Syifa Hadju baru saja membintangi film horor teranyar yang berjudul Jailangkung: Sandekala. Dalam film tersebut Syifa berperan sebagai Niki. Selama syuting horor, ia mengaku pernah mengalami pengalaman mistis.
Hal tersebut karena lokasi syuting yang cukup seram. Pacar Rizky Nazar ini sampai merasa badannya tiba-tiba terasa berat bak 'ketempelan'. Waduh, bakalan ngikut sampai ke rumah gak, ya? Simak selengkapnya di bawah ini. Keep reading!
Syifa Hadju pemeran Niki menceritakan seram selama di lokasi syuting Jailangkung: Sandekala. Ada salah satu adegan yang membuatnya harus lari. Bukan sekadar akting, Syifa ngaku harus lari kencang beneran.
"Pas adegan lari bareng Gulio, itu beneran lari cepet karena emang seram lokasinya. Pas take-nya lari biasa tapi pas udah cut, itu aku sama Gulio balik ke arah kru beneran lari kencang, karena seram lokasinya," ucap Syifa dalam press conference film Jailangkung: Sandekala.
Wicky V. Olindo sang produser menyebutkan Syifa pernah ketempelan saat syuting. "Memang waktu itu ada sebuah kejadian, Syifa ketempelan gitu," ucapnya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Syifa. Ia menjelaskan saat itu hanya merasakan berat di bagian tubuhnya. "Biasa saja, sih cuma berat, gak enak," lanjut Syifa.
Menurut Syifa kejadian mistis saat syuting film horor wajar terjadi. Apalagi, ia syuting di tengah hutan. "Iya biasa, lah, itu wajar, kalau syuting horor di tempat yang basic-nya nature banget, mostly kayak gitu," ucap Syifa.
Meski demikian, Syifa memilih untuk fokus saat syuting. Mengingat banyak adegan yang berat. Medannya cukup licin dan banyak naik turunnya. "Ya kami fokus ke syuting saja, karena adegannya berat-berat, susah, perlu energi fisik. Jadi yang gitu-gitu (hal mistis), nanti dulu," tambahnya.
Syifa menegaskan tak ingin diganggu oleh hal-hal mistis. Kepergiannya ke tengah hutan untuk syuting film dan cari duit. "Aduh, ntar dulu, deh, jangan diganggu dulu, kami mau kerja, cari duit, nih. Mau berkarya demi kemajuan perfilman Indonesia," tutupnya.
Diketahui film Jailangkung: Sandekala diperankan oleh Titi Kamal, Syifa Hadju, Muzakki Ramdhan, Giulio Parengkuan, hingga Dwi Sasono. Digarap oleh Kimo Stamboel, film ini tayang 22 September 2022 mendatang.