Selain Harry Potter, 8 Film Penyihir Ini Siap Temani Halloween-mu

Satu keluarga diusir dari koloni Puritan di New England pada tahun 1930an akibat pertentangan religius. Mereka pun harus bermukim di sebuah daerah dekat hutan yang menyimpan penuh misteri. Sang putri tertua, Thomasin dituduh sebagai pelaku dari serangkaian kecelakaan aneh yang menimpa keluarga tersebut. 

Di bintangi oleh Anya Taylor-Joy, film yang disutradarai oleh Robert Eggers ini adalah sebuah adaptasi dari novel terkenal The Lion, the Witch and the Wardrobe karya C. S. Lewis dalam versi yang lebih gelap. Dari segi visual, musik, dan dialog, film ini akan membuat bulu kudukmu merinding.

Suspiria menceritakan seorang penari, Susie Bannion yang datang ke Jerman untuk menghadiri audisi akademi tari, the Markos Dance Academy di tahun 1977. Kedatangan Susie bertepatan dengan kasus hilangnya seorang murid bernama Patricia Hingle.

Hingle dinyatakan hilang setelah melakukan pertemuan dengan seorang psychotherapist dan membeberkan bahwa matron akademi tari tersebut mengikat perjanjian dengan tiga penyihir besar yang pernah menguasai bumi, yakni Mother Tenebrarum, Mother Lachrymarum, dan Mother Suspiriorum.

Versi original dari film ini adalah sebuah film Italia yang dirilis pada tahun 1977. Namun di tahun 2018, Hollywood me-remake film yang memiliki judul asli The Three Monster ini dengan meng-casting beberapa aktris papan atas seperti Tilda Swinton, Dakota Johnson, Chloe G. Moretz, dan Mia Goth.

Hocus Pocus adalah film klasik khas Halloween bergenre fantasi komedi yang tidak boleh kamu lewatkan. Film ini menceritakan tiga orang penyihir dari Salem, Massachusetts yang menculik seorang anak perempuan bernama Emily agar mereka dapat menjadi muda kembali. Sang kakak dari anak perempuan tersebut, Thackery Binx berusaha menghentikannya tapi ia malah dikutuk menjadi seekor kucing hitam.

Saat awal perilisannya, film ini tidak memperoleh respon yang cukup baik dari penonton dan kritik film. Bahkan, Disney dibuat merugi $16.5 juta saat film ini diputar di bioskop. Namun film ini menjadi sebuah film cult-classic serta meraih kesuksesan dalam bentuk DVD dan menayangan di stasiun TV menjelang malam Halloween. Kostum ala trio penyihir Hocus Pocus juga menjadi kostum populer di setiap malam Halloween.

Howl's Moving Castle adalah sebuah film produksi Studio Ghibli yang dirilis pada tahun 2004. Film animasi ini menceritakan Sophie Hatter, anak tertua penyendiri dan kesepian yang berprofesi sebagai pembuat topi. Sebagai anak tertua, ia merasa memiliki kewajiban untuk meneruskan usaha keluarga sampai akhirnya seorang penyihir mengutuknya menjadi seorang lansia.

Sophie harus mencari cara dan bekerja keras untuk melepas kutukan yang menimpa dirinya. Ia akhirnya mengungsi ke sebuah kastil berjalan yang dihuni oleh seorang penyihir bernama Howl, iblis api bernama Calcifer, dan seorang anak laki-laki yang sedang berlatih menjadi penyihir bernama Markl. Dapatkah Sophie melepas kutukannya?

Sepasang saudara perempuan, Sally dan Gillian mewarisi kemampuan sihir dan kutukan  yang membuat orang yang mereka cintai meninggal. Sang kakak, Sally pun berjanji tidak akan jatuh cinta kecuali pada seorang pria dengan mata berwarna hijau dan biru. Namun takdir berkata lain, ia menikah dan memiliki anak. Sayangnya, kutukan tersebut masih mengikuti dan merenggut nyawa suaminya.

Tidak lama kemudian, sang adik, Gillian memiliki hubungan yang tidak sehat dengan kekasihnya. Sally yang awalnya ingin menolong adiknya malah terseret ke sebuah kasus pembunuhan yang mempertemukannya dengan seorang detektif yang memiliki mata hijau dan biru. Apakah laki-laki tersebut adalah cinta sejati Sally?

Sebagian besar dari film-film penyihir dibalut dengan humor lucu, kisah cinta, atau petualangan. Tapi The Craft hadir dengan representasi sihir yang autentik tanpa unsur romantisasi. Di film ini, kekuatan sihir tumbuh dan berawal dari alam. Kekuatan tersebut perlu dicari dan pelajari, serta dapat berwujud baik atau buruk.

Sarah Bailey baru saja pindah ke sekolah baru. Ia pun bergaul dengan sekelompok outcast yang tertarik pada ilmu sihir. Ia dan kelompoknya pun mempelajari ilmu sihir untuk mewujudkan keinginan mereka masing-masing. Namun mereka semua berubah berkat sihir yang mereka praktekkan. Mereka pun harus bersiap menghadapi bayarannya.

Satu lagi film dari Studio Ghibli, Kiki's Delivery Service adalah sebuah film adaptasi dari buku cerita anak-anak karya Eiko Kadano. Film ini menceritakan seorang penyihir remaja bernama Kiki yang harus menjalani pelatihan penyihir dengan hidup mandiri di sebuah kota yang belum ditinggali oleh penyihir. Kiki dan kucingnya, Jiji pun pindah ke sebuah kota di pinggir laut yang indah.

Kiki menemukan bahwa orang-orang kota cukup dingin dan tidak ramah. Namun akhirnya ia mendapat bantuan dari pasangan tukang roti yang menawarkan lotengnya sebagai tempat tinggal. Untuk menghidupi dirinya, ia membuka sebuah jasa layanan antar menggunakan sapu terbangnya. Tapi tiba-tiba kekuatan sihirnya hilang dan ia kehilangan kemampuan untuk terbang dan berkomunikasi dengan kucingnya.

Diadaptasi dari buku cerita anak-anak karya Roald Dahl, The Witches menceritakan seorang bocah laki-laki bernama Luke yang dikutuk oleh sekelompok penyihir yang membenci anak-anak dan ingin membasmi anak-anak sebanyak mungkin. Sang penyihir merubahnya menjadi seekor tikus, hewan penggerat yang dianggap hama oleh sebagian besar orang.

Film The Witches dirilis untuk pertama kali pada tahun 1990. Film yang dibintangi oleh Anjelica Huston sebagai Grand High Witch dan Jasen Fisher sebagai Luke Eveshim ini berhasil memberi kesan horor dan meneror masa kecil anak-anak di tahun 1990an.

Di tahun 2020, Warner Bros. Picture merilis versi remake dari film ini dengan menggandeng Anne Hathaway sebagai Bruxa Rainha. Film ini tidak lagi berfokus teror sang penyihir, namun aksi kocak Luke dan teman-temannya yang juga dikutuk menjadi tikus.

Tema sihir dan penyihir memang menjadi daya tarik sebagian besar penikmat film. Film-film diatas menghadirkan tokoh penyihir dan sihir dari sudut pandang dan representasi yang berragam. Film penyihir yang mana yang buat kamu penasaran?