Apa yang ada di benakmu kalau menonton film bertemakan musik? Tentu lagu-lagunya yang menarik hati dan seringkali membuat sang filmmaker lalai dengan jalan ceritanya. Sudah banyak kejadian nih, tetapi tidak dengan sepuluh film berikut.
Jika kamu menikmati Sing Street (2016), coba tonton daftar film di bawah ini untuk mengobati rasa rindumu pada film bertema musik yang plot ceritanya tak kalah epic ketika bersanding dengan soundtrack.
The Dirt adalah film baru yang merupakan biopik dari band hits asal Amerika Serikat yang memuncaki tangga lagu di tahun 80an. Mötley Crüe nama band itu, terdiri dari empat anak muda yang menyajikan lagu-lagu rock 'n roll . Digandrungi orang dan punya banyak fans setia, film ini pun dapat respon positif dari penggemar mereka.
Namun, banyak yang menyayangkan keengganan fimmaker untuk mengeksplor lebih jauh beberapa kekurangan dan konflik yang menyelimuti band ini. Seperti yang sudah diketahui publik, beberapa anggota band Mötley Crüe terlibat dalam beberapa kasus kriminal berat yang akhirnya mengakhiri perjalanan grup musik tersebut.
Dibintangi Asa Butterfield dan Alex Wolff, film ini bercerita tentang seorang remaja bernama Sebastian yang tinggal bersama neneknya. Hidupnya selama ini sepi dan membosankan, hingga ia bertemu dengan remaja seusianya bernama Jared. Kehadiran Jared dan adik perempuannya akhirnya menginspirasi Sebastian untuk bergabung dalam band punk rock, sesuatu yang selama ini jauh dari bayangannya sendiri.
Terdengar klise? Sebenarnya, film ini cocok buat kamu yang butuh film coming-age berbobot dengan jalan cerita yang tak fokus pada kisah cinta belaka.
Salah satu film bertemakan musik ini memang termasuk jenius. Plot twist di bagian akhirnya sukses bikin penonton kepikiran sampai berhari-hari. Akting Miles Teller dan J.K. Simmons pantas diacungi jempol. Keduanya berperan sebagai Andrew dan Fletcher, murid dan dosen di sebuah institut musik terkemuka.
Hubungan keduanya sudah tak harmonis sejak Fletcher terus saja menangkap kesalahan Andrew. Andrew yang tak kalah ambisiusnya pun hendak membuktikan kemampuannya di depan Fletcher. Dinamika hubungan keduanya beserta dampaknya ke orang-orang di sekitar mereka adalah inti dari film ini.
Kisahnya dimulai dengan Jon, seorang pekerja kantoran yang sebenarnya bermimpi jadi musisi. Saat melihat peluang bergabung dengan sebuah band elektro-pop baru, ia pun langsung mengambil kesempatan itu tanpa pikir panjang.
Ia pun cabut dari kantor dan langsung bergabung dalam proses pembuatan album band itu. Anehnya, di sana ia pun sadar kalau band ini terlalu bergantung pada sosok misterius bernama Frank yang selalu memakai topeng.
Frank memang bukan film biasa yang bisa kamu nikmati sambil santai. Ada banyak teka-teki dan adegan cringey yang bisa bikin penonton mengerutkan dahi dan bertanya-tanya. Namun, ada banyak pesan yang sebenarnya bisa kamu tangkap dan persepsikan sendiri.
Dibintangi oleh aktris Inggris yang tampil menawan di setiap filmnya, Jessie Buckley, membuat film ini pun ditunggu-tunggu orang. Premisnya begini, Rose-Lynn seorang wanita muda yang berasal dari Glasgow perlahan merapikan kembali hidupnya yang berantakan. Ia berusaha membangun hubungan lagi dengan dua anaknya yang selama ini diasuh nenek mereka sejak Rose dipenjara.
Namun, kehadiran Rose tak pula membuat beban sang ibu kembali ringan. Rose justru memilih mencoba peruntungan menjadi penyanyi country. Dari segala pekerjaan yang bisa ia ambil, Rose memang bukan gadis yang bersedia bersikap realistis. Jessie Buckley menyanyikan sendiri semua lagu dalam film ini. Salut.
Film baru asal Inggris ini mengajak kita untuk berkhayal sedikit. Ceritanya tentang seorang pemuda imigran bernama Jack Malik yang bermimpi jadi musisi. Sayangnya, kariernya mandek karena beberapa hal. Suatu hari, ia tak sengaja menyanyikan salah satu lagu band legendaris The Beatles. Sontak, banyak orang di sekitarnya yang langsung kagum dengan lagu tersebut.
Saat hendak menjelaskan bahwa itu hanya lagu cover, Jack menyadari bahwa hanya dia satu-satunya manusia di dunia yang tahu siapa The Beatles. Kariernya tiba-tiba melejit selama ia terus menyanyikan lagu-lagu The Beatles. Namun, apakah ini bisa memberinya kepuasan batin?
Jika Yesterday (2019) terinspirasi dari lagu-lagu The Beatles, dalam film ini kamu akan berkenalan dengan seorang remaja imigran asal Pakistan bernama Javed. Ia hanyalah remaja yang hidup di Inggris tahun 80an dengan hidup yang standar dan nyaman. Saat tak sengaja mendengarkan lagu Bruce Springsteen, ia pun merasa terpanggil dan terinspirasi. Di tengah krisis identitas, pergolakan politik, dan kekangan keluarga, Bruce Springsteen memberikan harapan pada Javed.
Kabarnya, karya sutradara film Bend It Like Beckham (2002) ini tak kalah heartwarming-nya dengan Sing Street yang memukau dunia tahun 2016 lalu. Jadi tak sabar buat nonton.
Mamo adalah seorang musisi legendaris beretnis Kurdi yang tinggal di Iran. Ia berencana menggelar konser di pemukiman Kurdi di Irak. Sayangnya, dengan segala masalah politis yang menyelimuti dua negara, ia tak kunjung dapat izin.
Ia bersama kru dan band-nya pun nekat melakukan perjalanan beresiko untuk tampil di depan saudara sebangsa mereka di Irak. Di perjalanan itu pun, mereka bertemu dengan orang-orang yang memperkaya komposisi musik mereka, meski nyawa akan jadi taruhannya. Film ini memenangkan banyak penghargaan untuk performa para aktor, lagu tema, dan plot cerita yang membuka mata.
Sebuah film biopik dari grup vokal asal Amerika Serikat yang dikemas dalam empat babak. Kemunculan, perjuangan berat, konflik antar personel, hingga kejayaan mereka sebagai grup vokal yang menginspirasi generasi mereka.
Film ini dimulai dengan pertemuan empat anak muda yang sudah membentuk grup dengan seorang penyanyi bertubuh kecil, tetapi bersuara unik bernama Frankie Valli. Dari situlah perjalanan mereka dimulai. Perjalanan mereka tak hanya masalah mencari label rekaman yang tepat dan memilih lagu yang pas, tetapi juga keterkaitan para personelnya dengan kelompok kriminal.
Terakhir, sebuah film berjudul Band Aid yang rilis tahun 2017 lalu. Film ini sebenarnya tak serta merta menceritakan sebuah band yang terdiri dari tiga orang. Band ini terbentuk secara tak sengaja saat dua sejoli yang selama ini hidup harmonis, tiba-tiba mengalami kejenuhan dalam hubungan mereka.
Tak ingin buru-buru cerai, mereka pun mencoba memperbaiki hubungan dengan melakukan sesuatu yang sebenarnya mereka cintai tetapi terlupakan karena kesibukan. Bermusik. Dengan bantuan salah satu tetangga mereka, sebuah band akhirnya terbentuk.
Punya jalan cerita yang menarik, ditambah lagu tema yang berkesan, sepuluh film di atas tak boleh dilewatkan.