6 Serial Horor Rekomendasi Stephen King yang Wajib Ditonton

Serial horor asal Prancis ini mungkin belum banyak dikenal, tapi Stephen King memasukkannya ke dalam daftar favorit karena atmosfer mencekamnya yang tidak biasa. Marianne mengangkat tema ilmu hitam, kutukan, dan dunia supranatural dengan pendekatan yang mengganggu, bahkan menurut King terasa seperti gabungan Stranger Things dan mimpi buruk klasik.

Ceritanya mengikuti Emma Larsimon, seorang penulis novel horor yang menyadari bahwa karakter ciptaannya, penyihir mengerikan bernama Marianne, mungkin nyata. Ketika teman lamanya memperingatkan bahwa ibunya kerasukan tokoh dalam buku Emma, ia kembali ke kampung halamannya untuk mencari kebenaran.

Meskipun hanya bertahan satu musim, Marianne dianggap sebagai salah satu serial horor Eropa paling menyeramkan dalam satu dekade terakhir.

Serial dari Mike Flanagan ini tidak mengandalkan jumpscare, tapi justru menakutkan karena nuansa gelap dan dalam. Midnight Mass adalah cerita tentang vampir yang dibungkus dengan pertanyaan filosofis soal iman, hidup, dan kematian. King menyebutnya sebagai “kisah teror yang difoto dengan indah dan mencapai puncak ketegangan horor.”

Cerita Midnight Mass berfokus pada komunitas kecil di Pulau Crockett yang kedatangan pendeta misterius bernama Father Paul. Seiring waktu, berbagai keajaiban dan bencana mulai terjadi. Serial ini tidak hanya menakutkan, tapi juga membuat penonton berpikir dan mempertanyakan keyakinan mereka sendiri.

Berdasarkan novel klasik karya Shirley Jackson, The Haunting of Hill House adalah karya Mike Flanagan lainnya yang mendapat pujian tinggi dari Stephen King. Serial ini menawarkan horor psikologis yang dikemas dalam kisah keluarga yang tragis dan penuh misteri.

Serial ini mengisahkan keluarga Crain yang pindah ke sebuah rumah tua dengan tujuan merenovasi dan menjualnya. Namun, rumah itu memiliki rahasia gelap yang perlahan menghancurkan keluarga tersebut. Dengan alur maju-mundur antara masa lalu dan masa kini, penonton diajak menyelami luka-luka batin yang tak kunjung sembuh.

Disutradarai oleh M. Night Shyamalan, Servant adalah serial yang menggabungkan horor psikologis dengan atmosfer mencekam yang tak henti-henti. Ceritanya berfokus pada pasangan suami istri di Philadelphia yang menyewa pengasuh bayi misterius, Leanne, setelah tragedi besar menimpa keluarga mereka.

Stephen King menyebut Servant sebagai tontonan yang sangat mengganggu dan menambahkan bahwa serial ini merayap langsung ke ujung sarafmu. Dengan akting solid dan visual sinematik yang indah, serial ini sukses menciptakan ketegangan yang bertahan hingga akhir.

Kalau kamu pikir genre zombi sudah membosankan, Black Summer akan membuatmu berpikir ulang. Spin-off dari Z Nation ini dipuji oleh Stephen King karena mampu menghidupkan kembali ketegangan horor zombi dengan pendekatan yang lebih realistis dan intens.

Serial ini mengikuti Rose, seorang ibu yang terpisah dari putrinya di tengah awal wabah zombi. Perjalanan mencari sang anak menjadi ujian bertahan hidup yang brutal. Dengan nuansa suram dan ritme yang cepat, Black Summer menawarkan teror eksistensial yang mentah dan tak terduga.

Evil menggabungkan horor supranatural dengan elemen investigasi yang cerdas. Stephen King menggambarkannya sebagai cerdas, mengundang pikiran, dan kadang-kadang sangat menakutkan. Ia juga memuji chemistry antara para tokoh utama yang membuat cerita terasa hidup dan menarik.

Evil menceritakan tiga tokoh dari latar belakang berbeda, yaitu seorang psikolog forensik, imam Katolik, dan ahli teknologi yang bekerja sama menyelidiki fenomena yang diduga gaib. Serial ini menawarkan horor yang tak hanya membuat merinding, tapi juga membuatmu berpikir soal apa yang sebenarnya nyata dan apa yang tidak.

Setiap serial horor yang direkomendasikan Stephen King ini bukan hanya menghadirkan rasa takut, tapi juga kisah mendalam yang menggugah pikiran dan emosi. Jadi, dari keenam judul ini, serial horor mana yang paling membuatmu penasaran untuk ditonton lebih dulu?