The Penthouse Tamat, 5 Pelajaran Hidup Berharga dari Cheon Seo Jin

Sejak lahir Cheon Seo Jin sudah hidup bergelimang harta dan punya jaminan akan masa depan yang cerah. Sebagai anak tertua, sudah pasti akan mewarisi perusahaan ayahnya. Ia juga punya keluarga impian semua orang, yaitu suami menawan yang berprofesi sebagai dokter sukses, serta anak gadis yang cantik dan berprestasi. Ia juga seorang soprano paling terkenal di Korea.

Namun, ternyata itu semua tidak cukup untuk Cheon Seo Jin sehingga ia menginginkan apapun yang dimiliki oleh tetangganya sendiri. Rasa tidak cukuplah yang menjadi awal dari semua kejahatan yang dilakukan Cheon Seo Jin. Kalau saja dia bisa melihat dirinya sebagaimana orang lain melihatnya, ia pasti merasa sangat bersyukur dengan hidupnya.

Mulai serakah dan ingin memiliki segalanya adalah sesuatu yang hanya akan berakhir tidak baik bagi siapapun. Keserakahan Cheon Seo Jin membuatnya melakukan banyak sekali kejahatan dan melukai orang lain. Dia tidak peduli dengan apa yang orang lain rasakan, asalkan tujuannya tercapai.

Keserakahan Cheon Seo Jin berakhir pada kebangkrutan. Ia tidak memiliki apa-apa lagi di dunia. Bahkan, putri tercintanya meninggalkannya sendirian.

Selalu merasa kalah dan iri dengan Oh Yoon Hee, Cheon Seo Jin menghalalkan berbagai cara untuk menyingkirkan Oh Yoon Hee. Bahkan, nyawa Oh Yoon Hee melayang di tangan Cheon Seo Jin.

Iri hati mungkin terlihat sepele, namun, jika kita membiarkannya tumbuh maka ia akan merenggut hidup kita sendiri dan merugikan orang lain.

Sudah hukumnya dalam hidup ini bahwa apa yang kita tabur itulah yang akan kita tuai. Cheon Seo Jin sudah melakukan banyak kejahatan. Bahkan membunuh beberapa orang demi mencapai ambisinya juga ia lakukan. Pada akhirnya, ia menuai segala kejahatan yang ia tanam. 

Hidupnya berakhir di penjara. Anaknya meninggalkannya. Ia divonis mengidap kanker. Ia juga kehilangan kekayaan dan nama besar hingga bunuh diri. Ia pun mengakhiri hidupnya dalam kesendirian.

Lahir dengan bergelimang harta sejak kecil, Cheon Seo Jin merasa akan terus punya kekayaan, kekuasaan, dan nama besar. Keserakahannya juga ikut andil dalam menghilangnya semua harta yang ia miliki. 

Jangan pernah berpikir bahwa apa yang kita miliki hari ini akan menjadi milik kita selamanya. Hidup itu bagaikan roda yang berputar. Keadaan hari ini tidak akan sama dengan hari esok. Dengan begini, kita bisa lebih mensyukuri hidup dan tetap rendah hati walaupun posisi kita sedang di atas.

Menonton drama Korea tak hanya soal mendapat hiburan di waktu luang. Banyak sekali nilai kehidupan yang bisa kita dapatkan dari cerita-cerita yang disajikan. Semoga kita selalu bisa mengambil pelajaran yang berharga dari drama yang kita tonton, ya.