Sedih! Setelah Henry SuJu, Gantian Amber f(x) Curhat, Apakah Manajemen SM Entertainment Memang Bermasalah?

Sebuah gambar hitam legam dilengkapi caption galau, diunggah dara manis asal LA ini pada 14 Maret lalu. Kurang lebih isinya adalah ungkapan hati Amber yang mengaku sudah mencurahkan segala usaha untuk tetap eksis dan berkarya di dunia hiburan, namun selalu ditelantarkan dan diberi harapan palsu oleh pihak yang tidak ia sebut secara eksplisit di sana.

Akan tetapi, sebagian besar dari fans dan pengamat menerjemahkan pihak ini sebagai pihak SM yang memang dinilai agak cuek sama perkembangan Amber maupun grupnya, f(x).

Ini bukan satu-satunya postingan curhat yang Amber unggah dalam akun sosial medianya. Pada 26 Maret 2017, Amber kembali membuat post Instagram yang membuat pilu.

Dalam postingan bergambar tato di tangan kanannya itu, Amber kurang lebih menulis bagaimana perlakuan pihak agensi yang tidak punya waktu untuk mengurusnya dan membuatnya bekerja seorang diri agar tetap bisa sukses. Mulai dari membuat konsep sampai mencari job pun dilakukannya sendiri. Pokoknya sedih banget, guys. Gak nyangka; padahal belakangan karir solo Amber mulai melejit, baik lewat single maupun penampilannya di televisi.

Selain Amber, Henry member Super Junior juga sempat curhat pada Desember, 2016 lalu. Namun, sekarang postingan tersebut sudah dihapus.

Difficult. Getting tired. I can’t do it alone anymore. Been a mistake since 9 years ago. It’s gotten so big..cannot support anymore. What do I do from here on? I… only have my fans left. If you see this message, please speak for me. My agency doesn’t listen to me.

Cowok imut ini mengeluhkan bahwa SM gak mau mendengarkan dirinya. Dia bahkan terkesan putus asa dan depresi sampai butuh bantuan fans untuk menjawabnya agar mampu membuatnya tegar. Aduh.

Fans k-pop pasti gak lupa sama banyak kasus hengkangnya para bintang SM paling bersinar. Mulai dari setengah member TVXQ sampai setengah member EXO-M. Girl band sukses seperti SNSD pun gak lepas dari kasus copot member. Perdebatan selalu terjadi ketika ada skandal seperti ini "Siapa yang salah? Artisnya atau agensinya?"

Setiap kubu punya versinya sendiri, namun satu yang kita para penonton bisa lihat bahwa ada pola atau semacam benang merah dalam berbagai masalah ini: ketidakpuasan si artis yang merasa tidak terfasilitasi dengan baik atau malah terkekang. Ironisnya sebagian besar dari artis-artis yang memilih "bercerai" dari kontrak belasan tahun dengan SM malah mencapai kejayaan.

Jadi bagaimana menurut teman-teman? Apakah ada yang salah dengan manajemen SM Entertainment dan perlu dibenahi? Jika tidak sampai kapan kira-kira kejadian serupa akan terulang lagi?