Tembus 2500 Episode, 5 Alasan TOP jadi Sinetron Idola
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama lima tahun tayang di layar kaca, sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) sudah melewati 2.500 episode. Tentu bukan perjalanan mudah untuk TOP bisa sampai titik ini.
Sinetron ini pertama kali tayang pada 25 April 2015. Hingga kini, sudah ada beberapa pemain yang silih berganti. Lalu apa istimewanya sinetron yang dibintangi Eza Yayang dan Furrry Setya ini?
1. Cerita dekat dengan kehidupan sehari-hari
Cerita TOP berpusat pada kehidupan warga Kampung Rawa Bebek. Ceritanya pun sederhana. Bukan cerita si miskin jatuh cinta dengan si kaya. Setiap karakternya bercerita layaknya warga kebanyakan. Dari tukang ojek hingga dosen, komplit dengan ciri khasnya masing-masing.
2. Komedi yang segar
Bergenre komedi, TOP membuat candaan-candaan baru dengan cerita yang sangat menghibur. Tiap karakternya selalu mampu membuat candaan unik. Apalagi dengan dialog yang sederhana namun mengena.
3. Banyak menampilkan pemain baru
Editor’s picks
Sinetron TOP melambungkan beberapa nama baru yang sebelumnya tak dikenal di dunia hiburan Tanah Air. Bahkan, talenta-talenta baru ini memiliki bakat akting yang mumpuni lho.
Baca Juga: Hamil, 10 Potret Ana Riana 'Rinjani TOP' dan Suami yang Makin Mesra
4. Tiap karakter unik
Setiap karakter di TOP memiliki sisi keunikan sendiri-sendiri. Setiap karakter juga memiliki porsi yang pas yang membentuk bagian-bagian cerita yang sangat menghibur.
5. Digarap secara serius
TOP digarap secara serius, untuk lagu soundtracknya saja sengaja dibuatkan untuk sinetron ini. Sesuatu yang kini mulai jarang dikerjakan di sinetron Indonesia.
Jadi, sinetron idola siapa nih TOP?
Baca Juga: Jarang Diekspose, 10 Potret Harmonis Keluarga Emak TOP di Dunia Nyata