Diperankan Luna Maya, Film Horor Suzanna Bakal Tayang 2018
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Suzanna yang dikenal sebagai ratu horor Indonesia ini selalu meninggalkan kesan luar biasa di setiap filmnya. Berbagai judul filmnya seperti Bernafas dalam Lumpur (1970), Beranak dalam Kubur (1971), Sundel Bolong (1981), Telaga Angker (1984), dan masih banyak lagi yang menjadi sangat legendaris hingga saat ini. Sayangnya, Suzanna meninggal di tahun 2008 dengan berbagai perdebatan sebagai penyebab kematiannya.
Ternyata industri perfilman Indonesia belum dapat merelakan karya-karya yang dibintangi Suzanna hilang begitu saja. Di tahun 2018 ini, Soraya Films melalui akun Twitter resminya memberikan berita baik adanya remake dari film Bernafas dalam Kubur (2018) yang dibintangi oleh Luna Maya sebagai pemeran utamanya.
Berikut ini adalah beberapa potret sekaligus kilas balik cerita dari dua film Suzanna yaitu Bernapas dalam Lumpur (1970) dan Beranak dalam Kubur (1972).
1. Luna Maya sebagai Suzanna!
Perempuan kelahiran Denpasar, 26 Agustus 1983 ini memiliki sepak terjang yang jauh untuk perfilman Indonesia. Tidak hanya membintangi film bergenre romance melainkan dirinya juga banyak membintangi film horror seperti Bangsal 13 (2005), The Doll 2 (2017), dan Sabrina (2018). Sehingga, dirinya dipercaya untuk berperan sebagai Suzanna dalam film terbaru yang digarap oleh Soraya films ini!
2. Make up sedemikian rupa agar mirip Suzanna!
Untuk membuat film remake tentunya membutuhkan kemampuan yang dapat menghadirkan suasana sama seperti menonton film sebelumnya atau bahkan lebih luar biasa. Maka dari itu, Soraya Films tidak sekedar membuat film melainkan mendandani Luna Maya sebagai Suzanna sedemikan rupa hingga tampak seperti Suzanna di masa mudanya. Hal ini membuat tercengang netizen di Twitter, ketika Soraya Films merilis sneek peeknya!
3. Anggy Umbara dipercaya menjadi sutradaranya
Editor’s picks
Seperti dilansir dalam Historia, Anggy Umbara tidak mau menyatakan bahwa Bernafas Dalam Kubur (2018) ini menjadi suatu remake melainkan ia ingin membuatnya seperti Warkop DKI Reborn (2016). Sehingga, di dalam film, penonton akan merasakan nostalgia ketika menonton Bernafas dalam Kubur di era tahun 70an.
Ia akan membangunkan kembali scene scene ikonik dari Suzanna dalam film ini yang diketahui campuran dari Bernapas dalam Lumpur (1970) dan Beranak dalam Kubur (1971).
4. Kilas balik cerita Bernapas dalam Lumpur (1970)
Film yang dirilis tahun 1970 dengan disutradarai oleh Turino Junaidy dan dibintangi oleh Suzanna serta Rachmat Kartolo sebagai pemeran utamanya. Film ini bercerita mengenai Yanti (Suzanna) harus mencari suaminya ke Jakarta namun terpaksa meninggalkan anaknya di kampung halaman.
Ternyata, suaminya telah menikah lagi dengan orang lain di Jakarta dan menyuruh Yanti ke kampung halamannya. Akhirnya, Yanti justru terjebak dalam kerasnya hidup kota menjadi salah satu perempuan di jaringan perdagangan manusia.
5. Tidak hanya Bernapas dalam Lumpur (1970), film Beranak dalam Kubur (1972) juga menjadi sumber remake-nya
Film Beranak dalam Kubur (1972) ini becerita mengenai adik kakak, Lila dan Dhora yang tidak pernah akur. Sehingga, keduanya dipisahkan dengan Lila tinggal di kota sedangkan Dhora tetap di desa daerah perkebunan.
Namun, Dhora ternyata menyimpan dendam karena kehidupan Lila lebih baik di kota. Ia memutuskan menyampaikan dendamnya ketika Lila kembali ke desa. Bahkan dirinya mengubur hidup-hidup Lila ketika sedang hamil besar sehingga secara otomatis dirinya beranak dalam kubur.
Jadi gak sabar ya menunggu tayang dari film remake Suzanna, Bernapas Dalam Kubur yang diperankan Luna Maya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.