6 Sekuel Film Indonesia dengan Jarak Perilisan Terlama, Ada Favoritmu?

Sejauh ini, Petualangan Sherina 2 menjadi sekuel film Indonesia dengan jarak perlisan terlama dari film sebelumnya, yakni 23 tahun. Film pertamanya dirilis pada 2000 dan disebut-sebut sebagai pionir kebangkitan film Indonesia.

Film pertama Petualangan Sherina dibintangi oleh Sherina Munaf dan Derby Romero, ketika keduanya masih berusia sekitar 10 tahun. Petualangan Sherina 2 rencananya akan dirilis pada September 2023, setelah beberapa kali mengalami pengunduran jadwal tayang akibat pandemi. Siapa yang sudah tidak sabar ingin menyaksikan sekuelnya, nih?

Sekuel Nagabonar membutuhkan waktu sampai 21 tahun untuk perilisannya. Film pertamanya dirilis pada 1986 dan dibintangi oleh Deddy Mizwar.

Nagabonar mengisahkan sosok Nagabonar (Deddy Mizwar), seorang pemuda yang hobi mencopet di tengah perlawanan Indonesia melawan penjajahan Belanda. Ia lalu bertemu dengan seorang perempuan yang membuatnya jatuh cinta. Nagabonar Jadi 2 sendiri menceritakan kisah Nagabonar yang sudah punya anak laki-laki bernama Sibonaga yang diperankan oleh Tora Sudiro. 

Eiffel I'm in Love (2003) adalah film remaja yang sempat hype di era 2000-an. Dibintangi oleh Shandy Aulia dan Samuel Rizal, film ini membutuhkan waktu 15 tahun untuk menelurkan sekuelnya.

Eiffel I'm in Love 2 sendiri berlatar sekitar 14 tahun setelah film pertamanya. Mengisahkan Adit (Samuel Rizal) dan Tita (Shandy Aulia) yang sudah dewasa, tapi ternyata mereka belum menikah karena berbagai hal. Baik prekuel maupun sekuelnya, sama-sama menghadirkan komedi romantis yang kocak sekaligus menyentuh.

AADC atau Ada Apa Dengan Cinta merupakan film fenomenal yang turut membangkitkan industri perfilman nasional yang sempat mati suri. Film tersebut melambungkan nama-nama beken, seperti Dian Sastro, Nicholas Saputra, hingga Titi Kamal.

Produser film ini, yaitu Riri Riza dan Mira Lesmana membutuhkan waktu sampai dengan 14 tahun lamanya untuk membuat sekuel AADC. Di AADC 2, Cinta dan Rangga kembali dipertemukan saat mereka sudah jauh lebih dewasa. Cinta yang segera menikah dengan orang lain malah menyadari kalau sebenarnya dia masih mencintai Rangga.

Ayat Ayat Cinta (2008) merupakan film romansa religi yang fenomenal. Film yang dibintangi oleh Fedi Nuril, Rianti, Cartwright, dan Carissa Putri ini sukses memulai tren film romansa bernuansa religi.

Ayat Ayat Cinta 2 pun membutuhkan waktu 9 tahun untuk bisa dirilis. Berbeda dengan film pertamanya, Ayat Ayat Cinta 2 menuai reaksi yang beragam, karena ceritanya yang dinilai tidak lebih baik dari pertamanya oleh sebagian penonton. Sisi poligami yang ditonjolkan juga mendapat komentar beragam dari para penontonnya.

Arisan! (2003) merupakan film drama satir yang disutradarai oleh Nia Dinata dan ditulis oleh Joko Anwar. Film tersebut sempat memicu kontroversi, karena menghadirkan unsur komedi satir yang tak biasa untuk film Indonesia.

Film yang dibintangi oleh Tora Sudiro, Surya Saputra, dan Cut Mini Theo ini memerlukan waktu 8 tahun untuk menghadirkan sekuelnya. Sayangnya, Arisan! 2 tidak sesukses film pertamanya, bahkan tidak masuk Festival Film Indonesia (FFI). 

Dari keenam film di atas, hanya Petualangan Sherina 2 yang belum dirilis. Bagi kamu anak 90-an, apakah penasaran dengan kelanjutan kisah Sherina dan Sadam setelah menunggu 23 tahun lamanya?