Film Jakarta Vs Everybody mulai tayang 19 Maret 2022 di layanan streaming Bioskop Online. Mengusung cerita dunia gelap di ibu kota, film ini dibintangi oleh Jefri Nichol, Wulan Guritno, Ganindra Bimo, Jajang C Noer, dan Dea Panendra.
Berhasil masuk ke Festival Film Black Nights Tallinn ke-24 (Pimedate Ööde Film Festiva - POFF) 2020, inilah review film Jakarta Vs Everybody yang berani banget. Keep reading!
Film Jakarta Vs Everybody mengisahkan tentang Dom (Jefri Nichol) yang merantau ke Jakarta demi mewujudkan cita-citanya menjadi aktor. Namun, perjalanan yang ia hadapi selama di ibu kota gak mulus.
Sampai akhirnya, Dom bertemu dengan Pinkan (Wulan Guritno) dan Radit (Ganindra Bimo). Ia memutuskan untuk gabung bersama Pinkan dan Radit menjadi kurir narkoba. Melewati dunia gelap di tengah ramainya kota Jakarta.
Perlu digarisbawahi film Jakarta Vs Everybody gak sembarangan bisa ditonton. Hal tersebut karena banyak adegan kekerasan hingga seksual. Bagi yang belum cukup umur, disarankan tunggu sampai memenuhi syarat aja, ya!
Di samping itu, sudah banyak netizen yang banjiri komentar di YouTube Jakarta, City of Dreamers. Bagi pecinta film-film dark, sudah pasti gak akan melewatkan Jakarta Vs Everybody, sih.
Film Jakarta Vs Everybody dipuji-puji karena berani menampilkan adegan-adegan yang tak biasa. Akan tetapi, sangat disayangkan, film dengan durasi 1 jam 42 menit ini justru kurang bisa dinikmati.
Sepanjang film kamu justru terkesan terlalu banyak ditunjukkan dengan cara-cara Dom bekerja sebagai kurir narkoba. Kalau sekali dua kali, ya gapapa, tapi kalau sepanjang film, bikin bosan juga, gak, sih?
Selain scene yang itu-itu aja, film Jakarta Vs Everybody juga kurang menunjukkan konflik. Sebenarnya ada beberapa scene sebagai konflik antar pemain, tapi terjadi begitu saja dengan cepat.
Konflik kehidupan Dom dalam mengerjar mimpinya pun kurang menonjol. Perubahan dalam mencari jati diri hanya sekilas terlihat. Cukup disayangkan, film sebagus ini, kurang ada konflik yang memanas.
Meski alurnya sedikit lambat dan kurang konflik memanas, tapi Jakarta Vs Everybody mempunyai pemilihan dialog yang the best! Dialog-dialog menyesuaikan lingkungan, profesi, dan lawan main dari si tokoh ini mampu mengena di benak penonton.
Skenario film ini terasa nyata dan dekat bagi sebagian besar penonton. Tentu hal tersebut didukung dengan akting dari pemain hingga chemistry di antara mereka. Para pemain Jakarta Vs Everybody tampak keluar dari zona nyaman, cukup berani untuk akting seperti itu. Untuk itu IDN Times memberi skor 3/5 untuk film karya sutradara Robby Ertanto ini.
Semakin gak sabar dengan akting beraniJefri Nichol dan Wulan Guritno, kan? So, kamu bisa tonton film Jakarta Vs Everybody di Bioskop Online mulai 19 Maret 2022!