5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleeding

Gak melulu romantis, tapi juga angkat berbagai isu krusial

Sundance Film Festival adalah salah satu festival film independen terbesar dan berpengaruh di dunia. Setiap tahun, festival ini menampilkan film-film terbaru dan terbaik dari berbagai genre dan tema, termasuk film-film bertema LGBTQ+. Film-film LGBT yang tayang di Sundance tak hanya menawarkan kisah cinta yang romantis, tapi juga mengangkat isu-isu sosial, budaya, dan politik yang berkaitan dengan komunitas lesbian, gay, biseksual, transgender, queer, dan lainnya (LGBTQ+).

Tahun ini, salah satu film LGBT yang sukses mencuri atensi di Sundance Film Festival 2024 adalah Love Lies Bleeding (2024) arahan Rose Glass (Saint Maud). Film ini menampilkan Kristen Stewart dan Katy O'Brian sebagai sepasang kekasih yang terjerat dalam dunia kriminal. Tayang perdana di Sundance pada Sabtu (20/1/2024), Love Lies Bleeding mendapat pujian dari kritikus dan penonton, bahkan mendapat standing ovation selama tiga menit, seperti dilansir Deadline.

Namun, sebelum Love Lies Bleeding, ada banyak film LGBT lainnya yang juga mendapat sambutan meriah di Sundance. Berikut ini adalah lima rekomendasi film LGBT jebolan Sundance Film Festival yang bisa kamu tambahkan ke daftar tontonanmu. Semuanya bisa kamu saksikan sambil menunggu perilisan Love Lies Bleeding di platform streaming, loh.

Baca Juga: 6 Film A24 yang Premier di Sundance, Terbaru Love Lies Bleeding

1. God's Own Country (2017)

5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleedingadegan dalam film God's Own Country (dok. British Film Institute/God's Own Country)

Sebelum menggarap kisah cinta pasangan lesbian dalam Ammonite (2020), Frances Lee lebih dulu mencuri perhatian lewat film debut penyutradaraannya yang bertajuk God's Own Country. Film ini mengambil latar di Pegunungan Pennine, daerah di utara Inggris yang memiliki pemandangan alam yang indah namun juga keras dan menantang. Alurnya mengikuti kisah cinta antara Johnny Saxby (Josh O'Connor), petani lokal, dan Gheorghe Ionescu (Alec Secăreanu), pekerja imigran asal Rumania yang datang untuk membantu di musim biri-biri.

Awalnya, Johnny bersikap kasar dan bermusuhan terhadap Gheorghe. Namun, ketika mereka harus bekerja bersama di tempat yang jauh dari pertanian, ketegangan di antara mereka berubah menjadi ketertarikan. Melalui Gheorghe, Johnny bisa melihat keindahan dari tanah kelahirannya yang selama ini ia anggap sebagai "kuburan" tersebut.

2. I Carry You with Me (2020)

5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleedingadegan dalam film I Carry You with Me (dok. Black Bear Pictures/I Carry You with Me)

I Carry You with Me mengisahkan tentang Iván (Armando Espitia), koki muda yang bercita-cita menjadi chef profesional. Suatu hari, ia bertemu dengan Gerardo (Christian Vázquez), pria berprofesi guru yang juga memiliki minat di bidang kuliner. Mereka jatuh cinta dan menjalin hubungan rahasia, karena homoseksualitas masih dianggap tabu di Meksiko.

Namun, Iván merasa tak puas dengan hidupnya yang penuh tekanan dan kesulitan. Ia memutuskan untuk meninggalkan Gerardo dan pergi ke New York dengan harapan mendapatkan kesempatan yang lebih baik. Akankah Ivan mampu mewujudkan mimpinya dan bertemu kembali dengan Gerardo?

Bisa dibilang, film arahan Heidi Ewing (Jesus Camp) ini adalah drama paket lengkap. Selain menunjukkan tantangan yang harus dihadapi oleh pasangan gay di negara konservatif, I Carry You with Me juga mengusung isu yang tak kalah krusial, yakni imigran. Lewat karakter Iván, film ini menyoroti diskriminasi dan rasisme yang dialami oleh banyak imigran di negeri orang.

Baca Juga: 10 Film Thriller Kejahatan Rilisan A24, Terbaru Love Lies Bleeding

3. Ma Belle, My Beauty (2021)

5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleedingadegan dalam film Ma Belle, My Beauty (dok. EFI productions/Ma Belle, My Beauty)

Ma Belle, My Beauty mengeksplorasi sebuah tema yang jarang dibahas dalam film-film mainstream, yakni hubungan poliamori. Sekadar informasi, poliamori adalah hubungan romantis yang melibatkan lebih dari dua orang, dengan persetujuan dan keterbukaan dari semua pihak yang terlibat. Dalam Ma Belle, My Beauty, karakter-karakter yang menjalani hubungan tersebut adalah Bertie (Idella Johnson), Lane (Hannah Pepper), dan Fred (Lucien Guignard).

Film ini mengambil latar beberapa tahun setelah Lane mundur dari hubungan tersebut. Bertie dan Fred, yang kini telah menikah, memutuskan tinggal di pedesaan Prancis. Namun, di balik kehidupan mereka yang tampak bahagia, keduanya menyimpan perasaan yang mengganjal. Bertie merindukan Lane, sementara Fred merasa bersalah karena tak mempertahankan Lane.

Konflik dimulai saat Fred mengundang Lane untuk berkunjung ke Prancis. Reuni yang tak terduga tersebut malah memicu kembali gairah dan cemburu di antara kedua wanita yang pernah menjadi kekasih poliamori itu. Di tengah "kekacauan" itu, muncul Noa (Sivan Noam Shimon), wanita misterius yang menarik perhatian keduanya.

4. Girl Picture (2022)

5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleedingadegan dalam film Girl Picture (dok. Citizen Jane Productions/Girl Picture)

Film remaja biasanya mengisahkan tentang cinta, persahabatan, dan konflik yang dialami oleh para tokoh utamanya. Namun, film remaja Finlandia yang berjudul Girl Picture menawarkan sesuatu yang berbeda. Film ini menceritakan tentang tiga gadis muda yang mencoba menantang kegelapan musim dingin yang panjang di Finlandia dengan mencari jati diri mereka sendiri.

Selain coming-of-age, film garapan Alli Haapasalo (Love and Fury, Force of Habit) ini juga mengangkat tema LGBTQ+ lewat dua karakter utamanya, yakni Mimmi (Aamu Milonoff) dan Emma (Linnea Leino). Dalam Girl Picture, mereka dikisahkan mengalami romansa lesbian. Uniknya, film ini tak menjadikan orientasi seksual Mimmi dan Emma sebagai masalah utama, melainkan sebagai bagian dari pencarian jati diri mereka sebagai seorang remaja.

5. Mutt (2023)

5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleedingadegan dalam film Mutt (dok. Strange Animal Entertainment/Mutt)

Mutt adalah film drama yang disutradarai, ditulis, dan diproduksi oleh Vuk Lungulov-Klotz dalam debutnya sebagai sutradara. Film ini menceritakan kisah Feña (Lío Mehiel), pria transgender, yang harus menghadapi masa lalunya saat ia bertemu kembali dengan mantan pacarnya, adik perempuannya, dan ayahnya dalam satu hari. Feña harus menjalin kembali hubungan dengan ketiganya yang hilang kontak sejak ia melakukan transisi gender.

Film ini menawarkan potret yang mendalam tentang karakter transgender yang jarang ditampilkan di layar lebar. Selain itu, Mutt juga mengeksplorasi tema-tema universal, seperti keluarga, cinta, identitas, dan penerimaan diri. Film ini menggambarkan keseharian Feña dengan realistis dan empatik, tanpa menghakimi atau menstereotipkan karakternya.

Salah satu kekuatan film ini adalah akting yang luar biasa dari para pemainnya, terutama Lío Mehiel yang memerankan Feña. Mehiel berhasil menunjukkan perasaan dan konflik batin Feña dengan ekspresi dan bahasa tubuh yang meyakinkan. Tak heran jika berkat peran ini, Mehiel berhasil memenangkan U.S. Dramatic Special Jury Award Acting di Sundance 2023.

Itulah lima rekomendasi film LGBT jebolan Sundance Film Festival yang bisa kamu tonton sambil menunggu penayangan Love Lies Bleeding. Film-film di atas tak hanya menampilkan kisah yang unik dan kompleks, tapi juga mengajak kita untuk lebih menghargai dan menghormati keberagaman dan hak asasi manusia. Selamat menonton!

Baca Juga: 9 Film Horor Dibintangi Kristen Stewart, Terbaru Love Lies Bleeding

Satria Wibawa Photo Verified Writer Satria Wibawa

Movie and series enthusiast. Please, visit my IG: @satriaphile90 or my Letterboxd: @satriaphile to see my other reviews. Gracias!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya