5 Serial TV 2025 yang Jarang Dibahas, padahal Ceritanya Bagus

- Asura: Drama Jepang dengan jajaran aktor top, naskah kuat, dan drama keluarga yang relate banget di Tokyo 1979.
- Duster: Serial kriminal era 70-an penuh mobil-mobil antik keren, namun malah karam setelah tayang satu musim di HBO Max.
- Grosse Pointe Garden Society: Cerita intrik klub taman di Grosse Pointe, Michigan dengan rating rendah dan jadwal tayang kurang strategis.
Tahun 2025 bisa dibilang jadi surganya para pencinta serial TV. Bagaimana tidak? Setiap bulannya, layar kaca dan platform streaming dipenuhi rilisan segar yang langsung mencuri perhatian. Sebut saja The Studio, The Pitt, hingga Adolescence yang sukses besar sekaligus panen piala di Emmy Awards.
Namun, di tengah ingar bingar serial-serial yang viral itu, ada beberapa judul yang sayangnya terlewatkan dan jarang diperbincangkan. Padahal, ceritanya gak kalah bagus, bahkan bisa dibilang jauh lebih berbobot dan bikin ketagihan!
Jangan sampai kamu cuma nonton yang itu-itu saja, kini saatnya berburu "permata tersembunyi" yang siap mengisi waktu luangmu. Siapkan catatan, karena lima rekomendasi serial underrated 2025 ini bakal bikin kamu menyesal kenapa gak nonton dari kemarin!
1. Asura

Walau lahir dari tangan dingin Hirokazu Koreeda (Shoplifters, Broker), Asura nyaris gak jadi bahan obrolan para penikmat serial tahun ini karena kurangnya promosi di Netflix. Padahal, drama Jepang ini punya jajaran aktor top, naskah yang kuat, dan drama keluarga yang relate banget. Serial ini mengambil latar Tokyo 1979, mengikuti empat saudari Takezawa yang harus menghadapi rahasia besar ayah mereka.
Kisahnya dimulai dari Takiko (Yu Aoi), si anak ketiga, yang tanpa sengaja mengetahui perselingkuhan ayah mereka, Kotaro (Jun Kunimura). Takiko lalu memanggil ketiga saudarinya, Makiko (Machiko Ono), Sakiko (Suzu Hirose), dan Tsunako (Rie Miyazawa), buat berbagi rahasia tersebut. Bukannya kompak, reaksi mereka malah beda-beda, dan dari situ, Asura berkembang jadi drama emosional soal luka lama, rahasia rumah tangga, serta gimana perempuan dipandang di Jepang era itu.
2. Duster

Kapan terakhir kali kamu nonton serial kriminal yang penuh mobil-mobil antik keren? Duster, garapan JJ Abrams dan LaToya Morgan, sajikan semua itu dengan latar AS era 70-an yang stylish. Kisahnya mengikuti Nina Hayes (Rachel Hilson), agen FBI kulit hitam pertama yang berjuang menghadapi diskriminasi, dan Jim Ellis (Josh Holloway), sopir kriminal karismatik yang diam-diam berhati lembut. Bersama, mereka terjebak pusaran kejahatan sekaligus aksi kejar-kejaran mobil yang bikin jantung dag-dig-dug.
Meski menuai pujian kritikus atas chemistry, aksi, dan ceritanya yang solid, Duster malah karam setelah tayang satu musim di HBO Max. Banyak yang bahkan gak ngeh kalau serial ini eksis karena promonya yang minim banget. Meski begitu, buat kamu yang suka serial crime-drama bernuansa retro, Duster jelas layak masuk watchlist, walau cuma bertahan sebentar di layar!
3. Grosse Pointe Garden Society

Gak cuma Duster, Grosse Pointe Garden Society juga dapat pembatalan setelah satu musim meski punya potensi besar untuk jadi tontonan guilty pleasure baru. Serial ini bercerita tentang Alice (AnnaSophia Robb), guru muda yang tergabung dalam klub taman di Grosse Pointe, Michigan. Di balik aktivitas berkebun, kisah para anggota klub justru penuh intrik, dari perselingkuhan, drama rumah tangga, sampai misteri tentang jasad yang terkubur di kebun mereka.
Grosse Pointe Garden Society disebut underrated karena terjebak rating rendah dan jadwal tayang yang kurang strategis. Di luar itu, premisnya sendiri cukup seru, mengingatkan pada serial "makjang" legendaris seperti Desperate Housewives. Ditambah dengan cliffhanger mengejutkan yang menutup musim pertamanya, gak heran kalau banyak penonton yang berharap serial NBC ini bisa dapat “rumah” baru di layanan streaming selain HBO Max.
4. The Institute

Sejak tayang Juli lalu di MGM+, beragam respons negatif langsung diterima serial horor adaptasi novel Stephen King ini. Alurnya yang lambat serta tema “bocah dengan kekuatan khusus di fasilitas rahasia”-nya dianggap basi dan kerap dibandingkan dengan Stranger Things-nya Netflix. Menariknya, MGM+ tetap memperbaruinya ke musim kedua, seolah jadi tanda kalau The Institute punya daya tarik yang cukup kuat untuk bertahan.
Ceritanya berpusat pada Luke Ellis (Joe Freeman), remaja genius yang diculik lalu terbangun di sebuah fasilitas misterius yang disebut "The Institute". Di sana, anak-anak dengan kemampuan telepati dan telekinesis dipaksa ikut eksperimen dengan dalih “kepentingan kemanusiaan.” Di sisi lain, Tim Jamieson (Ben Barnes), mantan polisi yang mencoba memulai hidup baru, juga terseret ke misteri Institute hingga kelak bersinggungan dengan Luke. Tonton, deh, dijamin nagih!
5. North of North

Terakhir, tapi gak kalah penting untuk ditonton, ada North of North, sitkom yang berlatar di sebuah desa kecil di Nunavut, Kanada. Kisahnya berfokus pada Siaja (Anna Lambe), perempuan Suku Inuk yang mulai lelah dengan rutinitasnya sebagai istri Ting (Kelly William) dan ibu dari Bun (Keira Belle Cooper). Suatu hari, sebuah insiden saat festival musim semi membuatnya sadar kalau ia ingin punya ruang untuk dirinya sendiri dan hidup lebih mandiri.
Yang bikin serial ini segar adalah caranya menyajikan kehidupan masyarakat Inuk yang jarang dieksplor, khususnya soal bagaimana perempuannya menyeimbangkan peran tradisional dengan keinginan pribadi. Sayangnya, karena distribusi awalnya terbatas di TV Kanada, serial ini kurang terdeteksi sebelum akhirnya masuk ke Netflix. Apakah kamu termasuk salah satu yang beruntung karena sudah menonton serial hidden gem satu ini?
Itulah deretan serial underrated 2025 yang mungkin sempat luput dari radarmu. Siap-siap, mungkin salah satunya malah jadi favorit baru yang bikin kamu lupa sama serial-serial hype yang sering wara-wiri di timeline!