ujar netizen lain.
Ini bukan pertama kalinya pengumuman cast live action yang diadaptasi dari animasi menimbulkan kontroversi. Sebelumnya, peran Halle Bailey sebagai Ariel di Little Mermaid juga menimbulkan perdebatan di kalangan fans.