Review Serial Netflix Mad Unicorn, Penuh Motivasi!

Mad Unicorn dimulai dengan Santi (Ice Natara) yang bekerja di tambang pasir. Ia menjadi satu-satunya pekerja yang bisa berbahasa Mandarin yang dapat membantu pemilik usaha tambang berkomunikasi dengan karyawan atau kolega. Suatu hari, Santi berhasil membuat kesepakatan dengan seorang pengusaha dan menaikkan harga jual tambang pasir. Uang yang ia dapat dari jasanya tersebut, menjadi modal pertama dirinya untuk pindah ke Bangkok.

Bermodal bahasa Mandarin yang ia kuasai, Santi menjadi pemandu wisata. Tekadnya yang begitu besar mengantarkan Santi untuk pergi ke Shanghai. Dari perjalanananya tersebut, Santi berhasil membaca peluang dan mendapatkan ide bisnis untuk ia jalankan di Thailand. Pertemuannya dengan Kanin (Ek Thaneth), seorang pengusaha sukses Thailand, membuat mimpi Santi terlihat semakin nyata.

Santi pun bekerja sama dengan Khanin, merealisasikan idenya untuk membuat jasa pengiriman di Thailand. Namun, perjalanan Santi seketika terhenti karena Khanin mengkhianatinya dan hanya mengambil ide yang ia miliki. Santi yang awalnya dijanjikan menduduki posisi CEO di bisnis baru tersebut juga digantikan oleh Ken (Peach Pachara), putra Khanin. Sejak saat itu, mimpi Santi tidak hanya ingin mempunyai banyak uang dan keluar dari kemiskinan, tapi juga untuk membalas dendam. Perjuangan Santi membangun bisnis pengiriman barang yang dapat mengalahkan Khanin dan Ken pun dimulai.

Serial Mad Unicorn dibintangi oleh sederet aktor dan aktris Thailand ternama yang kemampuan aktingnya tidak perlu diragukan lagi. Ice Natara pemeran Santi berhasil memukau penonton dengan kemampuan bahasa Mandarin yang sangat fasih dan aksi mengendarai motor yang begitu memukau. Ia juga berhasil membuat karakter Santi  yang penuh ambisi, nekat, dan dendam, terasa begitu nyata dan hidup dengan ekspresi mata yang ia tampilkan.

Jane Methika yang biasanya memerankan mahasiswa atau anak sekolahan, kini tampil berbeda di Mad Unicorn. Ia berhasil membawakan karakter Xiao Yu, wanita blasteran Thailand-China yang ahli bidang akuntansi, tangguh, realitas, dan penuh strategi. Dr. Palang Rockslip yang berperan sebagai Rui Jie juga berhasil membawakan karakter yang nyentrik dengan segala bahasa kasar namun ahli bidang IT.

Peach Pachara dan Ek Thaneth yang berperan sebagai ayah dan anak berhasil menggambarkan pebisnis yang kapitalis dan menindas orang yang berada di bawahnya. Selain, itu karakter-karakter pendukung di Mad Unicorn juga membuat cerita semakin kompleks dan berisi plot twist tak terduga. Jadi, saat kamu menontonnya jangan lewatkan satu tokoh sedikit pun, ya.

Perjalanan Santi dalam mewujudkan mimpinya dikemas hanya dengan tujuh episode, menjadikan Mad Unicorn sebagai serial dengan alur yang cepat. Cerita yang disajikan oleh Mad Unicorn pun begitu padat, tajam, dan emosional. Kisah dimulai dengan kehidupan Santi yang begitu sulit lalu berkembang menjadi perjalanan menuju kesuksesan yang mendebarkan.

Cerita di Mad Unicorn juga sangat intens dan kompleks dengan berbagai konflik yang muncul. Tidak hanya menceritakan strategi bisnis dalam membangun Thunder Express, Mad Unicorn juga dihiasi dengan kisah persaingan bisnis, pengkhianatan, konflik keluarga hingga sedikit bumbu romansa. Membuat cerita di serial ini semakin seru dan memuaskan.

Produksi serial Mad Unicorn dilakukan oleh Netflix bersama dengan GDH 559. Cerita serial Mad Unicorn ditulis oleh Kai Nottapon Boonprakob, Ham Vasudhorn, Ped Thodsapon, Cook Tanida, dan Tang Pattaranat. Kelima screenwriter yang ikut menulis naskah ini berhasil menciptakan cerita Mad Unicorn yang intens, realistis, mudah dipahami namun tetap tajam.

Serial yang membuat penonton berdebar dari waktu ke waktu karena intrik yang disajikan ini, diarahkan oleh Kai Nottapon Boonprakob. Penyutradaraannya berhasil menampilkan kualitas produksi yang hampir mendekati sempurna. Sudut pengambilan gambar, properti, sinematografi hingga backsound berhasil menggambarkan setiap suasana yang ada di dalam cerita. Detail-detail kecil seperti tanggal atau tahun di serial ini juga tak luput dari perhatian. Ketegangan karena pertarungan bisnis pengiriman barang yang ada di dua episode terakhir juga berhasil ikut dirasakan oleh penonton.

Kisah Santi dalam mewujudkan mimpinya dalam membangun perusahan pengiriman barang, menyajikan pesan moral yang inspiratif. Mad Unicorn, memberi pesan bahwa kita harus pantang menyerah dalam mewujudkan mimpi meskipun menghadapi banyak kesulitan. Dalam perjalanan meraih mimpi tersebut kita hanya perlu kerja keras, ketekunan, dan harus berani mengambil risiko.

Mad Unicorn juga memberi gambaran bahwa dunia bisnis itu begitu keras, oleh sebab  itu kita harus mempunyai kecerdasan dan keberanian saat menghadapi ketidakadilan. Kita juga harus sadar bahwa mimpi besar juga memerlukan pengorbanan yang besar. Selain itu, dalam bekerja kekuatan tim, kolaborasi, dan integritas sangat diperlukan.

Saat seseorang menganggap kita saingan atau musuh, mereka akan selalu melakukan banyak hal untuk menjatuhkan atau membuat mental kita terguncang. Namun, hal yang harus kita lakukan adalah tetap fokus dengan tujuan kita sendiri. So, berdasarkan ulasan di atas, Mad Unicorn merupakan serial yang wajib banget kamu tonton karena penuh motivasi inspiratif. Serial ini cocok banget untuk membakar semangat kamu yang sedang berjuang mewujudkan mimpi-mimpi.