10 Serial Barat yang Gak Perlu Punya Sekuel, Cerita makin Ngaco!

- Under the Dome (2013—2015) cerita berantakan di musim kedua
- 13 Reasons Why (2017—2020) seharusnya selesai di musim pertama
- Prison Break (2005—2017) tidak konsisten setelah musim pertama
Ketika merasa bosan, banyak orang memilih menonton serial daripada film. Cerita yang dihadirkan dalam serial dirasa lebih kompleks dan intens. Apalagi, kalau kamu memilih serial Barat sebagai tontonan, jalan cerita yang dihadirkan sudah pasti seru.
Ketika musim pertama sebuah serial terlampau laris di pasaran, tak jarang akan dilanjutkan ke musim berikutnya. Memang tidak salah, tetapi terkadang sekuel pada serial tidak terlalu diperlukan. Yang ada malah memperburuk jalan cerita.
Kesepuluh serial Barat berikut ini korbannya. Musim pertamanya diawali dengan kuat dan menjanjikan, tetapi sekuel-sekuel selanjutnya memperburuk keadaan. Sepuluh serial Barat ini gak perlu punya sekuel, sih!
1. Premis awal Under the Dome (2013—2015) sangat baik, mengisahkan sekelompok orang tinggal di kota dalam kubah. Masuk musim kedua, cerita mulai berantakan
2. Hannah Baker jadi sorotan di 13 Reasons Why (2017—2020). Kisah serial bertema bullying dan bunuh diri ini sudah sangat menarik untuk selesai di musim pertama

3. Total berjumlah lima musim, cerita Prison Break (2005—2017) di musim kedua hingga akhir sangat tidak konsisten. Penonton lebih suka musim pertama
4. Musim pertama Scream Queens (2015—2016) begitu dicintai, komedi dan misterinya begitu natural. Masuk musim kedua, ceritanya mulai aneh

5. Musim pertama Big Little Lies (2017—2019) jadi salah satu serial paling mengesankan. Sayang, misteri di musim kedua tidak memorable
6. Riverdale (2017—2023) akan tamat tahun ini. Dengan total tujuh musim, serial adaptasi live action ini kisahkan drama remaja yang membingungkan

7. The Walking Dead (2010—2022) memang punya banyak penggemar. Namun, serial 11 musim itu dianggap memiliki jalan cerita yang berulang
8. Musim pertama How To Get Away With Murder (2014—2020) begitu sukses. Kisah pengacara dan kasus-kasusnya ini dinilai tidak konsisten

9. Musim kedua hingga keempat The Killing (2011—2014) juga tak terlalu sukses. Kisah investigasi yang diperlihatkan dinilai tergesa-gesa
10. Berjumlah dua musim, Wayward Pines (2015—2016) memikat penonton lewat kisah misteri di sebuah kota. Di musim kedua, ceritanya mulai lesu

Serial Barat yang terdiri dari banyak musim ternyata tak selalu menghadirkan cerita terbaiknya. Berhenti di musim pertama mungkin jadi salah satu keputusan yang tepat. Pasalnya, jalan cerita dan pengembangan karakter tidak akan menjadi berantakan.
Namun, apa boleh buat, nasi sudah jadi bubur. Kesepuluh serial Barat memang seharusnya tidak perlu melanjutkan ceritanya ke musim selanjutnya. Ceritanya jadi ke mana-mana, nih! Gimana? Kamu setuju?
FAQ seputar serial barat yang gak perlu punya sekuel
1. Contoh serial yang dianggap seharusnya berhenti setelah musim pertama?
Salah satu yang sering disebut adalah 13 Reasons Why. Banyak yang berpendapat bahwa musim pertama sudah punya kekuatan emosional sendiri berdasarkan novel, dan musim lanjutan dianggap melemahkan tema utamanya.
2. Apakah sekuel selalu buruk kalau kualitasnya menurun?
Tidak selalu langsung buruk, tapi sekuel bisa sangat sulit menjaga kualitas yang sama seperti musim pertama. Jika pembuat serial mencoba memperluas cerita tanpa dasar yang kuat, karakter baru, atau penjelasan yang panjang, bisa jadi fans merasa “tahun-tahun berikutnya” jadi tidak konsisten atau mengecewakan dibandingkan ekspektasi dari awal.
3. Bagaimana fans menilai bahwa sebuah serial “cukup satu musim”?
Fans biasanya melihat apakah: konflik utama sudah diselesaikan, karakter punya perkembangan yang memuaskan, tema cerita terasa lengkap, tidak banyak cliffhanger yang sengaja ditinggalkan untuk musim selanjutnya. Jika musim pertama sudah memenuhi elemen-elemen tersebut, banyak yang merasa sekuel justru akan melemahkan karya asli.